Guanlin terbangun karena alarm handphonenya yang berdering untuk ke empat kalinya dalam kurun waktu 20 menit.
Yap. Guanlin selalu menyetel alarm tiap 5 menit sekali, supaya tidak bablas ketiduran.
Hal pertama yang dia cek adalah benang merah tipis yang ada di pergelangan tangannya.
Huh.
Benang ini muncul bulan lalu, tepat saat Guanlin ulang tahun ke 17.
Hal sama yang terjadi pada semua orang di dunia saat berumur 17.
Red String.
Cara unik alam semesta untuk mempermudah dirimu bertemu jodoh.
Semacam dipaksakan ya?
Wooseok kakaknya, adalah salah satu contoh yang tidak mengindahkan keberadaan benang ini.
Dia memacari siapapun yang dia suka, tidak perduli apakah benang merah mereka tersambung atau tidak, karena prinsipnya jodoh di tangan dia sendiri.
Tapi tidak dengan Guanlin.
Sejak kecil dia selalu terpesona pada untaian benang tipis yang di pajang orang tuanya dalam sebuah frame kecil di ruang keluarga.
"Mah itu benang apasih?"
"Itu benang merah Mama sama Papa, sayang. Benang merah yang mempertemukan kami berdua"
Sejak saat itu Guanlin terus bertanya pada Mama bagaimana cara kerja red string.
Tapi Mama selalu bilang agar Guanlin menunggu dewasa, karena otak kecilnya tidak akan mampu memproses hal hal diluar nalar seperti ini.
Setelah menginjak usia remaja, Guanlin mulai mengerti.
Pertama. Red string akan muncul tepat di umur 17 tahun. Jadi, selalu ada kemungkinan ujung benangmu belum ada, karena bisa saja soulmatemu belum berusia 17.
Kedua. Red string akan menebal, bercahaya, pokoknya terlihat lebih jelas dari sekedar benang halus saat kamu berada dekat dengan jodohmu. Kata Mama, ada juga sensasi panas dan membakar di lengan saat bertemu dengan pasanganmu pertama kali.
Ketiga. Red string akan terlepas dari tanganmu dan tangan soulmatemu, tepat setelah ciuman pertama kalian. Itulah mengapa milik Mama dan Papa tergantung di ruang keluarga. Legenda bilang, red string tahu kapan tugasnya berakhir, yaitu ketika masing masing pemilik telah menerima satu sama lain dan siap mengganti red string dengan ikatan yang lebih kuat.
Dan masih banyak lagi hal hal unik terkait dengan benang yang saat ini Guanlin sentuh.
Saat pertama kali terbangun dengan benang merah di pergelangan tangan kirinya, Guanlin hampir menangis karena bersemangat.
Dia berusaha menarik dan menggulung benang itu, dengan harapan akan menemukan ujungnya. Tapi nihil.
Sebanyak apapun Guanlin menariknya, tidak ada yang terkumpul sama sekali.
Benang ini benar benar hanya seperti hologram, tidak nyata tapi sekaligus sangat nyata.
Jadi, jangan bayangkan dunia yang terlihat ruwet karena banyak benang berseliweran dimana mana.
Benang ini hanya terlihat jelas bagi si pemilik, bagi orang lain yang bukan soulmate mu, benang itu hanya berupa gelang merah di tangan.
Sebulan Guanlin hidup dengan benang, dia tidak mendapatkan kesulitan apapun.
Hidupnya berjalan normal sama halnya sebelum dia mendapatkan benangnya.
Hanya saja sekarang tiap matanya menangkap untaian tipis itu, fikiran Guanlin selalu melayang jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Red String of Fate 🌹GUANHO🌹 [COMPLETED]
Short StoryApa yang akan terjadi jika hatimu berlabuh pada tempat yang tidak seharusnya? {Highest Rank #36 in Short Story}