Autor Pov
"Apa??..."kata Cia dan Ara.
"Aku ikut olimpiade IPA tahun ini"kata Numa senang.
"Hah??...serius lo..ah..salamat ya sahabat gue..akhir nya kecapai juga impian lo.."kata Ara..sambil memeluk Numa.
"Iya salamat buat lo Numa gue bangga jadi sahabat lo.."kata Cia sambil memeluk Numa dan Ara.
"Makasih ya ini juga berkat dukungan kalian lo" kata Numa.
Sambil membalas pelukan para sahabat nya.
"Eh..entar dulu deh tadi lo bilang lo mewakili sekolah kita untuk olimpiade IPA dan itu arti nya lo bakal....,.""Belajar bareng sama kak Miko dong..." kata Ara memotong ucapan Cia..
Numa mengnggaguk....
"Serius demi apa lo bakal bareng terus sama kak Miko??" kata Cia dengan tampang tak percaya."Iya..aku serius kapan sih aku bohongin kalian.."kata Numa dengan raut wajah serius.
"Sumpah ya Num..lo itu wanita terberuntung seantero sekolah tau nggk..."kata Cia lebay.
"Ah..lebay deh kamu Ci.."kata Numa
"Tapi yang di bilang Cia itu bener lo Num...lo emang beruntung.."kata Ara.
Sementara Cia hanya mengangguk Setuju..***************
Autor Pov.
Tak terasa jam sudah menunjukan pukul 14:00 dan itu artinya bel pulang sudah berbunyi.
"Kita lanjut kan di pertemuan berikut nya,,selamat siang"kata miss Maria."Siang miss.."kata siswa siswi kelas X IPA 1.
"Numa lo pulang bareng gue kan" kata ara.
"Sory Ra tadi aku udah terlanjur janji sama kak Miko soal nya kan kita hari ini udah mulai belajar..."kata Numa.
"Oh...ya udah,,nggk pa pa kok.
Cia ayok pulang"ajak ara pada cia."Oke...Numa kita pulang dulu ya.."kata Cia.
"Assalamuaikum.."kata Cia dan Ara.
"Walaikumsalam.."jawab Numa.
Numa berjalan keluar kelas ia, Melihat sudah ada Miko yang berdiri di depan pintu kelas nya. Sembari memain kan Ponsel nya.
"Assalamualaikum...kak"sapa Numa ketika tepat di depan nya.
"Eh..Walaikumsalam"jawab nya langsung memasuk kan handphone nya kedalam saku celana nya nya
"Udah..."kata Miko gugup.'Aduh kenapa gue bisa gugup gini sih...'batin Miko.
"Udah kok kak...."kata Numa.
"Emm..oke ayok.."ajak nya..
"Eh...iya"kata Numa..lalu berjalan mengikuti Miko dari belakang.
*************
Mereka sampai di parkiran SMA Garuda 1 yang sudah sepi..
"Lo naik apa..?"tanya Miko."Aku tadi jalan kaki kak.." kata Numa sambil menunduk.
"Em..ya udah kita bareng" kata nya sambil membuka pintu mobil nya.
"Tapi,kak..."kata Numa..
"Tapi kenapa??..."kata Miko
"Aku harus ngambil kue yang tadi pagi aku titipin di warung.."kata Numa..
"Oh..ya udah kita ambil aja.."kata Miko..
"Emang nggk ngerepotin kakak.."kata Numa..
"Santai aja lagi..."kata nya.
"Ya udah yuk nanti keburu sore.."kata nya lagi..
************
Miko Pov.
Aku pun menjalankan mobil ku. Sambil melirik gadis di sebelah ku. Numa Mecca Azzahra gadis ini sangat cantik. Entah kenapa setiap kali aku bersama nya membuat jantung ku deg deg-an.
Gadis polos yang sangat sederhana."Oh..iya Num...warung nya sebelah mana..?" kata Ku.
"Itu kak...warung depan yang cat merah.."kata nya.
Suara nya lembut banget' Apa aku udah mulai suka ya dia'batin ku sambil melirik Numa..
Sampai di depan warung..
"Aku turun dulu ya kak..."kata nya..
Aku hanya mengangguk.Aku membuka kaca mobil ku..
Setelah ibu-ibu itu memberi uang 50.000 dan 20.000 kepada Numa. Numa langsung masuk kedalam mobil ku...."Udah.."kata ku.
"Udah kok kak..."kata nya masih menunduk.
"Oh...iya jadi setiap pagi lo nganterin kue ke warung itu..." tanya ku.
"Iy..iya kak"kata Numa
"Ini rumah lo yang mana..."kata ku sambil melirik nya..
"Lurus nanti belok kanan kak..."kata nya.
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Mayang
KAMU SEDANG MEMBACA
Setulus Cinta Numa.
Teen FictionMiko Azka Pratama, Ketua osis di SMA Garuda, sikapnya yang cuek, dingin membuat ia di kagumi oleh kaum hawa tak terkecuali Numa Mecca Azzahra gadis ini sangat mengagumi sang kakak kelasnya itu, selain mempunyai wajah yang rupawan Miko juga memiliki...