Selamat pagi, Pujaan.
Sudahkah kamu melihat sinar sang mentari pagi ini?
Hari ini tak seperti sebelumnya, Sayang.
Sejak kemarin, hari kita tak pernah sama.
Tak ada lagi peluk kasihmu ceriakan pagiku.
Tak ada lagi tawa candamu meriahkan siangku.
Aku rindu, Sayang.
Tapi aku akan bertahan pada jarak, jika itu berbuah bahagia.
Doakan aku, Sayang.
Agar bahagia yang dicitakan akan segera menjadi nyata.
Agar apa yang disemogakan akan segera terlaksana.
Karawang, 20 Januari 2018
11.10
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Untuk Pujaan
Non-FictionKutuliskan rangkaian kata sebagai pengingat atas apa yang pernah ada, yang nyata terjadi, yang menjadi angan, yang kuharap kelak menjadi bukti bahwa cintaku bukan bualan belaka. Kutuliskan kisah yang mungkin kamu atau pun aku kelak tak ingat. Kutuli...