Sasuke tetap bersikukuh untuk mencari keberadaan Sakura dan akan sangat sedih saat kakaknya melarang. Itachi sudah tidak tahan menyembunyikan keadaan Sakura. Akhirnya, Itachi pun menceritakan apa yang dialami Sasuke saat ia dirumah sakit. Perlahan Itachi menjelaskan tentang keadaan Sakura. Sasuke shock, langsung memancarkan wajah sedihnya dan segera pergi kerumah sakit.
Sesampainya didepan ruang ICU tempat Sakura terbaring koma, Sasuke hanya bisa berdiri mematung memandang dengan wajah sedih dan rasa bersalah. Air mata Sasuke pun mengalir begitu saja dipipinya. Sasuke ingin sekali masuk kedalam sana menggenggam tangan Sakura, namun ia takut akan menyakiti Sakura lagi. Sudah terlalu banyak luka yang ia torehkan pada Sakura. Sasuke tak henti-henti meneteskan air matanya sambil memandang tubuh Sakura didalam sana. Tiba-tiba Itachi memegang pundaknya."Masuklah!" Ucap Itachi singkat. Sasuke sempat enggan untuk masuk kedalam sana, namun Itachi meyakinkan Sasuke supaya Sakura merasakan kehadiranya. Sasuke pun masuk sendiri kedalam ruang ICU. Perlahan Sasuke mendekat. Sasuke berdiri disamping ranjang Sakura. Matanya terpaku pada wajah pucat Sakura, namun tetap terlihat cantik. Dengan lembut tangan kanan Sasuke membelai rambut merah muda Sakura dan tangan kirinya menggenggam tangan Sakura yang tidak terpasang selang infus dengan lembut pula. Sasuke pun meraih kursi dibelakang nya dan duduk.
"Sakura.... Aku tidak tahu harus bagaimana? Aku..." gumam Sasuke parau penuh kesedihan.
"Aku telah banyak melukai mu.. Tapi kau malah mengorbankan diri mu untuk menyelamatkanku... Sakura... Aku mohon buka matamu.. Aku akan lakukan apa pun.. Apa pun Sakura jadi kumohon buka matamu." lanjut Sasuke namun terhenti kembali. Sasuke mencium tangan Sakura.
"Aku tahu aku ini laki-laki brengsek yang hanya membuat mu terluka, aku tahu semua ini sudah terlambat, tapi tak bisa ku pungkiri lagi. Sakura... Aku.. Mencintai mu...." Ucap Sasuke sambil menempelkan tangan Sakura didahinya dan menangis sesegukan. Sasuke masih menggenggam tangan Sakura erat. Ia masih ingin sekali menemani Sakura, namun seorang perawat sudah memberi tahu bahwa waktu besuk sudah habis. Sasuke pun terpaksa harus segera pergi. Begitu berat bagi Sasuke untuk meninggalkan Sakura. Ia pun kembali membelai surai pink Sakura dan menempelkan dahinya pada dahi Sakura sambil terus menumpahkan air matanya hingga menetes dimata Sakura. Begitu lama Sasuke bertahan dengan posisinya itu sampai peringatan perawat bahwa waktu telah habis tak ia hiraukan. Sasuke masih saja meneteskan air matanya membasahi wajah Sakura.
Tiba-tiba.
"Sasuke? Kau membuat wajah ku basah..." Ucap Sakura lirik dan parau.Tentu Sasuke yang mendengar suara Sakura langsung terlonjak kaget dan membulatkan matanya.
"Sakura??" panggil Sasuke tak percaya dengan air matanya tetap menetes.
Sakura hanya tersenyum, menatap Sasuke dengan mata sendu nya. Sasuke masih diam tak percaya mengamati senyum Sakura dibalik alat bantu pernapasan yang terpasang diwajah Sakura. Perawat yang tahu bahwa pasiennya sudah sadar segera memanggil dokter. Sasuke sangat bahagia melihat senyum Sakura. Ingin rasanya ia memeluk tubuh ramping Sakura namun ia tahan mengingat kondisi Sakura yang baru saja sadar dari komanya. Sakura yang melihat Sasuke hanya diam menatapnya, berusaha mengusap pipi Sasuke dan Sasuke membalas dengan menggenggam tangan Sakura lalu menciumnya berkali-kali. Saat itu pula dokter pun masuk bersama perawat tadi. Perawat pun meminta Sasuke untuk menunggu diluar. Setelah selesai diperiksa oleh dokter Sakura pun sudah bisa dipindahkan kekamar rawat biasa. Sasuke masih setia menemani Sakura. Itachi pun merasa sangat bahgia melihat Sakura sudah sadar dan juga Sasuke yang tampak sangat bahagia. Tak sedetikpun Sasuke pergi meninggalkan Sakura bahkan jika Sakura membutuhkan sesuatu sudah ada anak buah Itachi yang berjaga dan Sasuke hanya tinggal memerintahnya saja. Sasuke dan Sakura menghabiskan waktu untuk sekedar berbincang dan bercanda. Tak lupa Sasuke berkali-kali meminta maaf pada Sakura atas apa yang ia lakukan selama ini dan hanya ditanggapi oleh senyuman manis Sakura. Kini Sakura bisa melihat ketulusan Sasuke dan semoga saja akan terus seperti ini.
Setelah beberapa hari Sakura dirawat, akhirnya Sakura diperbolehkan pulang dan tetap menjalani rawat jalan. Sakura mau tidak mau harus pulang kerumah Sasuke demi kesehatan nya dan yang pasti paksa an Sasuke. Sesampainya dirumah saat Sakura hendak turun dari mobil tiba-tiba Sasuke dengan sigap menggendong tubuh Sakura ala bridal style, awalnya Sakura menolak tapi apalah dayanya jika menolak keinginan Sasuke. Sasuke pun membaringkan tubuh Sakura diatas ranjangnya.
"Terima kasih Sasuke" Gumam Sakura sambil menyunggingkan senyum manisnya.
Sasuke yang mendengar itu pun hanya menyeringai.
KAMU SEDANG MEMBACA
So Late To Love You (end)
RomanceWarning!!! 20++ Just for adults reader!!! (COMPLETE) Sakura adalah seorang gadis sederhana akan tetapi sangat cerdas Karena bisa mendapat beasiswa disebuah kampus ternama di Konoha. Sampai suatu saat dia bertemu dengan Sasuke seorang anak pengusah...