the magical world (Tamat)

prolog 7

Saat itu ina datang keistana dan latihan sihir tingkat tinggi,"aduh...,tuan bisa gak latihan tingkat rendah dulu,kenapa juga fahri gak latian?"kata ina,"karen dia sudah kuat"kata mata merah,"ah bohong,cobak tanding dengan fahri menggunakan senjata"kata ina,"baiklah tapi jangan disini,tapi di hutan"kata gua.

Dan saat itu sudah sampai di hutan setelah itu pertandingan dimulai dan mengeluarkan pisau menjadi pedang dan dia mengeluarkan pedang berwarna merah.

Dan saat itu ada debu banyak dan sampai tidak terlihat saat kabut hilang,si mata merah tergeletak,dan saat itu semua natap gua tergejut.

"Sekarang sihir,tapi kuasa tinggi dengan campuran"kata ina,dan gua mengeluarkan semua menjadi es hitam.

"Wah...gila,kekuatan es ini kekuatan yang sangat legend"kata mereka berseru,"tapi kok bisa?" kata putra,"karena pengabungan kekuatannya menjadi es"kata bibi vivi yang datang tiba tiba,"eh bibi vivi,kenapa kesini?"tanya gua,"ah..itu tuan ada kiriman untuk anda seperti bentuk pedang,dari dunia manusia"kata bibi vivi,"ah begitu terima kasi bibi baik tuan"kata gua,"wah...gila vivi oengobat yang kuat dan juga pembuat pedang yang handal ini"kata ina,"ah...kesini malah di kenal semua orang"kata bibi vivi,"bi...tolong ajar kan dia cara membuat pedang,ya..."kata gua.

"Baik lah tuan..."kata bibi vivi,dan saat itu gua neraktir mereka makan ayam,selesai makan mereka pamit pulang,dan saat itu gua lihat ina dengan semangat," beru begitu,pedang itu kuat"kata gua,"benar kata tuan,bila kita bersedih pedang ini menjadi lemah,bila kau bersemangat pedang ini menjadi kuat sperti gunung"kata bibi vivi.

"Ini sudah malam,sebaik nya bibi vivi sama ina tidur disini"kata gya,"baiklah"kata mereka.

Gua kembali kekamar gua,dan tidur.

Di pagi harinya.....

Dan saat itu gua bangun dan berangkat sekolah dengan siska,ina,dan fani,kita berangkat bersama,bel masuk bunyi.

Gua duduk dan melihat kejendela,dan melihat helihat kepohon,di sana ada seseorang,gua kejendela dan lompat kejendela dan semua nya juga mengikuti gua.

"Hei...kalian kembali"kata guru gua," nanti kita kembali,setelah menangkap seseorang"kata putra,kita punmengejar dan masuk kehutan telarang.

Hutan untuk menaiki gunung kegelapan,kita pun mengejar si hitam itu dan saat itu kita di kepung oleh orang berjubah hitam.

Kita pun merapat,"ini gimana??"tanya putra,"dengan hitungan ketiga kita serang bersama"kata gua,"siapa"satu...,dua....tiga...sekarang"kata gua.

Kita menyerang dengan kekuatan serangan tingkat tinggi,dan kita berhasil menyerang semua,dan  saat itu kita kembali kesekolah,saat sampai kesekolah,sekolah yang beran takan yang penuh dengan batu batu.

Dan saat itu saat di atap kita melihat semua orang di serang oleh berjubah hitam,dan saat itu kita malawan mereka.

"Kalian ini dari mana aja?"tanya kepala sekolah,"ah...itu karena tadi ada cahaya yang aneh,iya kan"kata gua bohong,"iya...bu"kata mereka bohong,dan saat itu kita disuruh pulang.

Mereka ke rumah gua,setelah latihan kita akan berbincang bincanv,"eh...selesaikan latihannya"kata gua.

"Oh iya gua lupa mau kasi tau,saat lo pergi kita kan masuk kelas kita de beri tau kalo kita buat sebuah tim,sembarang kelas 3 atau 1,B apa C tapi dentitas kita tak boleh terbongkar" kata pitra

"Kalo gitu ina akan masuk tim kita,Kita akan membuat jubah,pedang,topeng dan sarung ,dan topengnya sebagai samaran aja ya..."kata gua," eh gimana kalok,topeng dansa kita ganti warnanya menjadi hitam"kata nana,"boleh juga,dan besok  kita akan kumpul disini"kata gua,"siap.."kata mereka

Dan saat itu bubar pembicaraan,dan gua kembali kekamar gua untuk tidur dengan nyenyak.

Pagi harinya...

Gua bangun dari tidur gua,gua gak sekolah karena kejadian kemarin,dan saat itu gua telepati dengan teman gua untuk ke sini.

Dan mereka sudah sampai,"semua sudah siapa bukan"kata gua,"sudah topang berwarna hitam,jubah hitam,sarung tangan hitam,dan senjata terkuat"kata gua

"eh kalian bisa menyalurkan kekuatan ke benda lain"kata gua.

"Gak bisa" kata mereka,"kalo begitu gua dengan kalian akan belajar"kata gua,"maksud lo,lo gak bisa"kata nana

"Gua udah bisa,tapi yang ajarin itu gua" kata gua,"lah...biasanya kan si manusia berbah menjadi hewan itukan"kata ema.

"Eh semua berkumpul,gua akan kasi tau kalok mereka bukan manusia"kata gua,"kalok gitu apaan?"tanya putra,
"N-A-G-A"kata gua," gak mungkin lah..."kata putra

"Oh...gak percaya kalok gitu gua panggilin dulu oke"kata gua,"hei...kalian di mana"kata gua,"kita tari tadi disini tau"kata seseorang.

"Oh...ya lupa"kata gua," perkenal kan ini si mata merah rindo,yang coklat al,yang ungu fendi,yang biru laut sasa,yang kuning ke orange...anderea,yang berwarna hijau namanya aristiya,dan berwarna  boru muda arda"kata gua,"dan kalian boleh berubah menjadi naga"kata gua,"boleh..."kata sasa.

"Tentu..,tapi bukan di sini tapi dihutan"kata gua,dan saat itu kita sudah samapi di hutan,dan saat itu mereka berubah menjadi naga.

"Wah gila...."kata putra,dan mereka mendekati mereka,"wah...gila ini naga asli"kata putra,"memang naga asli tapi jangan dekat yang merah,dia sedikit gila"kata gua,"apa maksud lo?,gua gak gila tau"katanya,"lah dulu lo tau ngomong sendiri,bear ti orang gila"kata gua,"pertanding gimana mau apa gak,kalok gua menang lo maaf sama gua,kalok lo menang gua akan maaf juga pada lo,oke.."kata rindo,"oke..." kata gua.

"Mulai lagi mulai lagi"kata sasa,"emangnya kenapa?"tanya putra,"hutan ini akan hancur tidak ada sisa,sampai kita yang mengurusnya dan membuatnya kembali kesemula,heh kalian pindah ketempat lain aja,taman gua,tempat nya luas"kata aris.

"Oke..." kata mereka,dan disana ada padang rumput yang luas dan di sana pertandingan dimulai samapai menjelang pada hari sore.

Dan saat itu rindo kelelahan,"hore gua menang...sekarang minta maaf"kata gua,"minta maaf fahri ya..."kata nya.

Dan saat itu kita kembali,dan mereka semua pamit untuk pukang mereka masing masing.

Saat itu gua kembali kekamar dan mandi sarapan,"gimana sekolah hari ini?"tanta kakak gua,"luar biasa mengejutkan"kata gua.

"Mengejutkan?"kata kakak,"melawan musuh,di kepung dan sekolah di serang,dan saat itu di suruh buat tim dengan teman dari kelas berbeda"kata gua,"siapa tim mu?"kata kakak gua,"semua kelas tapi ada yang tidak sekelas dengan kita,namanya nana"kata gua.

"Ohhh....gitu"kata gua,"gua selesai makan,saya kekamar dulu"kata gua,dan gua masuk kedalam dan mengunci kamar gua.

Gua sedang berpikir tentang mimpi gua kemaren,gua punkekamar mandi cuci muka untuk menyegarkan wajahku ini.