5

20.8K 574 2
                                    

Up lagi 😊. Vote nya dong 😢 plis🙏. Biar semangat nulisnya ..

.......

Di sini. Di sebuah cafe yg tidak terlalu ramai sedang ada lima wanita yg tengah asik mengobrol, siapa lagi kalau bukan Saira, Sarra, Stefany, Kia, dan Azwa. Saira sedang menepati janjinya untuk menjelaskan tentang calon tunanganya itu.

"What! Jadi lo di jodohin sama kak Arya, mantan kakak kelas dan senior kita?." ucap kia terkejut. Dan Saira hanya mengangguk sambil senyum2.

"Beruntung amat lo Sa, bakalan jadi istri cogan,kaya,dan most wanted" ujar Stefany iri.

"Dan kalian tau gak? Kenapa gue dari dulu sampe sekarang gapernah deket sama siapapun? Tanya Saira, dan di jawab gelengan keras dari keempat nya.
"Karena gue dari pertama ketemu kak Arya, gue udh suka sama dia, bahkan gue sampe gak tertarik lagi sama pria manapun. Dan lebih beruntungnya lagi dia bakalan jadi calon suami gue" lanjut Saira bangga.

"Brarti lo bakalan jadi spupu ipar gue dong?." ucap Azwa. Dan dapat tatapan heran dari keempatnya.

"Maksud lo kak?." tanya Sarra kepada Azwa.

"Iya, karna kak Arya itu spupu gue" jawab Azwa enteng.

"Kok lo gak ngasih tau ke kita2 sih?!" tanya Kia, yg mulai kepo.

"Orang kalian gak nanya, lagian gue mana tau kalo Saira itu suka sama kak Arya." jawab Azwa santai.

"Yaudah deh, sekarang kan udh jelas, jadi skarang gue lagi nunggu jemputan kak Arya, katanya mau fiting baju pengantin." ucap Saira menengahi.

"Cie yg gak sabar ketemu sama calon suami," goda Stefany,

"Ih... Apaan sih biasa aja kalik." elak Saira kepada Stefany.

"Yaudah deh kalo gitu kita mau shoping dulu ya, Sarra lo mau ikut gak?" ucap Kia ke Sarra.

"Kayaknya gak deh kak, soalnya aku mau mastiin kak Saira beneran dijemput sama kak Arya atau gak," ucap Sarra kepada Kia

"Yaelah, kalo gak di jemput kan dia bisa naik taksi" ucap Azwa.

"Mending bareng gue aja dari pada naik taksi. hemat, uangnya buat nikah." jawab Sarra asal.

"Udah2 sana kalian kalau mau pergi malah debat, yaudah Sarra lo di sini aja sama kakak."ucap Saira menengahi.

"Yaudah deh kita pamit dulu ya, Sa, Ra. Hati2 kalian" ucap Stefany.

"Yee yg hati2 itu kalian, ntar kalo jatoh, telfon aja spider man, minta per
tolongin." ujar Sarra ngasal.

"Sialan lo Sar. Yaudah yuk gaes, berangkat. Keburu siang." ucap Stefany dan di angguki oleh Kia dan Azwa.

"Bye girls" ucap Saira.

"Bye" ucap Azwa,Stefany,dan Kia,barengan.

20 menit kemudian.

"Kak Arya mana sih kak? Kok blom dateng2?" tanya Sarra, yg sudah mulai jengah.

"Gatau, mungkin macet." jawab Saira, positif.

"Coba lo telfon deh."ujar Sarra.

"Iya" jawab Saira, dan langsung mengambil ponsel di dalam tas nya.

"Hallo, em... Maaf kak, kita jadi fiting baju pengantin kan?" tanya Saira.

"............."

"Oh.. Gitu?.. Hmmm yaudah deh gapapa kok, yaudah hati2 ya, semangat!."ucap Saira.

".............."

My Cold HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang