Chap 15
Farah tersenyum lebar sambil melonjak-lonjak kegirangan saat mobil rina memasuki halaman rumahnya,maminya yang lewat di belakangnya sampai keheranan melihat tingkah anak gadisnya itu.tanpa memperdulikan maminya yang sudah berdiri di belakangnya ikut melongok keluar karena penasaran hal apa yang membuat anaknya itu jadi gembira begini,farah langsung berlari keluar menyambut rina dengan sangat antusias. maminya geleng-geleng kepala sambil tersenyum-senyum memandangi keduanya memasuki rumah,farah menggelayut manja di lengan rina.
"siang tante.."sapa rina ramah
"hei rin..ayo sini-sini.."sahut tante wulan duduk di meja makan lalu memberi isyarat pada rina agar duduk di sampingnya,sementara ia masih terus memandangi anaknya sambil tersenyum dan geleng-geleng kepala.
"mam,kok liatin farah kayak gitu sih,ada yang aneh?"farah heran melihat maminya senyum-senyum sambil geleng-geleng kepala gitu.
"gimana mami nggak heran..kemarin-kemarin,kamu itu dieeem aja terus,cemberuut aja terus,galak lagi,hii mami takut.."ujar maminya sambil merinding pura-pura takut.rina tertawa geli melihat tingkah tante wulan.
"ee sekarang,giliran ada rina,kamu seneng gitu,senyum-senyum terus lagi dari tadi..,mmh kayaknya kamu harus sering-sering datang deh rin,nyemangatin farah..liat tuh udah kurusan gitu..malas makan sih!"sambung tante wulan sambil menunjuk badan farah yang memang kelihatan kurus dari biasanya.
"sorry tante baru bisa datang sekarang,sibuk di kantor"
"nggak pa pa kok sayang,tante ngerti..o iya,kamu cobain kue bikinan tante ya.."tante wulan berdiri dari duduknya lalu bergegas ke dapur,tak lama ia pun datang dengan dua piring berisi kue yang begitu menggiurkan..
"nah ini diaaa..,cobain deh..!"tante wulan menyodorkan satu piring ke rina dan satunya lagi ke putri cantiknya.
"gimana,enak gak?tanya tante wulan ke rina dengan penasaran.
"mmhhm,enak mi!!kapan buatnya?kok gak ajak farah sih?celetuk farah,mulutnya sibuk mengunyah.
"makanya,jangan ngeraamm aja di kamar!mana bisa mami gajak kamu.."ujar maminya gemas.farah cuma nyengir mendengar ocehan maminya.
"ya sudah,mami berangkat dulu ..kamu cepetan ke butik,kasian tante grace sudah nungguin kamu"tante wulan membenahi rambut dan pakaiannya agar lebih rapi.
"rin,tante titip farah ya sayang..habis dari butik,kamu langsung antar pulang yah,dia lagi dipingit"pinta tante wulan ke rina sambil mengelus rambut pendek rina.
"beres tan,serahin ke rina.."jawab rina dengan senyuman manis.
Sepeninggal maminya farah,rina beranjak Dari duduknya dan mengajak farah untuk segera berangkat
"yuk.."rina menarik tangan farah yang masih duduk dikursi.
"hhuhh,malas!gak jadi aja deh honey..eh eh,kita jalan-jalan aja ke mall,gimana?!"ujar farah dengan mata berbinar-binar
"what?"rina memelototi gadisnya "yang bener aja deh sayang..!aku udah janji ke mami-mu bwt nganter ke sana,kalo dia tau kita gak nyampe2 ke sana,mami pasti marah sama aku"
Farah diam saja,mulutnya ditekuk dalam-dalam.rina menghela nafas"come on baby..fitting nya kan gak lama,pake bentar,sudah deh..habis dari butik kita langsung pulang,aku temani kamu sampai malam,gimana?"rina melirik genit
Wajah farah langsung berubah cerah,bibirnya tersenyum sangat lebar "beneran ya?" rina mengangguk cepat. "yeea!ayoo..cepetan honey, jangan buang-buang waktu! "farah bangkit dari duduknya dan langsung menarik tangan rina untuk segera pergi.rina senyam-senyum melihat tingkah gadisnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
FARAH dan RINA (L_ Love Story)
Roman d'amourLaurina Eka Putri, seorang gadis yang tomboy ternyata memendam perasaan terlarang kepada Farah Angelina, sahabatnya sendiri. Akankah persahabatan mereka akan berakhir saat Farah mengetahui semua itu..?