Disca melirik kedalam ruang club olahrag, menghembuskan nafasnya kasar lalu dengan sedikit ragu melangkah masuk ke ruangan itu, pasalnya beberapa menit yang laku abang kampretnya; agam, memintanya membawakan uang ke ruang club olah raga itu..
Diaca menunduk mengecek hp nya sekali lagi memastikan bahwa agam memang memintanya ke ruang olahraga tempatnya berada sekarang
B. Agam
Dek bagi duit..
Gwa kelupaan dompet di rumahDisca
Hmm..B. Agan
Bawain..
Gwa di ruang clubDisca
Ogah..B. Agam
Dek gwa capek banget abis latihan dari pagi 😭😭😭
Kaki gwa berasa mau patah 😭😭
Gak sanggup jalan lagi..
Gwa kelaperan..
Aus banget..😭😭Disca
Ngerepotin..
Tungguin.." haaisssh.. ngerepotin banget sih " gerutu disca setelah membaca pesan dari agam tadi namun tidak menemukan keberadaan agam di ruangan itu..
Yang ada disca malah mendapati seseorang yang sedang duduk sambil menidurkan kepelanya di meja yang ada di sudut ruangan itu..
Disca mendekat dengan sangat hati-hati berusaha agar orang yang dia yakini adalah juna itu tidak terganggu oleh suara langkah kakinya.
Disca berhenti tepat di depan juna lalu mendudukan dirinya di kursi yang ada di sana..
Nafas juna berat dan teratur.. menandakan ia memang sedang tidur.. wajahnya kelihatan lelah, kasihan pikir disca..
Tangan disca terulur menyentuh kepala juna mengusap lembut rambut nya.. membuat juna terbangun membuka sedikit matanya mendapati sosok disca di hadapannya sekarang
" capek banget yah " alih-alih pergi karena kedapat mengelus kepala juna, disca justru tetap di sana menatap juna dengan sendu..
Juna mengangguk pelan menjawab pertanyaan disca kembali menutup matanya lalu memegang tangan disca yang ada di kepalanya
" udah makan..??? " tanya disca lagi dengan suara yang sangat lembut membuat hati juna menghangat begitu saja..
" belum " jawab juna mempererat genggamannya pada tangan disca seakan tak ingin melepas gadis itu lagi
" ntar lo sakit "
" aku kangen kamu ca " ucap juna tidak menjawab pertanyaan disca
" nanti makan yah.. jangan di paksain.. aku gak mau liat kamu sakit " disca menatap juna sayang
" aku sakit tiap hari karena kangen kamu ca "
" DEEEKKKK.... " teriak juna dari luar sontak membuat disca menarik tangannya dari genggaman juna lalu menghampiri agam, sedangkan juna mengumpati agam dalam hati karena menghancurkan suasan yang sangat ia rindukan itu.. lalu bangun membenarkan posisi duduknya lalu menatap disca
" mana duit, gwa laper " pinta agam menadahkan tangannya meminta
" lu bilang gak kuat jalan mbing, gwa sampe di sini lu malah keluyuran " omel disca memberi agam uang

KAMU SEDANG MEMBACA
What On My Mind
RomanceKisah seorang gadis cantik yg memimiliki segalanya di hidupnya.. Namun ada luka menganga di hatinya.. Perjalanan disca untuk menyembuhkan luka itu.. lika liku kehidupan.. cinta air mata kekecewaan persahabatan penghianatan.. masa lalu yg terkuak kem...