Birthday Skara

2 0 0
                                    

Malam beranjak perlahan menuju pagi
Sudah terdengar suara burung-burung berbunyi bersahutan dengan jangkrik yang kian melemah terganti.

Suara alarm membangunkan Skara, rasa malas beranjak dari kasur membuat Skara kembali menarik selimut.

Suara ketukan pintu tidak membangunkan Skara, bahagia yang dirasa membuatnya susah tidur semalaman hingga dini hari baru bisa terlelap pulas.

" Ra bangun ra, udah siang ini "
Suara ketukan berkali-kali membangunkan Skara

" Iya nin ini udah bangun kok "

" Eh ra kampus yuk, "

" Ngapain nin, kan udah mau libur gak ada kegiatan, dosen juga gak bakal masuk kelas "

" Udah pokoknya temenin gua ke kampus, ada urusan nih soalnya "

" Gimana nanti ya nin, males keluar nih "

" Ah gak asik lu ra, giliran sama Max aja sampe tengah malem. Giliran gua minta temenin ada aja alesannya "

" Oke kita siap-siap "

Skara menemani Nina kekampus, padahal hari ini Skara hanya ingin di rumah dan menikmati waktunya.

" Ra tunggu bentar disini ya "

" Lo mau kemana Nin, masa gua nunggu disini sih. Mana sepi kan "

" Tunggu dipinggir lapangan tuh, bentar doang kok yah Ra "

" Oke cuma sebentar ya "

Nina berlari ke arah perpustakaan, dimana didalam perpustakaan sudah ada Egha dan teman-teman yang lainnya siap untuk memberikan kejutan untuk Skara,

" Guys Skara udah dipinggir lapangan, sebagian keluar dari pintu samping dan sebagian pintu belakang. Nanti tunggu aba-aba dari gua ya, pokoknya seperti kemarin yang udah kita rencanain "

" Oke siap Na, "
Jawaban dari beberapa orang didalam

Skara duduk dipinggir lapangan sambil bermain sosial media.
Ada satu postingan yang membuat jantungnya berdegup tak beraturan, postingan itu hadir dilinimasa nya dengan caption yang sangat manis.

Dia Skara
Manusia cantik milikku
Hidungnya tidak mancung
Matanya sipit
Kulitnya tidak putih
Lesung pipinya hanya sebelah
Dia tinggi
Menyebalkan namun merindukan
Dan dia satu-satunya wanitaku
Happy birthday ra, semoga gua selalu bisa bikin lo bahagia.
Maaf kalau gua suka ilang-ilangan, sengaja kok ra, biar lo paham apa itu rindu sesungguhnya.

Maxim silaki-laki pecandumu.


Nina dan yang lain sudah berada dibelakang Skara, tapi Skara masih memaku menatap layar ponselnya.

Max aku mencintaimu

Satu, dua, tiga

Duaarr duuarr duarrr
Suara dari tengah lapangan mengejutkan Skara, kertas warna-warni memenuhi tengah lapangan membuat Skara bingung, beberapa temannya sudah berkumpul ditengah lapangan dan membawa tulisan berisikan ucapan selamat ulang tahun untuknya.
Dan dari belakang Skara, Egha bernyanyi sambil membawa kue tart untuk Skara.

Happy birthday Skara
Happy birthday Skara
Happy birthday Skara biru, selamat ulang tahun.

Egha berjalan pindah posisi berhadapan dengan Skara, sambil membawa kue Egha berdoa untuk Skara dan meminta Skara meniup lilin .

" Ra selamat ulang tahun ya, semoga lo panjang umur, bahagia selalu, sukses kuliahnya dan gua harap kita bisa,, "

Skara memotong pembicaraan Egha

" Makasih banyak ya Ga, gau tiup lilinnya ya "

" Iya ra "

Yeeyy yeeyy yeeyy
Suara sorak sorai terdengar riuh dari teman-teman Skara.
Dari belakang Nina memeluk Skara dan menjulurkan sebuah bingkisan berwarna biru dengan motif bintang-bintang.

" Ra ini hadiah dari gua, semoga lo suka ya. Makasih udah mau gua ajak kekampus, gua ngerencanain ini semua buat lo sahabat gua, gua gak bisa romantis kayak yang lain, seengganya gua bisa bikin lo bahagia Ra "

" Nina makasih banyak ya, lo gak perlu repot-repot kek gini. Dengan lo selalu ada buat gua itu udah jadi hadiah terindah buat gua nin, makasih ya "

Skara dan Nina memeluk satu sama lain.
Teman-teman yang lain menghampiri Skara dan memberikan ucapan selamat.
Egha mengambil piring kecil untuk tempat kue, dan memberikan pisau kue meminta Skara untuk memotong kue.

" Ra potong kue nya ya "

" Oh iya Ga "

" Potongan pertama buat Nina yang udah repot-repot bikin surprise buat gua "

" Makasih ra, eh btw ini juga ide nya Egha loh. Dia yang milih kue nya, suapin dong Ra "

" Hmm makasih juga buat Egha, ini buat lo "

Egha menerima suapan kedua dari Skara, dan Nina mengabadikan nya lewat foto.
Skara berterima kasih kepada teman-temannya.

" Makasih banyak buat semuanya, kue nya biar Nina yang bagi-bagi ya "

" Happy birthday ya ra, pibesday ra, selamat ulang tahun ra "

Skara dibanjiri ucapan dan doa, namun pikiran dan hatinya terfokus pada postingan Max.

Matahari berubah warna menjadi jingga, angin berhembus pelan meniup debu-debu jalanan.
Skara dan Nina berjalan menju halte kampus, tujuan mereka selanjutnya adalah Mall .

" Ra liat post gua deh "

" Apa emang Nin? "

" Udah liat aja "

Postingan Nina berisikan foto Skara saat menguapi Egha kue, dan begitu juga dengan postingan Egha dengan foto yang sama.

" Nin, kok foto yang ini sih, hapus ah "

" Gak papa lah Ra, bagus ini. Siapa tau abis ini kalian jadian "

" Ih bucin loh Nin, gak ah "

Skara tidak terlalu menghiraukan postingan Nina, karena ini hari ulang tahunnya dan dia ingin bahagia saja.
Setelah jalan-jalan di Mall dan makan, langit mulai gelap, Skara dan Nina pulang naik grab car.

Sesampainya dirumah, Skara langsung bersih-bersih tubuhnya, setelah selesai Skara memeluk doraemon miliknya dan terus memikirkan Max.

Max sedang apa ya dia?
Apa gua chat aja ya, penasaran dia lagi dimana .

Isi kepala Skara terus memikirkan Max.

📱
~Max

" Maxim? Lagi dimana? "

Skara mengabari Max, menunggu beberapa menit hingga berjam-jam dan membuat Skara ketiduran.
Hingga pagi hari, tidak ada balasan dari Max membuat Skara bingung, karena tidak seperti biasanya Max tidak membalas pesannya .

Kepalanya penuh dengan Max, semua tentang Max.

Diatas kasur ini
Ingatan tentangnya melompat-lompat
Riang kesana kemari
Bagai anak kecil yang asik bermain
Disudut mana pun dari ruangan ini
Wajahmu terlihat dimana-mana
Diatas lemari
Dibelakang pintu
Bahkan juga dikeningku
Demam kecil yang membuatku sehat seharian ini
Hati-hati jatuh
Selamat memeluk bahagia.






Apa ya kira-kira balasan dari Max?
Kenapa tiba-tiba hilang lagi? Selalu penuh tanya memang? Eh kemana laki-laki jerapah, ingatkan ulang tahun Skara?
Segera hadir kelanjutannya ya 😊

Ini Hanya MimpiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang