BAB 1

3K 170 4
                                    

Pendaftaran ke Sekolah SOPA

Hari ini Yerin dan kakaknya Yuju akan didaftarkan ke sekolah SOPA,sekolah dimana anak orang kaya bersekolah disana.Bibi mereka pun datang menghampiri mereka yang tengah menonton tv.

"Yerin,Yuju ayo ikut bibi" ajak bibinya
"Kemana?" tanya Yuju
"Bibi akan daftarkan kalian ke sekolah" jelas bibinya sambil mencari hanphone nya di tas nya.
"Memang kita akan sekolah dimana? kita hanya pegawai laundry saja dan sedangkan sekolahan disini kan besar dan biaya nya mahal" keluh yerin.
"Itu benar" sambung yuju sambil menundukan kepalanya.
Lalu bibinya berhenti menggeledah tasnya.
"Apa yang kalian pikirkan? Lihat bibi,bibi itu orang kaya dan kalian adalah keponakan bibi dan orang tua kalian sudah sukses sekarang,kenapa kalian masih mau menjadi tukang laundry hah?" jelas bibinya sombong.
Lalu yerin berdiri dan menghampiri bibinya.
"Menjadi pegawai laundry itu menyenangkan,bi" kata yerin sambil memegang tangan bibinya itu.
"Lagian kita akan dimasukkan ke sekolah apa?" sambung yuju yang menghampiri yerin dan bibinya.
"Kalian akan bibi daftarkan di sekolah SOPA!!!" kata bibinya sambil menari dan terkekeh senang.
Yerin dan Yuju yang mendengarnya langsung terkejut dan saling memandang dan berteriak

"APA!!!" sontak yuju dan yerin bersamaan.
"Iya! kalian akan bibi daftarkan ke sekolah SOPA!" ucap bibinya senang.
"Tapi..." omongan yuju terpotong oleh bibinya yang menutup mulut yuju.
"Ssstt!! tidak ada tapi-tapi,kalian harus menurut ucapan bibimu ini ok girls?" ucap bibinya sambil memegang pundak yerin dan yuju.
Yerin dan yuju hanya pasrah mendengar kesenangan bibinya itu dan mereka hanya menganggukan kepala tanda setuju.

"Mmm...keponakan bibi memang cantik dan penurut ya seperti bibimu ini,kalau begitu cepatlah ganti baju kalian karna kita akan pergi ke SOPA!!" suruh bibinya yang sambil menari-nari meninggalkan yerin dan yuju keluar.

"Bagaimana ini,noona?" ucap yerin sambil lesu.
"Kita harus menurut apa ucapan bibi,lagipula dia dulu sudah merawat kita hingga appa dan eomma sukses seperti sekarang ini" jelas yuju sambil memegang pipi yerin.
"Sekarang ayo kita ganti baju" ajak yuju.
"Ne" jawab yerin singkat.

  Beberapa menit kemudian yuju dan yerin selesai berganti baju dan keluar menghampiri bibinya yang menunggu di mobilnya yang mewah.Lalu bibinya melihat ke arah yerin dan yuju yang menghampirinya

"Ya ampun!!!" bibinya terkejut
"Ada apa bi?" tanya yerin heran
"Kalian..." ucap bibinya gagap
"Kita apa?" tanya yerin lagi
"Kalian...cantik sekali ya ampun! Inilah keponakan bibi yang sebenarnya!!" kata bibinya mengeluarkan senyum yang lebar.
"Huh...ku kira kita kenapa" ucap yuju lega.
"Kalau begitu,ayo naik nanti keburu kita telat" ajak bibinya sambil membuka pintu mobil.Lalu mereka pun naik dan berangkat.

10.30

Yerin,Yuju dan bibinya pun sampai

"Jauh sekali dari rumah bibi kesini,kalau begini kita bisa telat setiap hari" keluh yerin.
"Tidak apa-apa,yang penting kalian sekolah kan?" ucap bibinya sambil memandang ke arah ke dua keponakannya.
"Ayo kita ke ruang kepala sekolah" ajak bibinya yang berjalan duluan.

Yerin dan Yuju hanya memandang satu sama lain dan merekapun menyusul bibinya.Murid-murid yang sedang asyik melakukan aktivitasnya tiba-tiba melihat ke arah yerin dan yuju.Yerin hanya tersenyum pada murid yang menyapanya di setiap koridor sekolah.

