When DREAMS come TRUE

#2 Kenangan bersama mu.. Oh Deno🌹

Apa ini semua waktunya ku untuk berubah? 🍃
Mengapa ini rasanya berbeda🍁

~~

~~

"Owh lu mau ke toko buku." Tambah Deno.
"Iya.. gue mau beli buku fisika." Jawab Dila.
"Kalo gitu gue anterin mau kagak?" Tawar Deno.

"Entah mengapa sekarang ini Deno menjadi perhatian pada gua, padahal... gue belum terlalu kenal dia." Guman Dila dalam hati kecilnya.

"Hmm.. gimana yah" Jawab Dila bingung.
"Gimana??" Tanya Deno penuh rasa ingin tahu.
"Boleh deh." Balas Dila.
"Ok kita berangkat yuk." Ajak Deno.

Akhirnya gue dan Deno pergi ke toko buku bersama.
Sesampai disana gue sibuk nyari buku fisika yang hendak gue beli, sedangkan Deno justru melihat-lihat buku novel yang bertemakan horor...

"Den.. lu suka baca buku?" Tanya Dila penuh rasa penahsaran.
"Enggak juga sih he..he..he." Jawab Deno dengan tertawa kecil.
/muka datar Dila pun terlihat

Lalu Dila pun akhirnya menemukan buku yang dia cari-cari dari tadi.

"Yes dapat." Teriak Dila mengejutkan Deno.
"Hush.. jan berisik, kaget gue." Nasehatin Dila sambil ngelus dada.
"Hehehe ye mangap." Maaf Dila dengan tawanya.

Mereka pun menuju ke kasir untuk membayar buku pilihan mereka. Dila membeli buku fisika sedangkan Deno membeli Novel Horor.

"Semuanya jadi Rp.75.000,00." Cakap sang penjaga kasir.

Dila sedang sibuk mengambil uang dalam tasnya. Namun sudah keburu dibayar oleh Deno.

"Udah gue aja yang bayar....
Ini mbak.." Bilang Deno pada penjaga kasir sambil memberikan uang sebesar Rp.100.000,00
"Ih elu malah dibayarin." Dila menupuk punggung Deno.
"Udah nggak papa" Balas Deno.

"Ok kalo gitu Thanks yah." Ucap terima kasih Dila.
"Iya sama sama." Balas Deno dengan senyum kecilnya.

Dan akhirnya gue ma Deno pun pulang.. tetapi saat di jalan tiba-tiba saja hujan pun turun dengan deras. Jadi gue dan Deno memutuskan untuk meneduh di salah satu halte bis terdekat.

Selama kami meneduh, kami pun berbincang-bincang tentang kepribadian kami masing-masing. Mulai saat itu lah gue jadi dekat dengan Deno.

"Owh jadi lu suka kue keju?" Tanya Deno.
"Iya gue suka banget malah." Jawab Dila dengan penuh gembira.

Hujan pun mulai terlihat reda...
Mereka memutuskan untuk segera pulang, karena hari pun mulai gelap.

~~

~~

Sesampai nya Deno mengantarkan Dila ke rumahnya. Dila pun bergegas turun dan mengucapkan terima kasih pada Deno untuk jalan-jalan hari ini.

"Thanks yah Den, see you." Ucap Dila.
"Okok.. see yoo too" Balas Deno.

Lalu Dila pun segera masuk rumah, tidak lupa mengucapkan salam.
Bergegas tidur dan membuat alarm di pagi hari pukul 03.00 AM

~~

BERSAMBUNG