Chapter 35

1.1K 35 68
                                    

Maaf Chelle baru up, soalnya baru bisa bernafas lega akan ujian hehe oke langsungan aja yak..

Budayakan vote sblm membaca dan sertakan komentar~~

.

Tok tok tok

"Masuk." Sahut laki-laki bersurai cokelat yang masih berkutat dengan berkas berkas yang berserakan dimeja.

Masuklah seorang wanita yang memakai dress mini ketat, memperlihatkan lekuk tubuhnya dan lingkar dada rendah yang membuat setengah payudara besarnya menyembul keluar. Berjalan dengan anggun menuju meja yang bername tag Kim Taehyung.

"Silahkan tanda tangani ini, sajangnim." Suara wanita itu sengaja dibuat buat manis. Taehyung mengambil berkas yang diantar oleh sekretaris barunya tersebut lalu membacanya kemudian menandatanganinya tanpa melihat si sekretaris yang sedang bersikap seksi dengan menguraikan rambutnya.

"Sajangnim, mau saya buatkan kopi?" Tanya si sekretaris dengan nada merayu. Taehyung hanya mengangguk lalu membenarkan posisi kacamatanya tanpa melihat si sekretaris sedikitpun.

Setelah beberapa menit.

"Ini kopinya, sajangnim." Taehyung berdehem lalu membuka laptopnya mengecek email perusahaannya. Sepertinya hari ini ia benar-benar sibuk sampai mengabaikan sekretaris seksi didepannya.

"Hey, mau kau apakan itu?" Cegah Taehyung saat melirik si sekretaris mengambil kertas-kertas yang berserakan dimejanya dari ekor matanya yang tajam.

"Mau saya bereskan." Jawab wanita pemilik rambut lurus sepinggang itu.

"Tidak perlu, terima kasih. Anda boleh keluar." Ujar Taehyung sopan. Sepertinya hari ini usaha si sekretaris untuk menggoda bosnya kurang beruntung. Sekretaris muda tersebut berjalan keluar sambil menyunggingkan senyum penuh arti.

'Menarik.'

***

"Aku pulang!"

"Sayang!" Teriak Taehyung sekali lagi ketika tidak mendengar sahutan sang istri.

"Sebentar!" Terdengar bunyi kompor yang dimatikan.

"Suamiku pasti lelah sekali." Jungmi berjalan menghampiri Taehyung sambil membawa tas kerja suaminya.

Chup!

Taehyung mencium bibir merah menggoda istrinya.

"Eummph! Ayo makan." Jungmi menjauhkan wajahnya.

"Aku ingin memakanmu saja." Kata Taehyung asal.

"Nanti saja." Tanggap Jungmi lalu menyeret Taehyung menuju meja makan.

.

.

"Bagaimana pekerjaanmu?" Jungmi bersender dibahu tegap Taehyung sambil membaca novel.

"Hari ini sibuk." Jawab Taehyung singkat. Ia sedang mengecek kembali pekerjaannya. Ia tidak mau dibunuh mati appanya karena kerja tidak becus.

"Mau ku pijit?" Tawar Jungmi, melipat dan menutup novelnya. Taehyung hanya diam fokus pada laptopnya.

"Aghh.. sayang, jangan nakal." Owh ternyata Jungmi bukan memijat pada tempat yang semestinya. Bukan dipunggung dan bahu, bukan ditangan atau dikaki, melainkan ditengah tengah antara kaki.

"Aku ingin tes saja apa dia juga lelah." Jawab Jungmi polos, memijat lagi milik Taehyung. Taehyung memicingkan matanya.

"Oke, aku akan tanggung jawab." Sahut Jungmi cepat saat milik Taehyung perlahan bangun. Taehyung langsung menutup laptop dan menaruhnya diatas nakas, siap menerima perlakuan sang istri sekaligus menerkamnya.

MY BEAUTY BYUNTAE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang