Biar kuceritakan sedikit siapa dia itu.
Entah mimpi seperti ap itu, dengan begitu nyatanya dia hadir disetiap malam membawa indah dengan tatapan. Tatapan yang penuh arti tersembunyi.
Saat malam kian larut, mimpi dengan indah bermain main dialam bawah sadar ini. Saat mereka menganggap semua mimpi hanya bunga tidur, tapi aku tidak. Mimpi bisa menjadi nyata suatu hari nanti, itu yang aku percaya walaupun terkadang mereka menganggap omonganku hanyalah khayalan semata. Tapi aku percaya, Tuhan tau apa yang harus dilakukan kepada manusia itu.
Bukan hanya sekali kita bertemu, bahkan bisa kuhitung berapa kali itu terjadi, saling bertatap mata dan tersenyum lalu pergi seolah hilang ditengan sunyi. Siapa dia? Sungguh rasa penasaran ini membuatku selalu ingin malam kian lama dan siang biarkan hanya sebentar, begitu pikirku.
Senyum yang penuh kesedihan namun selalu terlihat sempurna bila ditatap berlama lama. Senyum yang tak pernah aku temukan pada siapapun lagi orang orang yang pernah aku lihat, tidak satu orangpun yang memilikinya selain dia. Entah mengapa saat mimpi tentang dia menemani tidurku, aku selalu berharap ini tidak berakhir cepat bahkan jika aku harus bangun selalu kupinta agar aku diberikan waktu lima menit lagi untuk tetap terpejam.
Bisakah, bisakah tersenyum lebih lama lagi?
Kalimat itu yang selalu ingin aku ucapkan saat mata kita saling beradu, saat aku tahu bahwa sebentar lagi dia akan hilang. Biarkan aku menatap lebih lama.Aku pernah menyalahi diriku, apa aku halusinasi? atau aku benar benar tidak waras? tapi dia harus tahu, aku benar benar pernah melihat dia sekali berada ditengah keramaian orang orang berlalulalang, dengan senyum dan tatapan yang sama. namun, aku tidak ingat dimana tempat itu.
Malam kian berganti namun tak kudapati lagi dia dimimpi, Kemana dia?. Mimpi itu hilang dan aku sepi. Aku mencari dia disetiap keramaian namun tak pernah aku menemukannya, sampai rasa lelah menyelimuti tubuh ini, Aku rindu. Bisakah jelaskan padaku apa maksud semua mimpi itu? atau aku benar benar tidak waras? bisakah beri aku jawaban atas semua pertanyaan itu?.
"Jika hanya bisa menemani dalam mimpi, bisakah datang tiap malam hanya untuk saling tatap walau dari kejauhan, biarkan aku mendapatkan senyuman hangat itu sebentar, sebelum dia kembali hilang bersama sunyi". ( Ucapku dalam hati).
Sampai bertemu lagi, di mimpi atau dunia nyataku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ini Hanya Mimpi
Short StoryDia, Pria dengan senyum kesedihan yang selalu menemani tidurku. Aku menemukan dia. Namun dia kembali hilang. Mimpiku hilang, namun kita bertemu kembali didunia nyata ini. Entah hanya halusinasi tapi aku mengenalnya kini, sampai pada akhirnya aku dan...