Taehyung mendiamkan Jungkook. Memang, sih, biasanya dia lebih suka diam, namun kali ini dia semakin menunjukkan sikap ketidak-bersahabatannya dengan sang adik. Dia tidak menunggu Jungkook saat berangkat sekolah, dia tidak memperdulikan saat Jungkook merengek meminta tolong mengambilkan sesuatu yang dekat dengannya, dia juga pergi main tanpa pamit dan tidak berpikir untuk mengajak saudaranya serta.
"Hyung dimana?" tanya Jungkook begitu sambungan telepon diangkat dari seberang.
"Main"
"Kok nggak ngajak-ngajak?"
"Tadi kau sedang serius dengan Namjoon hyung, aku tidak mau ganggu"
"Tadi 'kan Joon hyung sedang membantuku mengerjakan PR. Tahu sendiri nilaiku sedang jelek, tapi bukan berarti aku tidak mau main"
"Makanya aku tidak mau ganggu jadi aku pergi sendiri"
"Issh, menyebalkan sekali. Sekarang Hyung dimana biar aku menyusul? Tidak ada kau membosankan"
"Tidak usah kesini. Aku sudah mau pulang"
"Hah?" Jungkook sudah tidak mendapat jawaban lain karena sambungan telepon keburu ditutup di seberang, dia menatap layar ponselnya bingung. Terakhir dia melihat Tae di rumah satu jam lalu, dan sekarang dia bilang akan segera kembali, aneh sekali.
"Kenapa?" Joon yang sedari tadi mengamati, akhirnya bertanya.
"Taehyung aneh sekali, tumben ketus"
Namjoon mengangkat alis, sama tidak mengertinya.
"Ya sudahlah. Lebih baik bantu Jin hyung masak sana daripada bingung-bingung. Nanti kalau Taehyung pulang kau ajak ngobrol" Ujar Namjoon meredakan kerisauan adiknya.
Jungkook meletakkan ponselnya dan menurut menuju ke dapur. Pemuda itu langsung girang begitu melihat kakak pertamanya sedang sibuk memasak.
"Ada yang bisa kubantu, Chef?" tanyanya menggoda, dibalas senyum kecil oleh sang kakak.
"Cuci sayurnya, kemudian potong bawang bombay"
"Siap" Jawab Jungkook semangat. Jin saat ini sedang menempuh pendidikan di jurusan seni kuliner di salah satu kampus di Seoul, kemampuan memasaknya semakin meningkat membuat Jungkook senang saat melihatnya memasak berbagai macam makanan yang sebelumnya tidak pernah dia lihat atau cuma ada di restoran.
Jungkook mendapat ide saat membuka kulkas, dia lalu menengok ke arah Jin "Hyung, kimchi di kulkas buat aku, ya?"
"Untuk apa? Kau tidak suka kimchi, 'kan?"
"Aku mau buat nasi goreng kimchi special untuk Taehyung"
"Oh, okay"
Setengah jam kemudian Taehyung sampai dirumah, hampir bersamaan dengan sang ayah sekaligus saat makan malam siap disajikan. Jungkook mencuci tangannya dan menuju kamar untuk memanggil saudaranya untuk berkumpul.
"Aku sudah makan tadi, sekarang masih kenyang" Jawab Taehyung singkat, tanpa menyadari pundak tegap Jungkook melorot seketika. Si bungsu kembali ke meja makan dengan wajah sedih hingga membuat seluruh keluarga keheranan.
"Ada apa?" Tanya Namjoon
"Mana Taehyung?" Sambung Jin.
"Katanya masih kenyang" jawabnya murung, dipandangnya sepiring penuh nasi goreng yang sudah dia siapkan dengan susah payah kini sia-sia. Pemuda itu menghela nafas. Ketiga anggota keluarga yang lain saling pandang, namun tidak ada yang mengucapkan sepatah katapun. Mereka mulai makan dalam diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
GOD's GIFT ✓
FanfictionMereka kembar tapi berbeda. Wajah mereka berbeda, Hari ulang tahun mereka berbeda, Bahkan kasih sayang yang mereka dapatkan juga berbeda. Sampai pada akhirnya salah satu dari mereka kelewat lelah dan memutuskan menyerah, gambaran keluarga yang s...