KHS

16

Keesokan harinya Hinata menemukan surat di laci mejanya.

Temui aku di taman belakang sekolah sendirian.

N.U.

'Siapa yg menaruuh surat ini di laci mejaku?' Inner hinata.

Hinata pun melakukan hal yg diperintahkan dalam surat itu.

Hinata melangkahkan kaki jenjangnya menuju taman belakang sekolah.

Setelah sampai di taman belakang sekolah hinata menemukan kain dan secarik kertas.

Pakailah kain ini untuk menutup matamu.

Begitulah kira kira isi surat tersebut.

Ginata menyerjitkan dahi bingung namun rasa penasaran mengalahkan rasa bingungnya.

Hinatapun menutup matanya menggunakan kain tersebut.

Tiba tiba ada yang menuntunnya untuk berjalan ke suatu tempat.

Tangan yg menggenggam tangan hinata untuk menuntun terlepas.

Penutup mata yg di gunakan hinata terlepas.

Hinata berdiri di atas kelopak mawar ber bentuk love dengan tulisan i-kelopak mawar bentuk hati-u.

Di depan hinata berdiri naruto yg tiba tiba berlutut.

"Maukah kau menjadi pacarku."ucap naruto.

Hinata mengangguk kecil sebaga jawaban.

Naruto memeluk hinata reflek sangat erat.

"Siapa yg menyiapkan ini?"tanya hinata deng rona merah tipis yg masih setia bertengger cantik di pipi cubynya.

"Sebenarnya

Flashback

Naruto tengah berada di rumah sasuke bersama sai dan shika.

"Sebenarnya ada apa dobe?"tanya sasuke.

"Sebenarnya aku suka dgn hinata."ucap naruto membuat semua terbelalak.

"Trus?"tanya sasuke yg audah kembali datar.

"Toling bantu aku menembak hinata."rengek naruto.

"Hoam mendokusai aku tidak mau."ucap shikamaru sedangkan sai hanya senyam senyum gaje.

"Tolong bantu aku ya ya ya."rengek naruto lagi.

"Bagai mana sasuke?"tanya shikamaru dan sasuke hanya mengangguk.

"Hm baiklah."ucap shikamaru.

End flash back.

Bagitu"cerita naruto panjang×lebar.

-TBC-
Segini dulu author gak punya ide nih sampai ketemu di next chapter.

Salam nanis
Author N.D.C.