"Yerin Yuju!!! Ayo cepat!!" teriak bibinya yang sudah ketinggalan jauh.
"Bibi duluan saja!!" teriak yerin.
   Lalu bibinya pergi meninggalkan yerin dan yuju di belakang.Lalu dari belakang yerin dan yuju ada suara yeoja yang berteriak.Pandangan semua murid yang memandang yerin dan yuju teralihkan pada yeoja yang meneriaki mereka.

"HEI!!!" teriak yeoja itu.
Yerin dan Yuju berbalik dan terkejut melihat ke 3 yeoja itu.
"Apa kalian tau ini bukan tempat berjualan untuk teriak-teriak di koridor sekolah hah?!" bentak yeoja itu.
"Wow wow...tenang,kami hanya berteriak sebentar" yuju membalasnya,sedangkan yerin hanya tertunduk.
"Jangan melawanku!!" teriak yeoja itu.
  Yuju yang mendengarnya mulai kesal pada yeoja itu dan dia membalasnya
"Memangnya kau ini siapa?!" yuju berteriak kembali padanya,yerin mencoba menenangkan yuju yang sedang marah.
"Oh kalian tidak tau ya?" ucap yeoja itu sombong.
"Kita memang tidak tau,lagipula apa penting untuk kita untuk mengenalmu?" ucap yuju yang membuat nayeon kesal.
"Girls,perkenalkan aku pada mereka" kata yeoja itu menyuruh temannya.
"Mari kita perkenalkan dia...namanya Nayeon anak dari kepala sekolah disini dan dia wanita populer di sekolah ini!!" jelas temannya Sana.
"Namaku Sana dan ini Tzuyu" ucap sana memperkenalkan dirinya dan tzuyu.
Yuju yang mendengar bahwa Nayeon adalah anak dari kepala sekolah hanya menundukan kepalanya.
"Ada yang ingin diteriakkan lagi?" tanya Nayeon menaikan alisnya.Yuju hanya terdiam dan yerin menariknya
"PERMISI!!" ucap yerin sambil pergi menarik yuju. Nayeon dan temannya hanya tersenyum puas melihat mereka pergi dengan berlari.

NEXT,DI TEMPAT PARKIRAN SEKOLAH SOPA

Yerin dan Yuju menunggu bibinya di mobil sambil memainkan ponselnya.
"Noona,apa yang kau lakukan?" tanya yerin
"Memainkan ponsel" jawab yuju singkat
"Maksudku mengapa kau berteriak pada yeoja yang tadi itu?" yerin menjelaskan,namun yuju hanya menaikan bahunya sekilas,yerin hanya tertunduk diam. Bibinya pun datang menghampiri mereka dengar wajah kesal
"Wae,bibi marah?" tanya yuju
"Hmm..." bibinya membuang mukanya dan langsung masuk ke dalam mobil, yerin dan yuju kebingungan dan langsung memasuki mobil,lalu bibinya menjalankan mobil sambil cemberut.
"Bibi,apakah bibi marah pada kita?" tanya yerin.
"Ani" bibinya menjawab aingkat,yerin hanya diam
"Lalu kenapa?" tanya yuju
"Bibi hanya kesal pada kalian" jawab bibinya.
Yerin dan Yuju pu saling memandang
"Jinjja-yo? memangnya kita kenapa bi?" tanyq yerin
"Mengapa kalian tudak menyusul bibi tadi?" tanya bibinya kesal
"Ani-yo! bukan seperti itu,tadi yuju bertengkar" jelas yerin. Yuju pun terkejut bila yerin mengatakan itu pada bibinya,karena dia takut di marahi oleh bibinya tetapi bibinya malah membelanya.
"Jinjja?! Siapa yang berani mengajak keponakan bibi bertengkar hah?!" tanya bibinya sambil menyetir
"Ah ani-yo...itu juga salahku bi" ucap yuju menyesal
"Yuju bertengkar dengan anak kepsek tadi" jelas yuju sambil menunduk
"Mwo? Jinjja-yo? Bagaimana bisa? tanya bibinya kaget,kemudian yuju dan yerin menjelaskannya.

[SEASON2]Love Is You & I (Wonwoo × Yerin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang