12- 레드 문

3.7K 390 35
                                    

ledeu mun
"red moon"











Author pov.




"APA YANG KAU LAKUKAN MIN YERIM ?!!"

yerim melonjak kaget hingga dirinya menjatuhkan figura kecil yang ia bawa. Figura berbingkai putih yanng sangat indah, dengan gambar wanita bergaun merah yang bahunya terbuka, wanita yang cantik tersenyum duduk bersama pria yang terlihat sama bahagianya seperti wanita yang sedang mengandung besar.

Yerim tergagap melihat betapa marahnya yoongi yang sudah berdiri di ambang pintu yang terbuka. Pria itu memperhatikan pecahan kaca yang tersebar di dekat telapak kaki yerim.

"jangan bergerak !", pria itu kembali berteriak sesaat melihat yerim ingin memungut pecahan kaca tersebut.

Yerim menyadari kemarahan yang yoongi keluarkan. Gadis itu menunduk menyembunyikan kesedihan yang ia rasakan, beberapa airmata yerim menetes dan ia tidak ingin yoongi semakin marah karena melihatnya menangis. Yerim menunduk melihat figura yang hancur, pecahan kaca dan selembar foto yang kini terkena beberapa tetes airmatanya.

Awalnya yerim hanya berpikiran mungkin dia– wanita di foto ini hanyalah saudari yoongi, karena mereka sama-sama terlihat sempurna saat berdampingan lalu yerim melihat figura kecil ini. Yoongi dan wanita itu sama-sama memakai cincin emas yang berkilau. Apalagi tatapan yoongi yang begitu bahagia menyentuh perut besar itu.

Semua yang ada pada wanita itu membuatnya terkejut. Keadaan wanita itu hingga fisik dan penampilannya.

Karena terlalu terkejut kaki yerim yang bergetar hebat tak bisa berdiri dengan seimbang menopang tubuhnya, membuat telapak kakinya menginjak beberapa kaca dan berdarah.

Dengan cepat yoongi menghampiri yerim dan duduk di lantai dengan lututnya, berniat memeriksa kaki yerim namun gadis itu menolak, "ap–, min yerim..."

"jangan memanggil namaku seperti itu..."

"min yerim !"

"aku sudah bilang jangan panggil aku seperti itu !", yerim meninggikan intonasi suaranya.

Yerim mengangkat kepalanya dan menatap sekeliling. Ruangan yang terpenuhi dengan foto dengan wajah yang sama namun terlihat sudah lama di pasang di sana. Semua yang ada di wanita itu sama.




Sama seperti dirinya.




Wajah, senyum, bahkan yerim bertaruh ukuran dan tinggi badan mereka sama. Yang membedakan mereka hanyalah perut wanita itu yang membesar.

"aku tahu kau ingin menjelaskan nya tapi aku tidak akan mendengarkan mu, appa...", ujarnya dengan sinis di akhir kalimatnya.

mengabaikan rasa sakit di telapak kakinya yerim berjalan berniat keluar dari ruangan yang membuat jiwanya hampir keluar. Hingga pintu yang terbukan lebar langsung tertutup dengan keras tanpa seseorang yang berdiri di dekatnya. Kunci berputar sendiri nya menguci pintu lalu kunci tersebut menghilang dari pandangan yerim.

Vampire Step Father || YOONGI [M] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang