:: 19 ::

361 21 2
                                    

"m-mengerikan apa apaan mereka itu, seperti hiu saja dan salah satu dari mereka punya tanduk seperti banteng. sepertinya itu yang paling kuat"kata Joan

"bunuh mereka semua"kata yang punya tanduk banteng

"majulah Titania! aku akan mengalahkan mu kali ini!"kata gresa menyeringai licik

saat gresa melancarkan serangan lord tetap diam tiba tiba gresa sudah berada di belakang lord dan segera menebas leher lord dengan kuku panjang nya yang tajam tapi saat dia menebas tangan nya tiba tiba terhenti oleh tangan lain

"berani sekali kau!! "kata pria itu menarik tangan gresa dan melemparnya lalu menghilang dan berada di belakang gresa sebelum dia sampai ke tanah dan menendangnya dengan kuat dan itu terjadi berulang ulang

"..ak-arghk! ka-u..membangunkan singa yang tertidur!!"katanya dengan aura hijau gelap menguar dari tubuhnya dan tiba tiba dia memiliki ekor dan sirip berbetuk pisau di masing masing lengannya

"hiaaaattt!!"katanya menerjang christ

Basst

Sreettt

bughhtt

"menyerahlah..!"kata gresa menahan serangan christian

Trankk
Trankk

suara dua sejata yang beradu"kau lah yang akan mati!"kata christ

Sruukk

"a-ak-akhk!! s-si-al..!"kata gresa tiba tiba saat christ akan membunuh gresa seorang pria bertanduk menghalanginya membiarkan gresa menyembuhkan diri

Roarrrrrr

teriaknya dengan liur yang berceceran keluar dari gigi besarnya

"matilah dengan TENANG!!"kata pria itu dengan meninju christ hingga teepental sangat jauh terlihat darah keluar dari hidung nya.

"hei titania bodoh! apa kau terlalu takut melawan kami hingga bawahan angkuhmu itu yang ambil kendali?! katakan saja kalau kau tak punya apa apa! sampah hina! pergi saja kau ke klub dasar jalan-"

Bledumm

suara ledakan yang entah dari mana membuat gresa berhenti bicara dia melihat christ dengan aura yang sangat besar yang hampir mengenainya kalau saja dia tak menghindar

DEG

auranya..

gresa sedikit ketakutan tapi tiba tiba lord mengambil alih membuat gresa menyeringai

"akhirnya..."kata gresa melangkah angkuh kearah lord yang berjarak lima meter darinya

"ayo..tunjukan kalau kau itu bukan sampah!"kata gresa melesat kearah lord dengan sangat cepat christ ingin mencegah tapi ditahan oleh pria bertanduk tadi

tiba tiba gresa terpental jauh dengan banyak luka di tubuhnya karna aura yang tiba tiba di keluarkan oleh lord. tanah yang di pijakinya retak. disekitar lord muncul beberapa kristal merah dengan ujung runcing dan tiba tiba melesat kearah gresa dan antek anteknya

Srukj
Sreettt
Jlebb

gresa tergores sedikit tidak dengan orang orang nya yang telah mati menjadi abu karna kristal runcing tadi menembus tubuh mereka

"jangan meremehkanku!"kata gresa berdiri hoyong lord menyuruh luce untuk mengambil mumi itu dan pulang

"bagaimana dengan si bodoh ini?"tanya luce menunjuk gresa yang kesal karan perkataan lucius tadi

"biarkan dia"kata lord menghilang dari sana dan diikuti yang lain luce mendecih melihat gresa yang sedang mengeram

"sial!!"kata gresa melihat mereka pergi meninggalkan nya begitu saja

di tempat lain

"lama sekali?.. apa saja yang dilakukan gadis itu!"kata seseorang

"nona maya saya rasa nona gresa sedang dalam kesusahan. apa kita perlu membantunya?"tanya seseorang pada nya

"...tidak. aku tak mau membuang sisa hidupku"kata maya

"baiklah.. dan bagai mana dengan..dia?"tanya pria lainya

"..tenanglah..tak lama lagi dia akan membuat kita diatas rantai makanan!"kata maya meyeringai keji di ikuti tawa orang orang yang ada didalam sana

Brak!

pintu terbuka paksa memperlihatkan seseorang yang sangat berantakan

"ya ampun, gresa kau sangat..-"

"kacau? itu gara gara titania sialan itu!! rencana ku! argh!!!"

Brakk

prankk

"hancur semuanya!!"kata gresa menedang dan menghancurkan barang dan benda dalam ruangan itu

"..ya memang"kata maya datar melihat ruanganya

"bagaiman ini?! kita kehilangan mumi itu"

"tenanglah.."kata maya datar

"bagaimana mungkin aku bisa tenang!! tuan akan marah besar!"kata gresa berteriak padaaya yang wajahnya yang sedari tadi tenang tanpa beban

"tenang kita masih punya rencana B"kata maya melihat kearah seseorang

"apa kau yakin akan berhasil?"tanya gresa

"kurasa kita akan berhasil kali ini. lagi pula jumlah kita bertambah satu orang, itu benar kan..... teresa?"kata maya dan Teresa menyeringai kejam kearah mereka

"kau benar maya! tunggulah Titania!!"kata Teresa yang telah sepenuhnya menjadi makhluk malam. mereka tertawa keji di tengah malam di tempat yang sangat suram itu.



sorry ya pendek ini sebenernya alur ada yang di ubah makannya mungkin ada yang gak nyambung ntar pasti di perbaiki kok.

stay terus ya reader..dan jangan lupa ninggalin jejak sebagai bukti kalian menghargai karya saya(*^▽^*)

ORIGIN : The last pure-bloodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang