09

3.7K 414 239
                                    

-TASTELESS-

.

.

.

.
Happy Reading...

"Yeobo, apakah kita meninggalkan Jungkook terlalu lama?" tanya nyonya Min yang sekarang bersama sang suami duduk di kursi sebuah cafe yang letaknya di depan rumah sakit.

"Iya yeobo, sepertinya kita memang terlalu lama." niat tuan Min yang hanya mengajak sang istri untuk sarapan sebentar, harus berubah menjadi cukup lama, bahkan sampai memasuki waktu makan siang karena tuan Min memang ingin menikmati waktu lebih bersama sang istri. Maklum, walaupun mereka selalu bersama tapi keduanya dalam keadaan bekerja, bekerja secara profesional. Tak ada waktu bagi mereka hanya untuk berbincang ringan seperti yang mereka lakukan dulu saat perusahaan mereka belum berkembang pesat seperti sekarang, jadi tak ada salahnya sekarang ia membuat quality time bersama sang istri, toh tadi Jungkook juga tak keberatan ditinggal sendirian.

"Yeobo kau tak membawakanku baju ganti dari rumah?." tanya Nyonya Min pada sang suami, keduanya sudah menyelesaikankan acara makan mereka, dan segera bergegas untuk kembali ke ruang rawat Jungkook.

"Ah, aku melupakan itu yeobo, mianhae." ucap Tuan Min singkat dia tak mau membahas tentang kejadian tadi pagi yang membuat dia lepas kendali atas Yoongi. Jujur dalam hati Tuan Min, ia merasa menyesal sudah melakukan itu pada putra sulungnya namun, sepertinya hanya itu yang harus ia lakukan mengingat kelakuan Yoongi yang sudah keterlaluan padanya.

Mereka berdua sudah berjalan menuju halaman rumah sakit. "Gwaenchanha yeobo, kalau begitu mana kunci mobilmu? aku akan pulang sebentar, aku akan mengambil beberapa keperluanku dan Kookie di rumah. Lagipula baru besok sore Kookie diperbolehkan untuk pulang." ucap Nyonya Min sambil menerima kunci mobil yang sudah diberikan oleh tuan Kim.

"Memangnya tak apa kau pulang sendiri, yeobo?" tanya tuan Min.

"Tak apa." ucap nyonya Min sambil tersenyum.

"Kalau begitu kau hati- hati di jalan yeobo, aku akan menemui Kookie dulu." tak lupa tuan Min mencium kening sang istri sekilas lalu berjalan menuju ruang rawat Jungkook.

Tuan Min sedikit memelankan langkahnya saat sudah di depan pintu kamar Jungkook pasalnya dia mendengar suara Jungkook yang menangis sesenggukan di dalam kamar, dia kembali menajamkan pendengarannya, ada suara namja lain selain suara Jungkook, karena ia penasaran ia coba membuka pintu itu sedikit dan yang pertama ia lihat adalah Jungkook yang tengah meringis dan Yoongi yang sedang memegang tangan sang adik yang mengeluarkan darah.

"JUNGKOOK..!!! YOONGI..!!!" teriak tuan Min sangat kencang, dan mendekati keduanya.

PLAKK...

Tamparan keras mendarat dipipi Yoongi. Membuat Jungkook yang melihatnya terkejut. Tentu saja terkejut, bagaimana tidak? Ayahnya yang bahkan tak pernah terlihat emosional sedikitpun sekarang menampar wajah sang kakak dengan keras hingga menimbulkan bekas merah yang sangat ketara dipipi Yoongi.

"Apa yang kau lakukan pada Jungkook, anak kurang ajar!!" Tuan Min berteriak tepat di depan Yoongi yang sedang menunduk takut, Yoongi merasa trauma dengan kejadian tadi pagi.

"JAWAB AKU, ANAK KURANG AJAR!!"

PLAKK...

Karena Yoongi hanya diam saya, Tuan Min menampar wajah Yoongi dengan lebih keras lagi hingga tubuh Yoongi limbung dan terjatuh.

"Cukup abeoji.. hiks.. Yoongi.. hiks hyeong.. tak bersalah..hiks." Jungkook yang tak tahan melihat ayahnya melukai Yoongi di depannya, langsung duduk dilantai sambil memegang kaki sang ayah, memohon.

TASTELESS (MIN YOONGI) -Slow Update-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang