part 12

127 12 0
                                    

Gue akan coba lagi,mungkin kali ini berhasil

Shena

***

"Manda cantik ya bang?", ucap nita seraya memecahkan keheningan yang terjadi setelah meninggalkan rumah amanda tadi.

"Hah,iya ma", nichol yang sedang fokus menyetir pun sedikit terkejut.

"Tapi sayangnya dia tertutup orangnya",

"Hmm",nichol hanya bergumam.

Tak lama kemudian nichol dan mamanya tiba di sebuah butik yang letaknya tidak jauh dari rumahnya.

***

Waktu masih menunjukan pukul 6.15 Shena sudah berada di depan gerbang sekolahnya. Ia sengaja datang pagi sekali agar bisa belajar karena ada ulangan matematika di jam pertamanya nanti. Di rumah sebenarnya shena sudah belajar,namun abangnya yang sangat usil itu selalu saja mengganggunya alhasil shena mengakhiri kegiatan belajarnya semalam percuma juga kan ia belajar jika tidak fokus.

Shena sudah berada di depan pintu kelasnya,untung penjaga sekolah sudah membukanya jadi shena tidak perlu repot meminta kunci kelas ke penjaga sekolah.
Namun saat hendak masuk kelas langkahnya terhenti karena ada yang memanggilnya.

"Shena", shena terkejut saat ada yang memanggilnya padahal ini masih sangat pagi,siapa yang datang sepagi ini selain dirinya dan penjaga sekolah. Ia pun membalikan badannya untuk melihat orang yang memanggilnya tadi.

"Ari?,ada apa,kok lo jam segini udah di sekolah",tanya shena yang heran mengapa ari datang ke sekolah sepagi ini.

"Hahaha harusnya gue yang nanya sama lo,kenapa lo datang pagi banget kayak gini?",bukannya menjawab ari malah balik nanya pake ketawa lagi,apanya yang lucu coba?. Aneh.

"It..itu...gue ada ulangan matematika pagi ini makanya gue datang cepat biar bisa belajar dulu hehehe",jawab shena gugup setelahnya ia nyengir.

"Mau belajar atau mau bikin contekan di meja...?", goda ari pada shena yang membuat shena langsung menggelengkan kepalanya seperti anak kecil.

"mau belajarlah,soalnya di rumah gak fokus di gangguin terus sama abang gue", jawab shena setengah kesal dan sedikit ketus.

"Eits.... selow aja shen gak usah nge gas juga kali,gue becanda juga",

"Lo sendiri ngapain datang sepagi ini?",tanya shena yang masih penasaran.

"Gue mah tiap hari datang jam segini,karena banyak tugas osis yang harus di handle belum lagi tugas sekolah yang banyak pake banget. Yaudah gue mau ke ruang osis dulu ya,lo jangan lupa belajar ntar nilai lo jeblok lagi hahaha",

"Eh enak aja lo bilang nilai gue jeblok".

Setelah ari pergi dari depan kelasnya shena langsung masuk kelas dan duduk di kursinya,ia langsung belajar. Namun,saat belajar ia menjadi tidak fokus karena yang ada di pikirannya sekarang hanya ari diranta. Cowok yang pernah menabraknya hingga kakinya terkilir dan cowok itu pula yang membuatnya senyum-senyum seperti saat ini. Entah mengapa setiap kali shena bertemu dengan ari ia mersa deg-degan. Apa karena aura yang terpancar dari diri cowok itu?,entahlah.
Apakah shena menyukai ari?,entahlah. Tidak mungkin shena menyukai ari yang sekarang sudah mempunyai pacar,tidak mungkin shena menyukai pacar orang lain itu perbuatan yang tidak baik.
Tapi di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin bukan?!,

"Fokus fokus fokus shena,ayo fokus,bentar lagi bel masuk bunyi. Ayo dong fokus", batin shena pada dirinya sendiri

***

"Huh... akhirnya ulangannya selesai juga tau ah hasilnya gimana,gila tu soal mau bikin kepala gue pecah kali ya susah banget. Ya gak shen??",cerocos imut yang tidak di gubris oleh shena yang sedang bengong memikirkan kejadian ia bertemu ari tadi pagi. Padahal tidak ada yang istimewa untuk apa shena memikirkannya. Kasmaran (?) Mungkin.

"Woi shen!", shena terkejut dan langsung menoleh ke sampingnya.

"Apa mut?,lo ngomong apa barusan",

"Si widis selfi bareng gigi hadid barusan", ucap imut ngawur

"Hah serius lo?,mana mana??",dengan polosnya shena percaya. Ya ampun shena... emang ya orang yang lagi jatuh cinta bumi berputar pun ia tak akan sadar.

"noh udah terbang kebawa angin",ketus imut yabg sudah kesal.

"Ooh",

"Shenina syawalita cinnamon,anaknya bapak haris cinnamon... mana mungkin gigi hadid model mahal ke sini cuma mau nemuin si widis", imut sudah lelah menghadapi shena yang seperti ini.

"Lo kenapa sih shen pake bengong,gue tau ulangan tadi tuh susah pake banget tapi gak usah di pikirin sampe bengong juga kali", sambung imut.

"Yee gue tuh bukan bengong mikirin soal ulangan tadi tapi lagi mikirin yang lain, sotoy lu",

"Emang lo lagi mikirin apa?", tanya imut

"Ke-po",

"Huu teman perhatian di katain kepo,kalau di diemin di katain sombong. Emang ya gue tuh udah kayak lagunya raisa tau. Serba salah",

"Lebay lu,dah ah gue laper mau ke kantin lo mau ikut gak mut?", ajak shena pada teman sebangkunya itu.

"Ya ikut lah ngapain juga gue di kelas sendiri,kelihatan banget jomblonya",

"Hahaha yaudah ayok",

***

Hola maaf lagi ya lama banget update nya karna wattpad aku eror mau nulis gak bisa bisa. Ini aja dengan susah payah.
Sedih accu sudah menggantungkan kalian 3bulan para readers setia.

Untuk info cerita ini follow ig aku yaa
@putriekharismamutiara

Follow minta follback ??,dm aja yaa

Tinggalin jejak jangan??

Salam
Kharisnichol❤

love cinnamon (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang