V: The Dream

2.4K 298 80
                                    

{Best advice: at least you know what the hell is going on with Newt}


Thomas di malam harinya masih terngiang kejadian ia mengecup pipi Newt dengan perlahan, sensasinya, kelembutan pipinya, semuanya tentang Newt. Semua tentangnya membuat Thomas menjadi resah dalam artian baik, entah ia meragukan dirinya atau sesuatu hal.

Jantungnya sedikit berdebar jika ia berulang-ulang mengingat kejadian tadi malam, seperti ia baru saja melakukannya. Ia pun tersenyum untuk belasan kalinya, melihat wajah Newt yang mulai bersemu dan kecanggungan yang tidak biasa. Mereka berdua tersadar bahwa kecanggungan yang dilanda, adalah pertanda baik. Seakan-akan dunia begitu terang dan tak ada masalah sedikit pun.

Lalu memorinya dengan Newt perlahan-lahan buram dan mengantarnya ke sebuah mimpi yang dalam...

___

"Ya, beberapa dari teman mu bukan Munie." seseorang dengan wajah mengerikan, berpakaian putih dengan stetoskop di lehernya mengejutkan Thomas.

Dia dan... perempuan berumur 14 tahun di sampingnya cukup terkejut, tidak membutuhkan waktu lama ia semakin membenci lelaki tua di depannya. "Apa maksud mu, bukan Munie?"

Lelaki di depannya hanya menghela napas berat, ia sepertinya mulai kesal dengan kekepoan perempuan di sampingnya.

"Huh, ku kira kalian bisa mengerti sedikit saja. Apakah aku harus mengulangnya dua kali? Beberapa teman mu bukan Munie."

Thomas merasakan kepanikan dalam kepalanya, jantungnya berdebar, pikirannya menyebutkan semua nama yang ia tahu. Orang mengerikan di depannya hanya menatap mereka, seakan-akan itu bukan masalah besar.

"S-siapa?" tanya Thomas, orang itu atau Dr. Leavitt-tidak tersadar kalau ada name tag di bajunya-hanya menghela napas sekali lagi.

"Kau lebih buruk dari perempuan itu." Thomas mepangkah ke depan, menatap tajam Dr. Leavitt. "Sudah aku katakan, siapa?"

Dr. Leavitt mendorong Thomas kebelakang, dorongannya tidak kuat jadi Thomas dapat mendorongnya balik, perempuan di sampingnya hanya menatap kericuhan di depannya.

"Beberapa." Dr. Leavitt menatap lekat-lekat matanya, "kau benar-benar mau tahu siapa?"

Thomas menelan ludahnya, ia mengangguk dan berdoa ia tidak mengenal nama yang akan Dr. Leavitt sebutkan.

"Salah satunya adalah..."

Thomas siap mendengar nama yang akan disebutkan, entah kenapa rasa penasarannya melebihi perasaan yang lain.

"Teman mu, Newt." Thomas membeku, "dan aku mau kau membunuhnya."

Lalu semua terasa sangat cepat, kepalanya sangat berat dan semuanya berubah menjadi kegelapan.

Hal berikutnya ia terbangun, ia terbangun dengan keringat bercucuran dari pelipis. Mimpi barusan terasa sangat real seperti sebuah memori... tapi jika itu benar-benar sebuah memori, maka Newt tidak Immune. Jika Newt tidak Immune... maka kesempatan dia berubah menjadi Crank adalah 99%.

Ini sangat buruk, ia juga mengingat dokter mengerikan di depannya mengatakan bahwa ia diinginan untuk membunuh Newt. Sebuah misi yang sangat mustahil dilakukan Thomas, Newt merupakan sahabatnya yang harus dijaga—setidaknya itu yang dipikirkan Thomas.

 • BOND Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang