8

378 71 13
                                    

"GILA, LO BENERAN DICIUM HAHAHAHA,"

"WAH, KAK JANGAN JANGAN, NIH,"

jeonghan dan wonwoo langsung heboh pas joshua cerita.

seketika joshua menyesal cerita ke mereka berdua.

"nyesel gua cerita ke lu berdua."

mereka berdua masih saja tertawa, sampai wonwoo bertanya ke joshua. "terus terus abis itu gimana?"

"...gak gimana-gimana. gua belum ketemu lagi sama dia,"

mendengar jawaban tersebut, wonwoo sekaligus jeonghan kecewa.

itu memang benar. dan sejak saat itu, joshua belum bertemu bona lagi. ia berpikir, apakah perempuan tersebut menjauhinya?

terkadang ia datang ke apartemen bona, tetapi perempuan tersebut selalu tidak ada disana.

"eh, eh, itu bukannya kak bona?" wonwoo menunjuk-nunjuk secara diam-diam kepada seorang wanita yang sedang berjalan.

"LAH IYA— tapi kok dia sama cowok?" jeonghan mencoba memperhatikannya lebih seksama. "loh itu bukannya—"

"....minhyun...?" tanya joshua.

"iya! hwang minhyun!"

"hah, kak minhyun yang itu?"

ketiga orang tersebut malah akhirnya diam-diam memata-matai bona dan minhyun.

dan disaat yang sama, bona sedang mencari-cari buku-buku referensi yang ia butuhkan untuk bahan menulisnya selanjutnya.

tetapi sekarang ia merasa risih karena minhyun yang terus mengikutinya.

"minhyun, stop ikutin aku, deh," keluh bona.

"nggak. sampe kamu maafin aku."

bona memutar bola matanya dan membuang napas. "okay, aku maafin kamu,"

dan wajah minhyun menjadi lebih ceria setelah mendengarnya.

"but, i don't want to see your face anymore. so, please leave,"

minhyun tiba-tiba merasa kesal, kemudian menarik tangan bona dengan paksa. "BONA—"

"maaf, dilarang membuat keributan disini,"

keduanya menoleh, dan mendapati joshua menghentikan mereka.

"shua...?"

"lo kan—"

sebelum minhyun menbuat keributan lagi, jeonghan dan wonwoo langsung membawa minhyun keluar. dan jadilah tinggal joshua dan bona berdua.

"kamu gak papa kan...?" tanya joshua. dalam nadanya, terdapat rasa kekhawatiran.

"iya..."

"lagi nyari apa?"

"referensi aja... buat buku baru,"

joshua mengangguk-ngangguk dan ia memperhatikan bona yang sedang mencari-cari buku yang ia inginkan.

"uhm, shua. bisa tolong ambilin yang itu gak? aku gak bisa..."

"yang ini?"

"iya,"

joshua sedikit berjinjit mengambil bukunya, lalu ia memberikannya ke bona.

"thanks,"

"uhm... aku mesti balik kerja lagi," joshua memberikan sedikit jeda, "mau nungguin sampai aku selesai gak...? rada malem tapinya..."

bona mengangguk. "boleh, kebetulan hari ini aku nggak ada kegiatan lain,"

"see you later, then." joshua meninggalkan bona dan ia kembali bekerja.

"gimana tadi?" tanya joshua ke wonwoo dan jeonghan.

"ya gitu dah, kak minhyun susah banget diajak damai," jawab wonwoo.

"terus bona sekarang gimana?" tanya jeonghan.

"gak papa, sekarang dia lagi nyari-nyari buku yang dia mau," jawab joshua.

jeonghan dan wonwoo mengangguk-ngangguk mengerti, dan kembali bekerja.

sedangkan joshua, ia diam-diam memperhatikan bona dari kejauhan sebelum mulai bekerja.

he hopes that someday bona will more open to him about her problems.


• • •


hayyyy long time no see ( '∀`)

perfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang