1

79 8 2
                                    

Pagi datang lagi yang disusul dengan segala aktifitas-aktifitas menguras tenaga..
Satu persatu orang-orang keluar dri tempat ternyaman mereka, rumah..
Menuju dinding-dinding beton dingi yang siap menghantam kulit mereka..

Tak terkecuali dengan seorang gadis yang baru saja bangun dari tidurnya, Disca..

Seorang gadis remaja yang tinggal seorang diri, dirumah mewah bak istana ini..

Terlalu besar hingga udara dingin terasa di dalamnya, terlalu besar hingga udara dingin bisa menerpa mata yang membuatnya berarair..

Tapi tak ada air mata lagi bagi disca.. air matanya telah kering..  setelah bertahun-tahun yang lalu tak henti-nya ia menangisi keadaan keluarganya yang terpecah belah..
Den menjadikannya hidup sendiri tanpa kehangatan keluarga seperti saat ini..

Dia Disca..
Disca Mahesa widjaya, lahir di paris, 26 agustus 1999..
Berat badan 50kg sedangkan tinggi 170cm.. sangat" ideal bukan..
Disca memiliki hidung yang mancung senyum yang manis.. bibir tipis nan sexi wajah sedikit bule tapi masi kental asia.. rambutnya panjang ..
Paras yang cantik.. sangat cantik..

Disca adalah anak dari  Jarendra Widjaya seorang pengusaha kaya raya bahkan di gadang" sebagai pengusaha terkaya di Asia.. tapi apakah disca bangga.. jawabannya TIDAK..

Disca membeci fakta itu.. fakta yang membuatnya jauh dari sang ayah yang sangat di cintainya.. yang membuatnya seakan di buang oleh ayahnya..

Disca adalah seorang gadis yang tidak hanya di karuniai paras yang cantik tapi otak yang cerdas bahkan jenius.. walau tak pernah menyentuh buku saat akan ulangan.. ia tetap menjadi juara umum di sekolahnya..
Karena itulah dia yang seharusnya masih di kelas X kini sudah duduk di kelas XII
Sungguh makhluk yang sempurna..

Lalu di mana letak kekurangannya..???
Apakah ia sesempurna itu..???

Tidak Allah maha adil.. di balik semua kesempurnaan itu.. disca cacat, bukan cacat fisik.. disca cacat di bagian mentalnya.. berkat keluarga yang hancur.. mental disca ikut hancur.. gadis malang itu, bahkan hal sepeleh saja bisa membuatnya depresi..
Allah maha adil..

***

" pagi non disca.. mau sarapan apa..??"
Sapa seorang wanita paruh baya yang disca temui sesaat setelah menuruni tangga menuju ruang tengah rumahnya..
Wanita itu adalah bik IJA, seorang asisten rumah tangga yang sudah dengan setianya menemani dan mengurus disca sejak sebelum keadaan disca seperti saat ini..

" gak usah bik, disca gak lapar kok " jawab disca sopan..
" loh kan semalam non disca juga gak makan.. nnti sakit loh.. non disca makan yah.. atau gak bibik buati susu coklat gimna..???"
" gak usah bik.. eeeemmm diska minta americano aja " jawab disca tak ingin membuat bik ija kecewa.. yah setidaknya dia harus minum kopi "

" ya udah dek non.. bibi bikinin americano gak pakek gula kan..??"
" iya bik"

Yah disca memang lebih senang minuman yang pahit dan tidak suka apapun yang terlalu manis.. disca beranggapan.. minuman pahit itu setidaknya bisa sebnding dengan hidupnya"

***

Kurang lebih 15 menit disca di perjalanan menaiki bus ke sekolah.. disca tdk pernah menaiki mobil pribadinya walaupun di rumah ada 3 mobil miliknya ..
Diaca lebih nyaman dengan bus.. hanya itu ..

" disca.. disca.. tunggu ih.."
Teriak seorang gadis yang disca telah sangat hafal suaranya.. suaranya sesikit halus khas gadis remaj.. tak seperti suara disca.. yang agak sedikit serak dan bisa dibilang bogar hahha..

Gadis itu Ulo
Aurora Soraya Hadinata
Gadis yang selalu mengikuti disca kemana pun..
Bagi diaca dia adalah penguntit..
Tapi berbeda dengan Ulo.. dia ada di samping Disca untuk menjaga dan menemani sahabatnya sejak SMP itu..

" apa..???" Tanya disca datar..
" cuma mau jalan bareng sih.. gak usa nyolot gitu elah.. " jawab ulo ingin sedikit bercanda..
" emang gwa nyolot ya..???"
" yah gak juga sih.. yuk ah cabut ke kelas.. ntar telat tau rasa.." Ulo yang penuh dengan semangat di hidupnya itu berlari kecil mendahului disca..

" gak usah lari-lari bisa kan.. ntar lo jatoh " peringatan disca untuk ulo.. yah sedingin-dinginnya disca dia masih memiliki sedikit perhatian pada orang-orang tertentu..

Orang-orang yang berharga menurtunya..
Dia akan melakukan apapun agar orang-orang itu tak berakhir seperti kedua orang tuanya yang pergi meninggalkannya..

***

What On My MindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang