Bintang POV
Bintang yang sedang duduk santai dengan temannya, dan melihat seorang perempuam yang berjalan mengarah Bintang. Sebenarnya, Bintang sangat familiar melihat orang itu. Tapi Bintang bersikeras 'tidak mungkin', tapi setelah perempuam ada di hadapan Bintang, tadinya Bintang tidak percaya kalo di hadapan nya itu orang yang selama ia cari. Teman temannya yang melihat Syifa orang yang selama Bintang cari hanya kaget dan tidak bisa bicara apa apa.
"Hai" sapa Syifa
"H-hai, kamu kemana aja selama ini?" Bintang yang sangat gugup
"Maafin aku, udah ngilang. Aku bakal ngasih perjelasan kok"
Bintang dan teman temannya hanya diam dan menunggu perjelasan dari Syifa. Bintang masih melihat orang yang masih persis dari tahun lalu. Masih tetap cantik, dan bola mata nya yang membuat Bintang ingin melihat. Tapi kenapa Bintang langsung mengingat Bulan, Bintang langsung ngeh kalo bola matanya Syifa dengan Bulan sangat sama dan wajah itu sekilas mirip.
"Selama ini aku ngilang, nggak ngasih kabar ke kamu karena ada seseorang yang nerorrin aku setiap malam, aku juga gak tau siapa yang nerorrin aku. Orang yang nerorrin itu suruh aku ngejauh dari kamu, kalo nggak kamu bakal kenapa-napa. Aku takut kamu kenapa-napa dan pas itu ada kejadian yang aku gak bakal aku lupain, kedua orang tua aku bercerai karena dari salah satu mereka ada yang berselingkuh. Setelah mereka bercerai aku langsung ikut dengan papah ke Prancis, tapi setelah satu tahun aku ngilang dari kamu, aku sangat rindu sama kamu, aku kangen kita dulu. Aku nekat ke Indonesia, aku pengen ketemu kamu dan meminta maaf. Aku udah gak peduli sama orang nerorrin itu, aku pengen kita kaya dulu lagi" Syifa yang menjelaskan sambil nangis.
Sebenarnya Bintang pengen memeluknya tapi seolah olah tangannya ada yang menghalangi agar tidak memeluknya.
"Kenapa kamu waktu itu kamu enggak cerita sama aku?"
"Kalo aku cerita ke kamu, aku takut kamu nyari orang itu dan abisin orang yang nerorrin aku, aku gak mau kamu kenapa-napa, aku rela pergi dari kamu agar kamu nggak kenapa-napa tapi rasa rindu aku ke kamu, aku gak bisa nahan"
Bintang langsung memeluknya.
"Aku juga kangen sama kamu, makasih atas semuanya. Tapi aku gak mau kamu ngilang lagi, aku juga pengen kita kaya dulu" bisik Bintang
Bintang tiba tiba membisikkan itu, tapi kenapa Bintang merasa ada yang menjanggal di hati nya.
********
Setelah bel pulang sekolah, Bintang langsung mengantarkan Syifa ke rumah nya. Syifa meminta kepada Bintang untuk ke rumah nyokapa-nya. Bintang yang sadar ini jalan menuju Bulan pulang tapi ia berpikir mungkin rumah mereka satu perumahan yang sama. Tapi setelah tiba di ruma nyokap-nya Syifa, Bintang sadar kalo ini juga rumahnya Bulan.
"Kok kamu kaya kaget si?"
"Hah... enggak kok"
"Yaudah yu kita ke sana"
Berarti Bulan sama Syifa itu sodara, kok gue sampe gak tau. Bintang yang masih memampangkan mimik tidak percaya
"Assalamualaikum mah, Syifa pulang nih" teriak Syifa, masih tetap ada menjawab
Ting tong ting tong
Ting tong ting tong
"Ini non Syifa ya?"
"Iya, ini bener rumah Ibu Mira kan?"
"Iya, Bibi di sini kerja non, ibu nya lagi kerja, masuk non"
"Oh, ya bi makasih" Syifa dan Bintang langsung masuk ke dalam rumah.
Bintang hanya diam saja, dan melihat pigura yang di tempel dinding dan ternyata itu poto Bulan dan seorang laki laki, dan di ruang tamu banyak poto poto Bulan, Syifa dan seorang laki laki, yang Bintang tidak tahu orang itu siapa, mungkin kakaknya.
"Syifa kamu sodaraan sama Bulan?"
"Iya itu sodara aku, paling aku gemesin"
"Kalo laki laki di poto itu siapa?"
"Oh itu kakak aku paling pertama"
"Oh ya, aku bikinin minuman kamu dulu ya"
Syifa langsung pergi dan meninggalkan Bintang sendirian. Tiba tiba Bintang memikirkan Bulan, ntah kenapa nama itu selalu ada di pikiran Bintang sekarang.
Bintang yang sedang melamun, langsung sadar ada seseorang yang masuk ke rumah ternyata Bulan Reidana. Bulan melihat dirinya dengan tatapan yang tidak mengerti oleh Bintang.
***
Ada yang kangen dengan cerita aku gak nih. Maaf ya baru apdet lagi, tenang tenang hari ini aku langsung apdet 2 chapter semoga banyak yang suka dengan cerita aku dan juga makasih buat readers yang setia utuk membaca cerita aku:).
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang
Teen FictionIni tentang Bulan yang menyukai Bintang, kakak tingkatnya. Seketika semesta memperizinkan mereka dekat, tapi semesta juga memberi tahu Bulan, kalau ia harus melepaskannya. Akankah Bulan tetap menyukai Bintang?