BAB 17

97 8 0
                                    

"Haters itu pemilih, mereka hanya membenci orang-orang yag hidupnya lebih baik dari mereka"


Girls time seperti inilah yang selalu beehasil mengembalikan mood silla, dan saat seperti inilah yang akan selalu silla ingat untuk dijadikan memori terindah.

Ya, terkadang seorang membutuhkan telinga hanya sekedar untuk berbagi beban yang teramat berat ia pikul. Pundak sebagai sandaran jikala keadaan perlahan mengikis tangguh. Serta senyum tulus yang terbit dari seorang yang ia cintai, untuk menyakinkan bahwa semua akan baik-baik saja.

Entah harus bagaimana lagi menggambarkan betapa bahagianya sila memiliki mereka.

Sebelum ke rumah stevani silla terlebih dahulu bercerita kepada sang bunda mengenai peristiwa yang ia alami akhir-akhir ini.

Masih teringat dibenaknya ketika sang bunda dengan telaten mendengar cerita silla sambil mengelus bahunya perlahan.

"Nak.. Kenapa harus bersedih?Jika kebahagiaan bisa kita ciptakan sendiri tanpa harus terpaku dengan standar kebahagiaan orang lain?"

"Lo tahu kan revan sama willi itu berbeda. Lo gak bisa jadiin hubungan masa lalu lo sebagai patokan definisi bahagia dalam hubungan ini. Mereka jelas berbeda.
Yang jelas jangan sampai pasangan terlalu diatur. Selagi itu bikin dia seneng dan itu positif ya biarin aja. Dewasa dikit hidup dia bukan soal kita doang, dia punya temen, keluarga, dan juga hobi. Ambil pengalaman aja, terlalu diatur itu malah bikin dia gaberani omong sama kita. Ujung-ujungnya dia milih bohong buat menghindari perdebatan. Saling percaya dan setia kuncinya

Kalo soal urusan dia nyamanin orang lain, itu urusan dia. Kalo dia inget sama kita dia gak bakalan selingkuh ataupun ninggalin kita. Pada dasarnya sih emang gak ada orang ketiga. Kan tamu gak bakalan masuk kalo gak dibukain pintu. Terus kalo dia ninggalin kita karena nemu yang lebih baik, bilang aja "ORANG BAIK NGGAK NGREBUT PASANGAN ORANG LAIN" kata keyla panjang lebar yang sukses membuat Shilla dan Stevani terpengah.

"ambyar hati dede kaka. Gila copas dimana tu kata-kata" sahut stevani

"yaampun key gue terhuraaaa"

"Nyesel lahir batin gue nyerocos panjang lebar buat lo sil" ujar keyla.

"Pertahankan dia yang dengan ikhlas menerima semua hal pada dirimu, entah itu baik atau sebaliknya. Perjuangkan dia yang mencintaimu dengan tulus. Dan jangan ragukan dia yang berusaha memperbaiki hubungan yang buruk menjadi baik, meskipun hatinya dihancurkan, telah dipatahkan oleh banyak hal, dia akan tetap menyayangimu sekalipun sudah tidak ada alasan untuk memepertahankanmu dia akan tetap tinggal. Ya mungkin itu yang dinamain cinta sejati.

"Beneran key, lo copan dimana. Bagi link coba" jawab stevani.

"Gini nih, kalian itu sebenernya masih junior. Sok sokan punya gebatan sih. Gak semua orang yang pernah menjalin hubungan itu tahu makna dari hubungan itu sendiri. Pun sebaliknya, bagi mereka yang memilih memendam perasaannya bukan berarti dia tidak mengerti. Boleh jadi dia yang lebih mengerti hingga memilih diam"

[Sahabat]
Sekumpulan orang gila yang berpura-pura normal, dan bertemu dengan orang gila lainnya (sahabatnya) gilanya kambuh.

Why, So?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang