Next chapter pria ini bakal bucin ke adek wkwkwkw
****
Setelah perdebatan Ily dan Saka di ruang tamu, kini keluarga Thomas berada di meja makan. Abimanyu duduk di tengah sebagai pemimpin, di samping kanan ada Aryan, Bella, Rimba. Di kirinya ada Abraham, Pricillia, Ily dan Saka. Seharusnya Ily berada dekat Rimba tetapi Pricillia meminta duduk di sampingnya.
"Ily mau apa? Biar Mami ambilin," ujar Pricillia semangat empat lima.
"Biar Ily makan dulu, jangan ditanya mulu!" tegur Abimanyu prihatin pada cucunya. Pricillia keseringan bertanya membuat Ily terganggu.
"Iya, Ayah". Pricillia tersenyum pasrah pada mertuanya.
"Ily suka kepiting? Biar Mama ambilin." Kali ini Bella bersuara, hendak mengambil sepotong kepiting untuk ditaruh di atas piring Ily.
"Ily alergi kepiting," cetus Ily sebelum kepiting mendarat di piringnya. Terlihat mimik wajahnya yang merasa bersalah menolak pemberian Bella.
"Hutan sama Trenggiling juga alergi kepiting. Wah!" sambar Saka takjub. Para kecebong Papa Aryan ternyata memiliki permasalahan yang sama.
Rimba menatap Saka jengah, sepupunya itu suka sekali melebih-lebihkan. Lihat wajahnya begitu sumringah mengetahui Ily punya alergi yang sama dengannya. Memangnya itu patut diapresiasi? Yang lain juga sependapat dengan Saka, namun tidak seheboh pemuda itu.
"Rimba, Saka. Bukan Hutan, nggak sopan sama Abang sendiri." Berkali-kali Arham menegur anak bungsunya untuk tidak memanggil Rimba dengan sebutan hutan.
Saka menghela pelan tak acuh dengan peringatan Papinya. "Sama aja, Pi. Rimba artinya hutan. Apa yang salah kalau Saka manggil dia Hutan? Iya kan Mirand---"
Ily langsung melotot kala Saka hendak menyebut Miranda Kerr. Saka berdeham menyenggol-nyenggol tangan Ily setiap gadis itu memasukkan makanan ke mulutnya. Ily menggerutu pelan, Saka membuatnya terganggu.
Interaksi kedua remaja itu tak luput dari pandangan orang-orang yang di sana. Mereka yakin jika tidak lama lagi Saka dan Ily bisa dekat seperti yang mereka inginkan. Berbeda dengan Rimba menatap adiknya tak suka. Mereka khawatir Rimba berbuat jahat pada Ily. Namun, disatu sisi mereka yakin Rimba tidak akan melakukannya karena sudah tahu jika Ily adalah adik kandungnya.
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
Incredible Brothers (TERBIT)
Novela Juvenil(FOLLOW SEBELUM MEMBACA) Hidup sebagai gadis panti asuhan selama bertahun-tahun telah Ily rasakan semenjak ibunya meninggal dunia. Sulit memang, tapi itulah kondisi yang harus Ily terima. Hingga suatu saat ada yang datang mengakui dirinya bahwa dia...