My Future ?

14. The End or just Beginning?

Naruto sangat terkejut ketika mendapati Sakura berdiri membelakangi pintu toilet pria saat ia keluar. Ia sedikit bertanya apa yang Sakura pegang dipelastik hitam itu.

"Sa-Sakura?" Ujar Naruto memastikan.

Sakura membalikan tubuh dan dan tersenyum pada Naruto.
"Naruto ! Kau lama sekali. Ayo ikut aku, ada yang ingin kutunjukan padamu." Sakura tanpa basa basi langsung menarik tangan Naruto dan berlai dikoridor sekolah.

"Menun-jukkan apa ? Sa-Sakura?

Naruto terlihat sangat bingung, tetapi ia hanya bisa pasrah ketika Sakura menarik tangannya.

Naruto mungkin tidak menyadari seringai Sakura didepannya.

***

Sasuke tidak menyangka apa yang Sakura lakukan, mengapa ia melakukan ini pada temannya sendiri.

Sasuke mengira ia akan terlambat menyelamatkan Naruto, tetapi ketika ia turun ditangga, ia melihat Sakura dibawah sana. Untungnya ia tidak terlalu megeluarkan suara, sehingga Sakura tidak menyadari kehadirannya diatas.

Sebelumnya Sakura terlihat memastikan tidak ada orang yang melihat apa yang sedang ia lakukan. Lalu ia menyiram suatu cairan di sepanjang anak tangga ke 8 dibawah sana. Lalu ia cepat berlari pergi, menuju arah Toilet laki laki.

Sasuke sekarang mengerti apa yang akan Sakura lakukan pada Naruto. Mungkin nanti, Sakura akan membawa atau memastikan Naruto jatuh karena menginjak anak tangga ke 8 itu. Benar, Sakura ingin kembali mencelakai Naruto. Kali, ia harus memastikan Naruto tidak apa-apa dan membongkar perbuatan Sakura. Apa maksud dan tujuan Sakura sebenarnya?

Jadi, inilah yang Sasuke Lakukan. Menduduki anak tangga ke 7 dan menunggu Sakura dengan tampang kagetnya.

Tidak lama, Sakura dan Naruto tiba dihadapannya. Sakura dengan cepat berhenti dengan tampang terkejut, sedangkan Naruto masih dengan wajah bingungnya.

"Sa-sa..Sasuke-kun? Ke-kenapa?" Suara Sakura tercekat.

Sasuke berdiri dari duduknya lalu melangkah kearah Naruto, ia memegang tangan lengan Naruto dan menarik pergelangan tangan Naruto yang digenggam oleh Sakura.

DEGH

"Menjauhlah dari serigala berbulu domba dihadapanmu ini Naruto." Ujar Sasuke sarkastik. Naruto mengerutkan dahinya, Sekarang Sasuke memegang tangannya erat.

"Ap-apa mak-sudmu Sasuke-kun?" Sekarang Sakura berkeringat dingin.

"Kau pikir aku tidak tau? Kau yang menjatuhkan pot waktu itu agar mengenai Naruto." Tatapan Sasuke sangat dingin dan tajam. Membuat aura disekitarnya menegangkan.

Naruto dan Sakura terbelalak.

"Ap..apa?" Naruto menatap Sakura tidak percaya.

"-Dan sekarang entah apa yang ia pikirkan, ia ingin membuatmu jatuh dari tangga dengan cairan licin di tangannya itu." Tubuh Sakura bergetar ketakutan. Semua rencananya gagal total, dan semua itu dibongar oleh seseorang yang sangat ia cintai.

"Apa maksudmu Sasuke?" Naruto menarik tangannya dari Sasuke dan menatapnya meminta penjelasan.

"Semua yang kukatakan adalah kebenaran, tanyakan saja pada seseorang yang kau anggap 'teman' itu." Ujar Sasuke penuh penekanan pada kata teman.

Naruto kembali menatap Sakura.

"Saku...ra?"

"DIAM !" Suara Sakura membuat Naruto dan Sasuke terkejut.

"Kalian pikir aku tidak mengetahui apa-apa?" Sakura terkekeh.

"Kau pikir kau tidak licik Naruto? Hahaha.. Kau menyembunyikan hubunganmu dengan Sasuke, membuat semua skenario saling benci diantara kalian, memperlihatkan bahwa Sasuke menyukai Hinata dan diam-diam menginginkan Sasuke untuk dirimu sendiri."