8. Di sungai Han, bersamanya.

412 124 89
                                    


Haloo, sebenarnya aku niatnya update part 8 ini besok, tapi karena Wanna One baru aja comeback dengan 'I Promise U' yaudah aku pengen comeback juga dengan part 8 inii^^ (Gk nyambung sih hehehe) yaudah selamat baca yaa. dan jangat lupa di vote dulu & komen & saran juga.


Setelah itu, Minhyun menjadi lebih sering berkomunikasi dengan appa Jisung dan sering bermain ke rumah Anna. Di sekolah saja, mereka semakin dekat, seolah Minhyun tidak ingin Anna kembali dekat dengan Jinyoung.

Sebenarnya di lubuk hati Anna yang paling dalam, ia merindukan bicara dengan Jinyoung. Karena setelah mereka berpisah di gerbang sekolah seminggu yang lalu, ia tidak pernah lagi bertegur sapa dengan Jinyoung dan Jinyoung-pun kembali menjadi sosok yang hanya akan berbicara pada Jihoon saja.

"Jihoon, bagaimana kabarmu?" Anna berpapasan dengan Jihoon di halaman belakang sekolah. Ia memang sedang berjalan-jalan sendiri sambil menunggu kehadiran Minhyun yang sepertinya masih berada di kelas.

 Ia memang sedang berjalan-jalan sendiri sambil menunggu kehadiran Minhyun yang sepertinya masih berada di kelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Baik, tapi Jinyoung sedang tidak baik," jawabnya sedikit ketus.

"Hah?" Anna kaget dengan jawaban Jihoon.

"Aku tahu maksudmu menanya kabarku, kau mau tahu kabar Jinyoung kan?"

"Aku tidak bermaksud seperti itu, tapi aku juga ingin tahu kabarnya."

"Seharusnya sejak awal kau tidak usah mendekatinya, kalau akhirnya sekarang kau menjauhinya," Jihoon tampak semakin kesal.

"Aku tidak bermaksud menjauh darinya, hanya saja sekarang keadaannya menjadi serba salah kalau aku berada di dekatnya."

"Nanti malam aku ada janji dengan Jinyoung untuk berjalan-jalan di sungai Han, tapi ternyata aku tidak bisa datang. Dan aku belum bilang padanya. Kalau kau mau menjelaskan semuanya ke Jinyoung, kau bisa datang menggantikanku."

Anna terdiam. Dia sangat ingin menjelaskan semuanya pada Jinyoung. "Baiklah, kau tidak perlu menjawab. Intinya aku tidak akan datang dan tidak akan memberi tahu Jinyoung. Aku biarkan saja dia sendirian menungguku sampai larut, kita lihat saja apakah kau peduli dengannya, atau kau memang hanya seperti teman-temannya yang dulu," Jihoon pergi setelah itu.

Anna kemudian teringat pada kejadian di restoran mie ramen. Dimana Jinyoung benar-benar setia menunggu Jihoon hingga menunda makanannya di hidang sebelum Jihoon datang. Itu berarti, nanti malam Jinyoung akan tetap menunggu Jihoon walau Jihoon sebenarnya tak bisa datang?

DEG, jantungnya kembali berdegup kencang. Seseorang memeluknya dari belakang. Sedari tadi ia sibuk memikirkan persoalan nanti malam, sekarang semua itu hilang karena seseorang benar-benar membuatnya sangat berdebar. Hwang Minhyun.

"Maaf ya sudah membuatmu menunggu lama, jus buat kamu," Minhyun meletakkan sekotak jus yang masih dingin di pipi Anna yang sudah memerah karena ulahnya.

"Gomawo, oppa,"

"Tadi bicara apa sama Jihoon?" tanya-nya.

"Tidak ada, hanya menyapa karena berpapasan," jawab Anna bohong.

SEOULOVE (Hwang Minhyun, Bae Jinyoung, Kim Jaehwan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang