Chap.03

39.2K 2.6K 396
                                    

Tangan Sasuke mulai naik dan menarik kepala Sakura hingga menempel di dada bidangnya. Sakura terkejut, matanya berkedip beberapa kali. Rasanya tubuhnya memanas dan darahnya berdesir. 'Tamparan macam apa ini?'

"Maaf karna telah salah sangka padamu dan terimakasih"

Sasuke melepas pelukannya, lalu mengetuk kening Sakura. Sakura masih berkedip beberapa kali.

"Ehem, jadi kau bebas Nona Haruno, maaf atas yang tadi"

Penyidik tersebut memberi kode pada petugas untuk membuka borgol di tangan Sakura.

"Sudah ku katakan aku bukan penculik"

...

"Silahkan naik Nona"

Kata Sasuke membukakan pintu mobilnya untuk Sakura yang masih memasang wajah jengkel.

"Tidak, terimakasih. Aku akan naik angkutan umum"

"Kau masih marah?"

"Aku tidak marah, ya aku paham mungkin jika aku jadi kau aku akan melakukan hal yang sama. Yui itu sangat berharga bagimu bukan?"

"Ya kau tahu itu"

"Aku merasakannya dari tamparan yang kau berikan Tuan"

Sakura menunjukan pipinya yang pernah di tampar keras oleh Sasuke, ada sedikit rasa bersalah karna pipi gadis tersebut sedikit bengkak.

"Aku akan mempertanggung jawabkannya, jadi naiklah"

"Sudah ku bilang aku akan... yaaakkk!!!"

Sasuke menyeret Sakura dan memaksanya masuk ke dalam mobil.

"Kita akan ke rumahku dulu, Yui ingin menemuimu"

"Terserah kau sajalah"

"Kau marah?"

"Apalah aku ini, tak bisa menolak"

Perkataan pasrah Sakura membuat Sasuke terkekeh pelan.

"Kau tertawa? Ku kira kau sama temboknya seperti Gaara"

Sasuke berdehem.

"Jika Gaara tahu hal yang terjadi padamu, apakah dia akan membunuhku? Mengingat dia adalah atlet MMA?"

Sakura mendegus

"Mungkin kau akan di buat menjadi pasir"

Sasuke kembali terkekeh

"Oh iya, apa kau... suka Hinata?"

Sasuke terdiam

"Ahh aku rasa begitu, kau dan Naruto..."

CKIITTTTT!

"AW!"

Sakura merasa jantungnya seakan melompat dengan tindakan tiba-tiba Sasuke yang menepi dan memberhentikan mobilnya mendadak.

"Kau sangat penasaran?"

"Kau mau membunuhku? Kenapa berhenti mendadak sih?"

"Kenapa kau bertanya?"

"Aku hanya ingin bertanya"

"Kau ingin tahu?"

Sakura terdiam, kini posisi Sasuke lebih dekat dengannya hingga jarak mereka sedikit lebih dekat. Sakura menyampingkan kepalanya agar tak terlalu dekat dengan Sasuke

"Mundurkan kepala ayammu"

Sasuke mengernyit 'ayam?'
Sasuke memiringkan kepalanya, memasang pose bertanya dan memperhatikan wajah Sakura. Mata gadis itu sangat meneduhkan, bulu matanya lentik, hidung mancung, kulit wajahnya sangat mulus tanpa jerawat satupun, kini mata Sasuke beralih ke bibir Sakura, bibir gadis itu sangat kissable, merah merekah alami dan terlihat manis menggoda. Sasuke menyeringai, gadis tersebut tidak merona walau jaraknya dekat, tapi Sakura hanya memasang wajah 'menjauh dariku' Sasuke semakin menyeringai

My Shit Boy (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang