ini lah alasan pertama ku mengapa aku takut
ini alasan ku mengapa aku tak pernah berani lagi
sekali aku mencoba, aku ditinggalkan lagi
kemudian aku coba lagi, tak ada yang peduli.
apa mungkin memang aku harus hidup seperti matahari?
menjadi sosok yang selalu ada untuk semua, tapi selalu sendirian?
apa mungkin ini yang kau gariskan untuk kehidupan ku?
mencintai sendirian, sakit hati diam diam.
dan kini aku sudah takut mencintai
karena aku ingin cinta yang datang padaku
bahkan aku belum pernah merasakannya
untuk hidup dan berarti buat semua
lalu untuk apa aku harus mencinta lagi?
jika aku tahu pada akhirnya hanya akan berujung perih
lalu untuk apa aku harus mencinta lagi?
jika di akhir hari nanti, ternyata tak pernah ada cinta untuk diriku.
untaian kata dari penulis versi remaja labil, 2013.
KAMU SEDANG MEMBACA
sebuah sampah rasa;
Poetrykadang manusia tak sanggup menahan seluruh rasanya sendirian, kadang harus ia muntahkan sebelum akhirnya meracuni, dan kadang, tak semuanya indah; hanya rangkaian kata dikala gundah.
