Case 8 # Amarah shena

3.7K 156 9
                                    

Shena - rabu, 9 desember 2015

Aku duduk bersandar di sofa, kedua kakiku kuletakkan diatas meja...aku melemaskan seluruh otot otot ku yang sakit akibat pertarungan tadi...

Fuuhh...aku begitu terkejut karena tiba tiba bertemu dengan anggota organisasi yang begitu misterius...

Siapa mereka sebenarnya?

Apa tujuan mereka?

Kepalaku masih dipenuhi pertanyaan sekarang...

"Ting tong" suara itu berasal dari bel rumahku yang ditekan

Siapa yang datang?

Aku beranjak dari sofa dan erjalan menuju pintu sambil menahan otot otot ku yang menjerit protes.....

Aku memegang gagang pintu dan membukanya...

"Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam"

Syaif langsung menarikku masuk kedalam rumahku seraya menutup pintu sehabis ia mengucapkan salam

"Ada apa ?" Kataku penasaran

Wajah syaif menyala karena marah

"Kau tahu tentang organisasi itu !? Kata ayah kau ikut bertarung dengan mereka di dufan!"

"Ya" jawabku

"Sial !!!" Teriaknya sambil meninju udara

"Aku kemarin melihat berkas penyelidikan ayahku, sepertinya ayah sedang menyelidiki organisasi kriminal internasional, jadi aku menolak ajakan adel untuk ke puncak karena ingin mengikuti penyelidikan ayah, Tapi saat aku berkata pada ayah untuk ikut dengannya aku malah diborgol dan dikunci dalam kamar larenankatanya organisasi itu berbahaya ! Sedangkan kau yang ke puncak dengan adel malah jadi terlibat dengan organisasi itu! Jelas aku kesal" katanya

"Oh..."aku memaklumi keadaannya"tapi...kau tidak bisa kesal begitu...inikan kebetulan..."

"Justru itu ! aku kesal karena kau se beruntung itu" ujarnya

Aku hanya diam sambil sedikit tersenyum...

"Jadi, kau tahu apa saja mengenai organisasi itu?" Kataku bertanya

"Tidak banyak" jawabnya "tapi selanjutnya tidak akan begitu lagi "

Aku mengerti arti dibalik ucapannya itu....

---------------------     --------------------- Selasa, 22 desember 2015

"Hei nur"kataku menyapa ketika melihat nur yang berada dihadapanku, kami sedang menuju sekolah

"Hei" jawabnya

Kami berjalan bersama hingga sampai disekolah, sepanjang jalan nur melirik kearahku terus terusan , ekspresinya seperti menunggu sesuatu...

"Ini, selamat ulang tahun ya!!" Adel menyodorkan kado ketika kami baru masuk kelas

"Happy birthday " syaif mengucapkan selamat dan memberikan kado pada nur

Disusul beberapa siswi lain

"Selamat ya" kataku

"Kado darimu mana shena ?" Tanya adel

"Aku lupa..." kataku

"Dasar ! Masa' bisa bisanya lupa ulang tahun pacar sendiri !" Teriak adel kesal

"Maaf...tapi dia itu bukan pacarku !" Tandasku

"Iya benar" sahut nur "tidak apa kok shena..." ucapnya sambil tersenyum...

Detective Shena : The Rise Of The World Greatest ThiefTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang