Setulus Cinta Numa.

Bab 20

Autor pov..

Andre menjalankan mobil nya menuju rumah Numa.
Dia tak tau apa yang harus dia lakukan..Miko berda dirumah sakit ia tak sadarkan diri..

Ia berada di depan pintu rumah Numa.

Tok...tok...tok...

"Assalamualikum.."sapa Andre...

Pintu di buka oleh Anna..
"Walaikumsalam..siapa ya??"tanya Anna

"Saya Andre tan..temen nya Numa.."kata Andre..

"Saya Anna bunda nya Numa.."kata Anna

"Saya ingin bertemu Numa tante.."kata Andre..

"Saya panggil kan dulu..silakan duduk.."kata Anna

Anna pergi menunggal kan Anrde..
Beberapa menit kemudian..Numa keluar..

"Ada apa kak.."kata Numa

"Lo harus tau Numa..Miko itu nggk.."kata Andre

"Nggk apa kak...."potong Numa

"Waktu itu Viona ingin bunuh diri dia depresi karena kedua orang tua nya cerai..dan Miko lebih memilih kamu.."kata Andre.

"Apa??.."kata Numa..

"Viona mencintai Miko..."kata Andre..

"Dan Viona bilang jika Miko mencium nya dia tidak akan bunuh diri..di fikiran nya Miko cuma bagai mana cara agar Viona tak bunuh diri gue..yakin kalok Miko cinta mati sama lo.."kata Andre..

"Lalu kenapa kak Andre yang kesini kenapa nggk kak Miko.."kata Numa

"Asal lo tau Num waktu kemarin lo lari Miko ngejar lo bahkan ia kerumah lo...tapi saat di jalan dia di hadang preman..dan sekarang dia di rumah sakit.."kata Andre

Numa kaget mendengar cerita    Andre..

"Dan sekarang terserah lo mau jenguk dia apa enggk.."
"Dia ada di rumah sakit....Mitara jaya.."kata Andere

"Gue pamit..Assalamualikum.."kata Andre

"Walaikumsalam.."kata Numa

Numa meneteskan air mata nya ia merasa diri nya sangat jahat..

Anna yang sedari tadi menguping pembicaraan kedua remaja itu pun keluar dari persembunyian nya..

"Numa kamu nggk mau cerita sama bunda.."kata Anna

Numa pun akhir nya bercerita kepada Anna semua dari Mika yang menyuruh nya meninggal kan Miko sampai Kejadian kemarin..

"Kalok menurut bunda kamu harus temuin Miko sayang.."kata Anna

"Tapi Numa sudah janji sama tante Mika bun.."kata Numa

"Gimana kalok kamu temuin tante  Mika minta satu kali kesempatan.."kata Anna..

Numa mengangguk menyutujui usul dari sang bunda..

***********

Mika sedang berhadapan dengan Numa gadis yang menganggu kehidupan anak nya..

"Ini tiket kamu besok kamu..tinggal kan kota ini.."kata Mika..

"Iya pasti saya akan tinggal kan kota ini..tapi izin kan sekali lagi bertemu dengan Miko.."kata Numa

"Saya...sudah kasih kesempatan itu...kenapa kamu meminta nya lagi.."kata Mika.

"Saya mohon nyonya setelah ini saya akan benar benar pergi.."Mohon Numa

"Dasar orang Miksin memang nggk tau diri.."kata Mika

"Saya..mohon nyonya.."kata Numa

"Okey..saya izin kan dan setelah itu kamu harus pergi...."kata Mika

Numa lega ia sudah di izin kan untuk menemui Miko

*******

Numa keluar dari taksi ia berjalan menyusuri koridor rumah sakit..

"Numa..akhir nya lo dateng juga.."kata Andre..
"Iya kak..dimana kamar kak Miko.."tanya nya

"Itu kamar ujung yang gelap.."kata Andre..

Numa menggerutkan kening nya..

"Dia nggk mau di temuin siapa pun.."kata Andre

"Aku.."kata Numa

"Kecuali lo.."kata Andre..

Numa berjalan menuju kamar Miko..lalu ia membuka pintu kamar Miko

Miko tersentak kaget ketika seseorang membuka pintu kamar nya

Dan ia lebih kaget ketika mengetahui jika yang membukam adalah Numa..

Saat itu juga Miko akan berdiri Namun..terlambat karena Numa sudah berlari ke arah Miko dan langsung Memeluk tubuh Miko..

Miko tersentak kaget..
Numa memeluk tubuh Miko sanagat erat...

"Numa...aku.."kata Miko terpotong karena jari telunjuk Numa ada di bibir Miko..

"Sttt..aku sudah tau semua nya.."kata Numa.

Lalu memeluk erat tubub Miko. Lagi..

'Ya allah maafkan lah hamba mu ini..'batin Numa..

"Aku cinta sama kamu Numa kamu nggk akan ninggalin aku..kan.."kata Miko

Numa hanya diam..

"Aku juga cinta sama kakak.."kata Numa

"Biarin aku meluk kakak kayak gini..."kata Numa

Miko heran ada apa dengan gadis nya ini..

"Kak..satu yang harus kakak tau..aku sangat sangat mencintai kakak.."kata Numa..

Numa melepaskan pelukan nya..ia mengangkat tangan nya,
Tangan nyaengusap  dahi Miko,turun ke alis tebal Miko,turun ke mata hitam milik Miko,kemudian hidung mancung Miko,bibir merah dan tipis Miko
Yang terahir di rahang tegas Miko..

Miko hanya memejamkan mata nya...

Lalu Numa memeluk tubuh Miko lagi...kali ini lebih erat..

Miko mencium puncak kepala Numa..dan membalas Pelukan Numa..

********

Pagi ini Miko bangun dari tidur nya ia tak mendapati Numa..

'Apa aku hanya mimpi..'batin Miko

Suster masuk kedalam kamar Miko

"Pagi mas Miko.."sapa nya

"Suster,apa anda melihat wanita yang tadi malam tidur di sini..."kata Miko

"Oh..wanita menggunakan jilbab itu ya mas.."kata suster

"Iya..dimana ia..."kata Miko

"Di sudah pulang jam 5 subuh tadi..dan ia menitipkan....ini"kata Suster lalu memberikan sepucuk surat kepada Miko..

Miko membaca surat itu.

           🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Jangan Lupa vote dan comment

Mayang😎