4. Kakak Kelas

362 46 2
                                    

Jatuh kelantai aja sakit.
Apalagi jatuh cinta, terus diphpin.

Pak Sanu lekas pergi, Kevin bersyukur. Pak Sanu tidak bertanya macam-macam.

"Dira tunggu," cegah Kevin, saat Dira berbalik akan lari darinya.

"10 ipa 2."

Kevin mengangguk mengerti. Secara tak langsung ia menanyakan kelasnya.

'Adek kelas.' akankah Kevin mendekati Dira dan menjadi pedofil, istilah yang biasa digunakan untuk seseorang yang menyukai lebih muda darinya.

"Kevin, 11 ipa 6."

Kevin mengulurkan tangannya ingin berkenalan, tapi hanya dibalas tatapan aneh gadis didepannya. Kevin tersenyum masam.

"Yaudah ikut gue ke-uks, kaki lo sakit kan?"

Kevin menarik tangannya kembali yang ditolak. Jika saja didepannya ini perempuan lain, lalu diajak berkenalan dengan Kevin. Pasti jingkrak-jingkrak dan menjadi bahan gosip satu sekolah.

Dira menggelengkan kepalanya. Kevin berjalan didepan gadis yg mengekorinya sedari tadi.
Tak ada perbincangan diantara mereka. Ada sih, mungkin Kevin yang hanya dua sampai lima kata. Itu pun tidak digubris oleh gadis disebelahnya ini.

Dira mendongak melihat tulisan diatas pintu, sebelum mengekori Kevin.

-Ruang UKS-

Kevin melihat Dira yang hanya melamun menatapnya. Tak ada pilihan Kevin menarik Dira paksa. Dira duduk diranjang uks, nyaman karena ac nyala. Kira-kira apa gunanya ya jika ada orang sakit diberi ac?

"Diem." Kevin datang dengan beberapa obat luka luar.

"Uh."

"Sakit ya?"

Kevin melepaskan sepatu dan kaus kaki Dira, lalu pergi mengambil baskom dan lap.

Meskipun Kevin bukan anggota kesehatan atau PMR lebih tepatnya, tapi Kevin mengerti karena pernah membaca artikel disitus internet.

"Mendingan?"

"Hangat."

Kevin tersenyum. Ternyata tak secuek yang Kevin kira. Wajahnya yang bulat, membuat gemas. Tadinya judes berubah jauh.

"Ayo kekelas."

"Kaki lo masih sakit,"

Barusan saja memuji gadis ini. Tatapan tajam menghadiahi Kevin yang menolak ajakannya. Kevin kembali memakaikan kaus kaus kaki dan sepatu Dira.

"Tunggu sini."

Kevin menuju tempat dimana barang2 tadi diambil. Selesai menaruh kembali, Kevin berbalik akan kekelas sepuluh mengantarkan Dira.

"Dira!?"

Kevin celingak-celinguk mencari Dira yang hilang dari atas ranjang uks.

"Lo tuh kalau jalan yang bener!"

"Gak sengaja."

"Pake kak, lo gak tau siapa penguasa sekolah ini. Gue!!"

Kevin mendengar keributan dari luar uks. Tas Dira yang masih ada disofa uks lekas diambil. Kevin segera menghampiri Dira.

"Rey?"

"Kevin?"

Dira bersembunyi dibalik badan Kevin.

She Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang