Hampir semua iri
Ketika mereka melihat dan mendengar
Segala tentang Indonesiaku
Indonesiaku, surga yang membuat iri setiap mata
Kita bisa hidup di hamparan Zamrud Hijau Khatulistiwa ini
Alam mencukupi semua kebutuhan kita
Kita bisa mencukupi semua kebutuhan
Dari daratan dan perairannya
Kita punya harta karun Gunung Papua
Emas, tembaga, dan uranium
Kita punya minyak dan gas di Blok Mahakam
Kita juga punya Blok Cepu
Dan masih banyak lagi
Perairan kita sungguh kaya
Saking luasnya, kita tak mampu mengurusinya
Hingga nelayan asing negara tetangga
Dengan tenang bisa mencurinya
Daratan kita ajaib luar biasa
Tongkat kayu tanpa perlu simsalabim abrakadabra
Tumbuh hanya dengan menancapkannya
Tak lama umbinya di tanah bisa kita olah sedemikian rupa
Dengan kekayaan itu semua
Kita bisa menjadi bangsa yang hidup mandiri
Tanpa perlu menjadi budak di negeri sendiri
Juga tak perlu menjadi tenaga kerja di luar negeri
Kita terlahir kaya dan bisa sejahtera
Kurang apa lagi kita
Bersyukur pada Yang Maha Kuasa
Atas anugerah cinta-Nya ini
Syukur kita dengan menikmati dan menjaganya
Sayang syukur kita belum purna
Atau mau jika kita dibilang Tuhan tak amanah?
Seakan-akan Dia bilang, "Sudah dikasih modal banyak
Kalian malah mengizinkan modal banyak itu dirampok orang
Betapa kalian bangsa yang ramah
Sampai perampok pun kalian sembah
Sampai penjajah pun kalian anggap raja diraja
Melebihi ketaatan kalian pada-Ku sebagai Raja alam semesta"
Tuhan sering bertanya
Meski kita sama sekali tak mendengarnya
"Aku beri kalian harta karun Papua
Tapi mengapa anak bangsa susah sekolah?
Mengapa mereka masih berangkat sekolah lewat jembatan maut?
Aku beri kalian banyak blok migas
Mengapa masih saja ada TKW terancam nyawanya?
Mengapa bangsa ini masih menggelandang di negeri orang?
Daratan yang Aku berikan pada kalian sangat subur
Mengapa masih ada bayi yang menderita gizi buruk?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sinar #2
PoetrySINAR #2 | Antologi Puisi 2018 by Jahar Karena Kata Adalah Cahaya Warna rasa terangkum dalam antologi ini. Tiap baitnya berkisah cinta, impian, harapan, perjuangan, dan masih banyak lagi. Muaranya adalah cahaya terpapar dari setiap diksi. Semoga men...