10. Charge (Seulna-Taehyung)

14 1 0
                                    

Park Seulna's POV

"Seulna!"

Aku melihat Sooah dan Mina yang berdiri tidak jauh dari tempatku lalu aku menghampiri mereka sambil memakan roti yang berisi keju.

"Mwo?"

"Kenapa kau berdiri di depan pintu perpustakaan?"

"Kau sedang mencari orang di perpustakaan?"

Mereka bertanya kepadaku dengan pertanyaan yang bertubi-tubi

"Tadi aku melihat orang yang menabrak ku kemarin"

"Eoh? Orang yang menabrak mu?" Tampak Soah yang berbicara.

"Hooh."

"Yak!! Sudahlah jangan pikirkan dia, kajja kita pergi ke kantin" sahut Mina sambil merangkul pundak ku.

"Ta-pii," belum selesai aku melanjutkan kata-kata ku aku telah ditarik oleh Mina dan Sooah menuju ke kantin.

Sesampai kantin aku hanya membeli soda dan memutuskan duduk di meja yang berada di dekat jendela bersama kedua orang yang membawaku ke kantin.

Aku memasang earphone di telingaku dan memainkan ponselku dengan santai. Aku memandangi ke arah jendela sesekali sambil meneguk minumanku.

Aku melirik ke arah jendela dan mendapat orang yang menabrakku  kemarin berada di bawah. Aku segera bangkit dari tempat dudukku dan segera berlari ke arah bawah.

"Yak!! Eodiga?!" Ucap Soah dan mina.

"Eoh, aku harus pergi. Habiskan makanan kalian na galkae." (Aku pergi).

Aku langsung pergi ke lantai bawah dengan cepat berharap orang yang menabrakku masih berada di tempat yang aku lihat tadi.

Sesampai bawah aku melihat ke sekeliling dan tidak menjumpai Namja yang menabrakku kemarin.

"Yak! Kau sedang mencari siapa?" Tampak seorang Namja yang berada di sampingku.

"Eoh, Eun Woo mwoe?"

"Seharusnya aku yang bertanya mwoe?" Tanyanya balik. Eunwoo adalah teman dekatku saat pertama masuk ke SMA.

"Hm, aniya." 

"Eoh, baiklah kalau begitu aku pergi ke kelas dahulu." Ucapnya dan pergi menuju ke kelas.

Aku hanya mengangguk dan segera berjalan ke arah bangku yang terletak tak jauh dariku sekarang.

Segera aku duduk di bangku dan melihat ke arah sekitar. Tampak Hyura yang tengah berjalan sendiri dengan menggunakan earphone di telinganya.

"Yura-ya!!" Aku segera mendekati nya dan berjalan bersamanya.

"Wae?" Ucapnya singkat padat dan jelas.

"Aish jjinjja!! Mengapa kau dingin sekali?" Ucapku sambil menatapnya.

"Heol, yang benar saja. Aku memang seperti ini, baiklah ada apa Park Seulna?"

"Heol, dasar kau. Aniya Eodiga?" Ucapku.

"Aku ingin pergi ke kelas wae?"

"Ani, baiklah aku akan ikut denganmu." Ucapku sambil berjalan bersamanya.
Hyura adalah orang yang sangat dingin saat berada di sekolah, sedangkan jika berada di rumah atau bersama kami dia sangat cerewet.

Saat berjalan kami dihadang dengan beberapa Namja. Berkisar 7 Namja.
Aku memerhatikan mereka.

"Annyeong Hyura." Ucap salah seorang Namja dengan senyuman manis miliknya.

"Meaning Friends"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang