-13-

1.7K 221 40
                                    

WARNING!!

Crack Pair, DLDR 😘

AU, Typo (s), Hurt/Drama

Revenge of love By JiiKeiha

Disclaimer By Masashi Kishimoto

***

Hujan ... Hinata suka hujan. Menyaksikan tetesan air dari langit seperti saat ini membuat hatinya merasa teduh. Menyingkirkan sedikit kegelisahan karena sikap aneh Sasuke akhir-akhir ini.

Hinata mendesah, membelai perutnya yang semakin membuncit. Ada senyum seiring dengan setetes air mata yang jatuh. Ia merindukan Sasuke, hormonnya sebagai wanita yang tengah mengandung membuatnya menjadi lebih sensitif dari sebelumnya. "Sasuke-kun,"

Hinata membiarkan tetesan air hujan yang diterbangkan angin menerpa wajahnya. Pegangan pada pagar beranda kamarnya mengerat saat melihat mobil Sasuke memasuki halaman mansion mereka. Segera ia berbalik, melangkah dengan hati seringan kapas mendapati Sasuke yang baru saja pulang. Hinata menuruni tangga sambil mengawasi langkahnya. Senyum di bibirnya dibuat sesempurna mungkin. Ia ingin menyambut kedatangan Sasuke yang dua hari ini belum ia temui.

Senyumnya makin mengembang saat mendengar beberapa pelayan mulai menyapa Sasuke ... Sebentar lagi, beberapa anak tangga lagi. Hinata makin mempercepat langkah dan melewati satu anak tangga hingga kakinya hilang keseimbangan dan tubuhnya oleng ke depan, tangannya gagal mencapai pegangan tangga tersebut.

"Kyaa!!" tubuh Hinata terguling lebih dari lima kali sebelum terjatuh dalam posisi tengkurap.

"Hinata!"

Sasuke dan beberapa pelayan berlari ke arah Hinata. Sasuke berteriak kalap saat salah satu pelayan menunjuk histeris darah yang keluar dari tubuh bagian bawah istrinya.

Semua terjadi begitu cepat. Sasuke membopong tubuh Hinata yang tak sadarkan diri. Membawanya ke mobil dibantu beberapa pelayan dan berteriak menyuruh supirnya untuk segera membawa kendaraan roda empat itu menuju ke rumah sakit.

.

.

.

Rasa menerima kedatangan Gaara dan tidak keberatan Sakura ikut tinggal bersama mereka. Naruto yang mengantar mereka kini tengah membantu Gaara membereskan barang-barangnya di kamar yang masih asing bagi Gaara.

Di luar hujan bertambah deras. Gaara memilih untuk menikmatinya dari balkon kamar, mengabaikan keberadaan Naruto yang membantunya sambil mengoceh tentang hidupnya. Gaara menengadah, menatap langit kelabu yang semakin menghitam. Sepertinya hujan akan terus turun hingga malam.

"Pada akhirnya dirimu yang berhasil mendapatkan hati Hinata." hanya itu kalimat dari Naruto yang menarik perhatian Gaara.

"Hm, bolehkah aku jujur jika sampai saat ini aku pun masih mencintanya."

Naruto menerawang, tangannya tetap mengeluarkan beberapa pakaian yang Gaara bawa dari rumah sewaannya.

"Tapi sepertinya ia sudah bisa menerima kehadiran Sasuke."

"Sasuke," Gaara berbisik pada dirinya. Lirih, bahkan ia sendiri pun tidak dapat dengan jelas mendengarnya.

Gaara mengulurkan tangan, menyentuh hujan yang tak bisa ia genggam.

Revenge Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang