Kalau weekend gini, biasanya aku menghabiskan waktuku dengan berlehai lehai diatas kasur . Tapi sekarang Papa mengajakku mancing disalah satu tempat pemancingan bersama teman papa. Terpaksa aku ikut .
"Dari tadi kok gak dapat dapat ikan sih". Gerutuku yang sudah tidak sabar lagi
"Sabar entar juga dapet". Ucap seorang pria disampingku
"Eh iya."aku tersenyum kikuk .
"Pertama kali mancing ya?." Tanyanya yang menoleh kearahku
"Iya Om." Kataku kikuk
"Om sering mancing disini?."tanyaku balik
"Iya." Jawabnya singkat lalu fokus kepancingnya kembali.
Saat sedang asik melamun. Tiba tiba kailku bergerak pertanda umpanku dimakan oleh ikan . Kutarik pancing dan yappps.
Aku dapat Ikan yang lumayan besar . Ikan Nila , Papa yang berada disebrang tersenyum melihatku sambil memberiku 2 jempol.1 Jam aku berada ditempat pemancingan dan hanya mendapatkan ikan beberapa saja . Papa menghampiriku serta membawa peralatan pancingnya .
"Mau pulang?." Tanya papa
"Ayolah, aku juga udah bosen di sini pa."
Sebelum pulang papa berpamitan dengan temannya.
"Om Aku pulang dulu ya." Ucapku kepada Om Om yang sedari tadi diam sedangkan papa sudah berjalan lebih dulu
"Oh iya." Ucapnya lalu tersenyum kepadaku .
Saat diperjalanan menuju keparkiran mobil. Papa bertanya kepadaku perihal lelaki yang ku ajak bicara tadi
"Itu siapa Sa?."tanya papa kepadaku
"Nggak tau."
"Loh kok nggak tau?." Tanya papa heran
"Kenal disitu tadi, Emang papa gak kenal?." Tanyaku Balik
"Nggak cuman familiar sama wajahnya"
"Padahal katanya dia sering mancing disini loh pa."
"Oh ya" tanya papa
"Iya, karena itu papa familiar sama wajahnya". Ucapku dan langsung masuk kedalam mobil diikuti papa , papa hanya mengulas senyum
Sesampainya dirumah aku langsung membersihkan badan dan setelah itu menuju kemeja makan . Bergabung bersama papa dan Mama .
"Habis ini Mama mau kebutik, kamu mau ikut?". Tanya mama kepadaku yang masih menikmati makanan
"Nggak ah Ma, aku dirumah aja sama Papa".
"Papa nanti mau Meriksa perkembangan Cafe, kamu mau ikut?." Tanya Papa kepadaku . Aku menggeleng . Sepertinya aku lebih memilih menghabiskan waktu dirumah saja tanpa ada yang menganggu.
"Ya udah kalau gitu Mama sama Papa pergi dulu ya." Ucap Mama . Dan kucium tangan mereka berdua . Lalu papa dan Mama pergi menuju Garasi
Aku sudah terbiasa dengan keadaan sepi seperti ini. Kalau weekend Biasanya aku menghabiskan Waktuku bersama Bi Ijah dirumah . Tapi mungkin untuk kali ini aku berdiam diri dikamar saja .
Setelah selesai makan siang Aku Menuju kekamarku .
Dan membaringkan Tubuhku diatas Ranjang.
Kutatap langit langit kamarku . Pikiranku berkelana pada Alex. Hari ini dia tidak mengabariku sama sekali, Walaupun Aku tidak mencintainya tapi aku merasa kesepian juga . Kuputar musik pada ponselku , Lagu Dari Virgoun BUKTI, ini menemani Siang hariku .
Kumainkan ponselku, kubuka aplikasi yang menjadi favoritku. Apalagi kalau bukan Facebook . Ada notif pesan dari Wahyud. Sepertinya namanya familiar bagiku .
Kubuka pesannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
OM DAN TANTE
ChickLitSEDANG DALAM MASA REVISI Meisa Gadis setengah polos Yang menjadi Biro Jodoh, dengan berbagai keanehan dalam hidupnya.