part 4

224 11 0
                                    

"Ran?"panggil febby yang memecahkan keheningan diantara mereka berdua

"Iya febb?"tanya rani sedikit mendongak kesamping ke arah febby

"Yeeeee..biasa aja kali,gue tau gue cantik,lo gak usah segitunya juga kali lo dongakin muka lo yang asem itu di depan gue"ujar febby sambil terkekeh

"Sialan lo febb,gue serius kenapa?"tanya rani lagi,kali ini rani bukanlah rani yang seperti biasanya,kalok jumpa febby kerjaannya ribut terus,selalu buat febby kesal,tapi rani yang di hadapannya sekarang adalah RANI ARMENITA!sosok sahabat yang bener-bener menampakkan bahwa dia adalah sahabat yang selalu ada buat febby

"Gue mau cerita"jawab febby

Tentu saja tiga kata itu membuat rani tersontak sedikit kaget,padahal febby yang sekarang selalu diam,tapi kenapa dia tiba-tiba seperti ini seharusnya gue seneng njirr febby udah sedikit mau cerita

"Cerita aja febb,gue mau kok dengerin lo"jawab rani lagi dengan penuh keseriusan

"Ada yang gue suka di sekolahan"omongan febby kali ini memang bener-bener membuat rani melongo dengan mulutnya yang sedikit agak melongo tidak percaya

Bagaimana bisa seorang febby mampu membuka hatinya buat orang lain?bukankah dia masih trauma kejadian saat berapa bulan yang lalu?apakah dia bercanda?

"woi ran?mulut lo biasa aja kali,ingin rasanya gue tabok mulutlo sekarang"ujar febby dengan penuh emosi melihat sahabatnya yang melongo mendengar omongan yang barusan dia katakan "ahh sial...padahal gue lagi serius"

flashback on

pada lima bulan yang lalu...

"halloo?"tanya seseorang butuh jawaban dari febby,suara seorang pria yang butuh jawaban dari febby dari kejauhan lewat telpon

"Iya sayangg?kamu dari tadi pagi kemana aja?kok baru sekarang ngasi kabarnya?"tanya febby penuh kekhawatiran

"Aku engga dari mana-mana kok sayang,aku cuma baru ada pulsa buat ngabarin kamu"jawab seseorang

Seseorang itu adalah indra revinaldi putra,kekasih febby yang sangat febby sayangi,dia engga mau kehilangan laki-laki tersebut,sampai hal terbodoh yang pernah dirinya lakuin bersama laki-laki tersebut,apalagi kalok bukan pergaulan bebas

febby sudah hampir 12 bulan menjalani hubungan bersama kekasihnya itu,jujur saja dia ngelakuin hal itu sebenernya karna dia engga mu kehilangan indra,dia akan membuat indra agar tidak bosan dengan dirinya,namun semua udah terlambat..hal yang selalu di takutin febby pun sudah melandanya,inilah hal yang hampir membuat febby berubah semuanya

"Febb?"panggil indra lagi

Deghhhhhhhh

"Kenapa dada gue tiba-tiba mendadak sesak?jangan-jangan?"tebak febby di dalam hati

"Hallo?febby?"panggil indra lagi

"Kenapa?lo mau minta putus dari gue"tebak febby dengan suara lantang,karna dia tau persis sifat indra itu kayak gimana terhadap dirinya,dia engga mungkin manggil gue dengan suara lemah gini pasti hasil nya akan...ahhhhh tidak

"iii....yaa "jawab indra dari seberang sana

"Udah gue tebak"jawab febby dengan nada polosnya

"Kenapa lo tiba-tiba minta putus dari gue?'tanya febby lagi dengan nada serius

"Karna orang tua lo febb"jawab indra

Jujur saja orangtua febby memang tidak suka dengan hubungan pria ini bersama dengan anaknya,namun bagi febby nasi sudah menjadi bubur,mau tidak mau dia harus memperjuangkan cintanya mati-matian untuk indra karna dia udah ngelakuin segalanya untuk pria itu

"Alasan yang tidak masuk akal"jawab febby lirih

"Kan lo tau orang tua lo engga suka sama gue febb,lagian tadi bokap gue nanya ke gue tentang lo katanya dia mana febby kok gak kesini lagi?gue bingung mau jawab apa ke bokap,yauda gue terpaksa cerita semuanya,terus kata bokap gue dia nyaranin gue,katanya kalo orang tua febby gak suka febby pacaran sama gue tanpa restu dari orang tua lo itu percuma,lagian sebelum gue bilang ini ke.lo gue juga mikir dulu kok,kayak nya ini keputusan yang terbaik deh febb,coba lo mikir lagi"jawab indra panjang lebar,sebenernya indra mempunyai rasa yang sama ke febby,namun keadaan mereka sangat tidak mendukung,sebenernya dia takut kehilangan gadis ini bahkan lebih takut

"Nanti setelah dua bulan,hubungan lo sama orang tua lo udah baik,baru kita sambung lagi ini hubungan"sambung indra lagi

Perlahan netes satu persatu air mata febby,"kenapa harus dugaan gue yang ini bener,ya tuhan cobaan apa lagi yang kau berikan"tangis febby dalam diam tanpa sepengetahuan indra

Beberapa keheningan melanda mereka berdua,tak lama kemudian febby angkat mulutnya untuk ngomong

"yauda,oke kita putus!tapi gue mau selama kita putus lo jangan pernah kasi kabar ke gue lagi,apalagi sampe ketemu sama gue,karna gue gak mau liat muka lo di hadapan gue!"Jujur febby,dia engga mau pada saat dia mulai ngelupain indra,tiba-tiba indra datang untuk memberi harapan,karna dia harus bersiap-siap lebih dulu untuk ngelupain indra meskipun semuanya akan sirna tapi febby tetap percaya bahwa pria di dunia ini tidak ada yang jelas untuk mendampingi hidupnya.

"Gue janji sama lo,disaat dua bulan kemudian gue bakal balik ke lo lagi,dan gue janji engga akan pacaran sama orang lain selain lo,karna buat gue lo yang terakhir diantara yang lain"janji indra

"Omongan bulshit siapa lagi yang li bawa ha?!gak perlu lo janji kayak gitu!gue udah terlanjur muak sama lo!mulai dari sekarang lo gak usah ganggu gue lagi Bang**t!"febby setengah berteriak

Tut tutt....

Febby langsung mematikan telponnya itu,dan tak lama dia klik tombol delete,yapp dia menghapus nomor orang yang dicintainya,badan dia langsung lemas,matanya telah bercucuran banyak air mata

FebbyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang