What His Fault? [WHF]

WHF 26

What His Fault?
Jeonillegirl
13 Maret 2018

Chapter 26 : Mertua (calon)

------------------

Tok tok tok!

"Permisi dokter, saya Jeon Yoongi kakak dari Jeon Jungkook".

"Siapa itu Jeon Jungkook?".

"Eh itu, lelaki tadi.. yang kekasihnya hamil itu".

"Ah pemuda itu, ada apa?".

"Saya mau bertanya prihal kehamilan kekasihnya dok. Jadi usia kandungannya sudah berapa minggu dok?".

"Usia pasti kandungan pada pria sangat sulit untuk dideteksi Tuan, pembuahan bisa terjadi sekitar 2 minggu setelah berhubungan dan bisa terdeteksi 5 sampai 6 minggu kemudian. Jadi saya tidak berani memastikan. Tapi untuk lebih jelasnya bisa kita lakukan USG Tuan".
(Ini aku ngarang ya, aku gak paham soal hamil hamilan 😂)

"Oh baiklah terimakasih dokter". Yoongi segera pamit dari ruang dokter tersebut dengan masih banyak pertanyaan melayang dipikirannya.

"Aku hanya takut yang dikandung Jimin bukan anak Jungkook". Yoongi memejamkan matanya memikirkan kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi.

.
.
.

Ruang Rawat

Sudah beberapa Jam sejak Jimin dipindahkan keruang rawat. Sebenarnya Jimin bisa saja langsung pulang tapi Jungkook khawatir pada Jimin dan bayinya. Bayinya? Iya mungkin saja kan.

"Kookie, aku kan sudah tidak apa-apa. Jadi kita pulang saja ya". Jimin masih merengek sejak sejam lalu ia memohon pda Jungkook untuk pulang.

"Tidak, satu hari saja ya. Bagaimana Jika perutmu tiba-tiba keram lagi saat tengah malam?".

"Tidak akan kookie, memangnya kenapa perutku harus keram terus?!".
Jimin merengut. Ia belum tau soal kehamilannya.

"Ya siapa yang tahu sayang. Bisa saja Baby membuatmu kesakitan lagi".
Jungkook tersenyum manis. Ia sudah mulai bisa menerima kenyataan jika diusia muda ia sudah harus memiliki anak.

"Baby?". Jimin tidak paham maksud Jungkook. Baby siapa? Selingkuhan Jungkoook?.

"Iyaa. Baby kita sayang. Didalam perutmu". Jungkook tersenyum begitu bahagia hingga giginya sedikit menyembul dari bibirnya.

Deg

Jantung jimin seperti terjatuh ke perutnya. Ia menggelengkan kepalanya kuat-kuat. Perasaan takut itu muncul. Jimin takut.

"Hiks... aku tidak mau!".
Jimin terisak. Membuat Jungkook bingung dan panik.

"Jimin kenapa kau menangis? Sayang?".

"Kookie aku tidak mau anak ini! Tak mau! Hiks....".
Jungkook semakin bingung.

"Maksudmu apa Jimin? Kenapa kau tak mau? Kenapa kau tak menginginkan anak kita?".