*di sarankan untuk tidak memutar tautan sebelum di suruh, agar feelnya dapat*
Normal Point of view
Skip>>>
Tak terasa sebulan sudah berlalu, sejak terakhir kali mereka bertemu Tuan Kim dan melakukan perjanjian tentang pembayaran masuk agensi.
Dan harinya pun tiba, seperti yang telah di janjikan kedua belah pihak. Mereka akan melakukan pembayaran pada hari ini. Di sini, di ruangan yang dihiasi cermin di sepanjang dindingnya, ruang latihan. BtoB sedang berkumpul.
"Lima ribu won... sepuluh ribu won..."
"Satu juta won... tiga juta won.."
"Kita kekurangan dua ratus ribu won"
Sang leader, Eunkwang. Menghentikan aktivitas menghitungnya. Lalu mereka saling tatap, seolah yang menatap berharap kepada yang ditatap, begitupun sebaliknya. Berharap agar salah satu di antara mereka ada yang rela menyumbangkan 200.000 ₩. Sulit.
Peniel merogoh sakunya "gue baru dapat kiriman hari ini" ujarnya.
"Tapi cuman ada seratus ribu won" ujarnya kemudian, sambil mengeluarkan lembaran lembaran uang tersebut dari saku bajunya.
"Biar gue yang tambahin seratus ribu" ujar Eunkwang akhirnya.
>>>
Tut..tut...tut....
Yoboseo?
Yoboseo.. Tuan Kim
Eunkwang-sshi?
Nde, Eunkwang imnida
Kami sudah mendapatkan uangnya, kapan kita bertemu?
Ah joesonghamnida Eunkwang-sshi
Aku sedang berada di luar negeri karena urusan pribadi.
Kau bisa mengirim uangnya, kita akan membicarakan kontraknya nanti.
Ah benarkah itu? Sayang sekali. Ah ye biar saya kirimkan uangnya. Silahkan kirim nomor rekeningnya.
Tentu.. sekali lagi aku benar benar minta maaf. Aku akan menelepon lagi untuk mengkonfirmasi.
Nde.. Tidak apa apa Tuan Kim
Kalau begitu, teleponnya akan ku matikan.
Ah ye.. selamat bekerja Tuan Kim
Kamsahamnida
Tut-
.
.
.
.
*silahkan putar tautan sambil baca*
*di sarankan memakai earphone atau semacamnya*
Hari ini, sepuluh hari sudah setelah mereka mengirim uang masuk agensi ke nomor rekening yang di berikan Tuan Kim.
At cafetaria, Minhyuk & Eunkwang
"Kwang-ah, sudah mendapat konfirmasinya?"
"Belum, belum ada sama sekali"
"Coba telepon lagi"
"Ga papa nih? Ga ngeganggu ?"
"Ya kalo ga dicoba, mana tau"
"Lu yang ngomong gih"
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Man has a Talent
FanfictionHIATUS [HIGHEST RANK] #2 in borntobeat #4 in boygrup 7 pria yang bercita cita menjadi Idol dan bakatnya di akui semua orang di dunia. Tanpa memutus ikatan tali persahabatan. Mereka tak boleh egois. Tetapi tak semudah itu. -------------- BtoB fanfict...
