My Bad Teacher - Taehyung

#36

9 tahun kemudian..

Nana sudah terbiasa hidup tanpa seorang suami, dia juga tidak ada niatan untuk menikah.

Anak semata wayangnya juga sangat peduli pada ibunya.

Sikap anaknya yang dingin, dan overprotectiv persis sama seperti Taehyung.

Dan tau? Taena benci dengan Taehyung. Dia ga tau yang sebenarnya, dia menyimpulkan bahwa Taehyung tidak mau melihat mamanya dan dia.

9 tahun bukanlah waktu yang sebentar, Nana sudah mencari Taehyung selama ini tapi hasilnya nihil.

"Taena, makan"

"Nanti"

"Taena!"

"Nanti"

Nana emang lagi capek banget akhir akhir ini. Perusahaannya Taehyung diambil alih sama Nana.

"Taena! Mama capek!"

"Aish, iya iya"

Mereka makan berdua di meja makan tanpa ada obrolan.

Sampe akhirnya Nana membuka suara.

"Mama besok kerja sampe malem, kamu di rumah, telepon mama kalo mau pergi pergi"

"Hm"

Hening lagi.

Bukannya mereka tidak harmonis. Sikap Nana berubah 90˚ setelah taehyung hilang.

Dan anaknya memang begitu. Dingin. Taena selalu dihina teman temannya karena tidak memiliki seorang Ayah, dan itu semakin membuat Taena benci dengan Papanya.

"Ma, besok pagi aku mau jalan jalan ke taman"

"Hati hati"

Mereka berdua melanjutkan altifitas biasa dan lalu kembali ke kamar masing masing lalu terlelap.

🐯🐯🐯

Udara pagi yang sangat segar membuat pikiran Taena menjadi tenang. Dia duduk di bangku taman.

Ia lupa lupa membawa uang dan ia haus sekarang.

Tiba tiba ada seorang lelaki yang duduk disebelah Taena.

"Hai"

Taena hanya menoleh.

Matanya, matanya mirip dengan Taena.

"Kau haus? Mau minum?"

Lelaki itu menyodorkan sebuah kaleng minuman.

Karena tidak ada pergerakan, lelaki itu bicara kembali.

"Tak perlu takut. Aku bukan orang jahat"

Taena mengambil kaleng minuman itu dan lansung meminumnya

"Siapa namamu?"

"Taena, Kim Taena"

Tiba tiba lelaki itu melotot dan terkejut, Taena yang bingung hanya memandang aneh lelaki itu

"Apa kau punya ayah?"

"Tidak, ayah ku sangat jahat. Dia meninggalkan aku dan mama sendirian"

Lelaki itu kembali terkejut.

"Aku juga kehilangan istri dan anakku"