part 4

220 25 0
                                    

Ketika kita dapat teman baru,jangan pernah melupakan teman lama

Shena

"Eh wedus,gak usah sok kecakepan deh lo. Lo kalo di bandingin sama iguana piaraan gue juga masih cakepan iguana gue" Protes rada,siswi tomboy yang sedikit gesrek kadang.

"Eh somplak,lo gak lulus TK ya. Nama gue tu widis bukan wedus malah bandingin muka gue sama iguana". Ucap widis membela dirinya sendiri.

"Bodo amat!". Balas rada ketus,kemudian beralih topik pada murid baru,shena.
"Kalo nama gue rada yuliana,lo bisa panggil gue rada". Ucap rada yang di balas dengan senyuman oleh shena.

"Rada rada gila". Timpal widis dengan suara kecil,namun tetap terdengar oleh teman-temannya.

"Eh wedus!,lo bisa diam gak!".

"Kagak". Ucap widis yang membuat rada semakin kesal.

Shena yang mendengar pertengkaran antara rada dan widis hanya diam,karena masih marasa canggung dengan suasana baru ini.

Sesaat kemudian guru pelajaran berikutnya masuk.

***

Bel jam istirahat berbunyi,suatu hal yang sangat di tunggu para murid karena sudah tidak tahan dengan suara cacing yang demo di perut mereka.
Imut teman sebangku shena mengajaknya untuk pergi ke kantin bersama dan shena menyetujuinya.

Sesampainya di kantin shena dan imut memesan makanan, lalu imut mengajak shena untuk duduk bersama teman-temannya yang sudah tidak sekelas lagi dengannya karena beda jurusan. Shena hanya mengikuti teman barunya itu.

"Dia siapa mut??". Tanya nadilla,salah seorang teman imut.

"Kenalin,dia shena. Murid baru pindahan dari jakarta".

"Nama gue nadilla". Ucap nadilla sambil mengulurkan tangannya lalu di jabat oleh shena sambil tersenyum.

"Hai shena,kalo nama gue yolanda". Ucap yolanda,seorang model yang cukup terkenal di SMA GALAKSI.

"Dan ini namanya lestari,bisa di panggil tari". Sambung yolanda memperkenalkan tari yang duduk di sebelah nadilla.

"Hai guys". Teriak puji temannya imut juga yang tiba-tiba membuat nadilla yang sedang memakan siomaynya tersedak.

"Aelah nad nad,santai aja kali nad makannya. Nih minum dulu". Ucap tari yang duduk di sebelah nadilla.

"Ji lo bisa gak sih gak usah teriak teriak kalo gue mati keselek gimana,lo mau tanggung jawab?". Kesal nadilla pada puji.

"Yaa sorry nad. Hmmm btw gue ada berita terbaru nih". Ucap puji yang belum menyadari keberadaan shena.

"Berita paan ji??". Tanya tari yang penasaran dengan gosip terupdatenya puji.
Dia selalu tau semua berita dan gosip terbaru di sekolah ini,hal itu di karenakan puji mudah bergaul dengan kakak,adik kelas,guru,dan siapa pun yang berpengaruh pada sekolah itu. Btw puji adalah anaknya buk weni wakil kepsek.

"Di sekolah kita ada murid baru dan..."

"Kita udah tau!". Selak imut,nadilla,tari,yolanda serentak. Membuat puji heran.

"Kalian kok udah tau sih??".

"Dan lo juga pasti mau bilang murid baru itu pindahan dari jakarta terus namanya shena. Iya kan??". Celoteh nadilla yang panjang.

"Kok kalian tau sih??". Tanya puji heran.

"Ya taulah,lo gak liat orangnya ada di sini". Ucap imut sambil melirik shena yang ada di sampingnya.
Puji yang merasa ada yang janggal dari tadi pun akhirnya menyadari kejanggalan itu.

"Hah jadi dari tadi,anak baru itu ada di sini??". Tanya puji heboh.

"Enggak di ARAB!!". Ucap mereka serentak membuat puji cemberut.

Shena hanya tersenyum melihat kekompakan dan kesomplakan ke lima sahabat itu. Shena teringat pada sahabatnya yang ada di jakarta dulu. Mungkin sekarang shena punya teman baru,namun shena tidak akan melupakan sahabat dekatnya dulu.

Cuap cuap penulis amatiran...
Maaf lama update,karena dua minggu terakhir aku sibuk dengan ujian semester.
Penasaran gak sama sahabat shena??
Baca terus yaa kelanjutannya.

Salam
Kharisnichol❤

love cinnamon (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang