Ify terbaring lemah dirumah sakit.Yah,sejak semalam ray mengantarkan ify pulang dengan keadaan pingsan dan basah kuyup,ify tidak bisa bangun dari tempat tidur.Tubuhnya lemas,kepalanya pusing,perutnya mual semuanya jadi satu.Ia pun langsung dibawa ke rumah sakit.
"kak lo berantem sama kak rio?"tanya deva
Kini mereka berdua diruangan
"gak usah ngomongin dia"ujar ify
"kak,kenapa?bukannya kak rio baru balik dari Bandung?"
"gue gak mau ngomongin dia lagi dev,gue benci sama dia,gue benciii"air mata ify mengalir begitu saja
"maaf kak,oke gue gak akan tanya-tanya lagi"ujar deva
*dirumah rio*
Ray memasuki kamar rio dengan seenaknya,tak peduli dengan reaksi rio yang pasti akan marah besar kepadanya.
Terlihat rio sedang memainkan laptopnya
"ngapain lo kesini?punya sopan santun kan?"tanya rio sinis
"lo enak-enakan main laptop sementara kak ify lagi terbaring lemah dirumah sakit,gak punya hati ya lo"
"trus gue harus ngapain?dia bukan siapa-siapa gue lagi"
"lo tuh salah paham tau gak,gue sama kak ify gak pacaran"ujar ray
"percuma lo jelasin,semua udah terlambat.Gue dan dia gak akan pernah bisa balikan lagi,gue capek terus-terusan ngalah,gue capek dituduh selingkuh,gue capek dibatasin untuk bergaul sama siapa aja"
"tapi setidaknya lo mau bicara baik-baik sama kak ify,walaupun hubungan kalian gak akan berlanjut lagi,tapi gak harus menjadi musuh"
"bicara baik-baik?untuk apa?percuma gue ngejelasin sedetail apapun dia gak akan pernah ngerti"
"lo udah mengenal sikap kak ify yang kekanak-kanakan sejak dulu kak,dan hubungan lo udah berjalan setahun.Kenapa lo baru merasa bosen sekarang?kenapa lo baru merasa muak dengan sikap kak ify sekarang?setelah cinta kak ify begitu besar ke elo"
"kalau lo cinta sama ify,deketin dia.Bukan maksa gue untuk ketemu sama ify.Hubungan gue dan dia udah berakhir"ujar rio
"oke kalau itu mau lo,gue akan deketin kak ify,gue akan menggeser posisi lo bahkan ngilangin lo dalam kehidupan kak ify"ujar ray lalu pergi meninggalkan kamar rio
rio mengambil pigura fotonya bersama ify
"sampai kapanpun perasaan ini gak pernah hilang fy,tapi gue juga gak mau memaksa lo untuk berpikiran sama kayak gue,cari cowok yang bisa mengerti lo.Gue akan bahagia lihat lo bahagia"gumam rio
Malam harinya ray berniat untuk menjenguk ify,ia datang dengan membawa buah-buahan dan sebuket bunga mawar.
Cklek
Ia membuka pintu kamar rawat ify,tak ada siapa-siapa didalam yang ada hanya gadis mungil yang terbaring lemah dengan infus ditangannya.
Gadis itu tidak tidur,ia menoleh ketika mendengar suara pintu dibuka
"ray"gumam ify
Ray menghampiri ify,ia meletakkan buah-buahan dan bunga mawar disamping tempat tidur ify
"haii kak,gimana keadaan lo?"tanya ray
"baik-baik aja"jawab ify
"lo marah sama gue kak?"
"ray,jauhin gue.Kedekatan kita hanya membuat suasana makin runyam"ujar ify
"bukannya semua udah menjadi runyam,lo dan kak rio udah putus itu berarti lo gak terikat oleh siapa-siapa"
"gak semudah itu ray.Lo hanya membuat semua anggapan rio benar,lupain gue,gue juga akan ngelupain kakak lo dan lo"ujar ify
"kenapa gue harus ikutan dalam masalah lo?kenapa gue harus menjauh?bukannya lo yang minta untuk gue membantu lo agar bisa mencintai gue"ujar ray
"gue waktu itu emosi,anggap gue gak pernah bicara apa-apa.Kita mulai dari awal,menganggap lo sebatas adik kelas dan rio sebatas kakak kelas"
"itu berarti lo menghindar dari masalah"
"menghindar?inilah jalan terbaik untuk kita semua,adil karena semua merasa tersakiti"ujar ify
"apa lo gak bisa memberi gue sedikit harapan untuk bisa menggantikan posisi kak rio"
"posisi hati gue bukan posisi ketua osis yang seenaknya bisa diganti.Perlu waktu untuk mengobati semua sakit ini"
"gue sama sekali gak mengerti jalan pikiran lo,tapi kalau menurut lo itu yang terbaik untuk kita semua,gue akan ikutin.All the best wishes for you"
Ray meninggalkan ruang rawat ify.Lagi lagi air mata keluar dari pelupuk mata gadis cantik itu,entahlah kenapa,bukannya itu sudah menjadi keputusannya.Menjauhi 2 orang lelaki yang terikat hubungan darah.
"maaf,ini yang terbaik untuk kita semua"gumam ify
*****
Liburan ify kali ini seakan menjadi liburan paling buruk dalam hidupnya,yang semula ia pikir akan bahagia karena akan menikmati liburan dipuncak berdua dengan rio seakan sirna ditelan air mata.Air mata,isakan dan tangislah yang selalu mewarnai liburannya.
"kamu yakin mau masuk sekolah?badan kamu masih panas fy"ujar mama raisa
"ify udah gpp kok ma"ujar ify
"kalo lo kenapa-napa lo bilang gue ya kak"ujar deva
"lebay lo"
"gue seriuuss"
"iya iya"
"yaudah,yuk fy kamu berangkat sama papa"ify mengangguk,ia meminum susu putih yang ada diatas meja lalu meraih tasnya
"ify berangkat ma"ujar ify seraya mencium tangan sang mama
"iya hati-hati,kalau pusing kamu langsung telfon mama.Biar mama jemput"
Ify mengangguk
Ia pun berjalan mengikutin sang papa yang sudah jalan duluan
*SMA Cakrawala*
Ify berjalan malas-malasan kekelasnya,jujur ia belum siap masuk sekolah,ia belum siap melihat pemuda itu.
"come on fy,lo harus bisa ngelupain kak rio"batin ify
Ify memasuki kelasnya yang belum terlalu ramai,namun ketiga sahabatnya sudah duduk manis ditempat duduk masing-masing
"ciiee ciiee yang habis liburan dari puncak,gak ngabar-ngabarin taudeh yang lagi berduaan sama pangerannya"ujar via
"iyaniihh,cerita'in dong fy.Gimana liburan lo sama kak rio dipuncak"ujar shilla
Ify duduk dibangkunya,ia hanya tersenyum lirih
"liburan?dipuncak?dirumah sakit iya"batin ify
"fy..cerita dong"ujar via
"iyaaa fy,gimana seru gak?ngapain aja lo sama kak rio disana?"tanya agni
"gue sama kak rio putus"jawanb ify pelan namun masih bisa terdengar oleh via,shilla dan agni
"HAH"via,shilla,agni menganga tak percaya
"fy lo gak bercanda kan?ah gak asik lo pagi-pagi udah bercanda"ujar shilla
"iya nih,putus beneran tau rasa lo"ujar via
"gue emang beneran putus sama kak rio,udah deh gak usah bahas ini lagi.Gue males"
"jadi lo beneran putus sama kak rio?gara-gara apa?kenapa lo gak cerita sama kita?"cerocos via
"gue sama kak rio udah gak ada kecocokan.Puas kan?sekali lagi lo pada banyak bacot,gue pindah tempat duduk"ujar ify
Via,shilla,agni saling pandang,seakan tak percaya akan pernyataan ify.
*istirahat*
"kantin yuk,laper nih"ujar via
"ayooo"seru shilla dan agni serentak
"yuk fy"ujar via
Ify menggeleng
"kalian aja,gue gak laper"ujar ify
"bukan karena lo gak mau ketemu kak rio kan?"ujar shilla
"gue hitung sampe 3,kalau lo bertiga masih disini,gue akan pindah tempat duduk bahkan kalo perlu pindah sekolah"ujar ify lagi-lagi mengancam
"eh iya iya,kita pergi"mereka pun langsung ngacir meninggalkan ify
*kantin*
"kak jelasin kekita kenapa lo dan ify putus?"tanya via
"hah?putus?lo putus sama ify yo?"tanya iel
Rio hanya mengangguk tanpa berniat untuk menjawab
"kak jelasin kekita,jangan diem kayak gini"ujar shilla
"apa yang perlu dijelasin,hubungan gue dan dia udah berakhir dan gak akan pernah bisa diperbaiki"ujar rio
Via,shilla,agni,cakka,iel dan alvin kaget akan ucapan rio
"tapi apa penyebabnya kak?kenapa lo bisa putus sama ify?"tanya via
"gue dan dia udah gak ada kecocokan"
"gak mungkin.Selama ini hubungan kalian baik-baik aja"
"untuk apa suatu hubungan dipertahanin kalau gak pernah ada kepercayaan,untuk apa hubungan gue dan ify dipertahanin kalau yang ada hanya pengkhianatan"
Ray yang kebetulan lewat bersama deva dan ozy berhenti tepat disamping rio
"kak ify gak pernah khianatin lo"ujar ray
"gue gak suruh lo berkomentar"ujar rio dingin
"lo seakan memojokkan kak ify dan gue,padahal lo tau gue dan kak ify gak pernah pacaran"
"kalau gue gak ada disitu waktu itu mungkin aja kalian udah menjadi sepasang kekasih"
"LO TUH EGOIS KAK"
"EGOIS?LO DAN IFY ATAU GUE YANG EGOIS?"
"KALAU GUE EGOIS,GUE UDAH MAKSA KAK IFY UNTUK JADIAN SAMA GUE"
"trus kenapa gak lo lanjutin sekarang?bukannya udah gak ada pengganggu lagi"ujar rio
"KARENA KAK IFY MASIH CINTA SAMA LO"
"lo bisa khianatin gue jadi bukan hal yang sulit juga lo buat dia jatuh cinta sama lo"ujar rio
"Hati gue bukan boneka kak,yang seenaknya bisa dimainin"ujar seorang gadis yang tiba-tiba memasuki kantin
"terus apa kabar dengan hati gue?lo gak pernah mikirin perasaan gue"ujar rio
"oh jadi ini semua salah gue?salah gue yang terlalu egois.Trus gimana dengan cewek yang lo bawa kekamar?HAH.SEKARANG SIAPA YANG PENGKHIANAT"
"pengkhianat?lo ngomong masalah pengkhianat tapi lo gak sadar lo juga khianatin gue"
"oke terserah lo,toh hubungan kita udah berakhir.Sekali lagi makasih untuk semuanya"ify pergi meninggalkan kantin
Rio pun begitu namun tidak searah
"ray apa maksud omongan lo tadi?"tanya alvin
"lupain"ray beranjak dari tempatnya namun langsung ditahan iel
"jelasin kekita,ada hubungan apa lo dalam masalah rio dan ify?"tanya iel
"gue suka sama kak ify"jawab ray
Semua yang berada disitu tercengang
"ray..elo..LO GILA"ujar deva tak percaya
"yah gue emang gila,tapi gue gak berniat untuk buat hubungan kak rio dan kak ify jadi hancur kayak gini"
"tapi perasaan lo itu yang ngebuat semua ini jadi runyam"ujar cakka
"apa gue salah mencintai kak ify?apa gue salah memiliki cinta ini?"
"SALAH BESAR,IFY CEWEK KAKAK LO"ujar alvin
"gue juga gak mau kayak gini,tapi gue juga gak bisa begitu aja ngilangin semua perasaan ini"
"lo harus bisa ray,kalau lo mau kak ify bahagia begitu juga dengan kak rio"ujar deva
Ray meninggalkan kantin,ia pusing dengan semua ini.Ia pusing dengan semua orang yang seakan memojokkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Masih Cinta
RomanceMasih Cinta [Sekuel Indah Cintaku] Karya : Aprilia Tri Utami NOTE : Tulisan ini murni milik Aprilia Tri Utami. Tidak ada penambahan, perubahan atau pengurangan huruf sama sekali. Jika ada kesalahan dalam penulisan dan sebagainya maka itu murni dari...