prolog 14

2 0 0
                                    

Berapa jam kemudia.....

Saat itu gua keistana,saat itu di depan pintu ada kakak gua,gua pun mengabaikannya,gua keparajurit di sebelahnya.

"Ini orangnya,penjarakan dia"kata gua dan pergi dan mencari misi lagi,"sekarang kita pergi,gua gak ingin melihat seseorang"kata gua.

Dan gua pervi dari sana,"maafkan kakak,kumohon"kata kakak gua,"lo siapa?,gua gak kenala lo,eh...put siapa di?"kata gua,"dia yang muliah s--"kata putra gua potong.

"Ah...maafkan saya yang mulia,tapi saya harus pergi"kata gua,dan pergi dari sana,gua pun berjalan dengan santai.

Kita di panggil lagi oleh guru kita,"kalian akan menjadi pengawal yang mulia,ke kerajaan tuan putri winta"kata guru,"baiklah..."kata gua dan pergi dari sana.

"Heh..fah,lo maafkan kakak lo aja"kata putra,semuanya mengguk,"gua gak punya kakak sama sekali"kata gua.

"Eh....kapan berangkatnya?"tanya gua,"nanti malam,sampai besok pagi dan pulang sore"kata putra,"gua akan siap siap"kata gua,dan pergi dari sana,dan saat itu singa itu menghilang.

Dan gua pun membawa pedang dan air putih gua,gua punmelihat temen gua sudah berkumpul,gua pun masih melihat hewannya putra.

"Kenapa lo gak suruh dia menghilang"kata gua,"gua bingung"kata putra,"bodoh lo,tenang aja dan suruh dia menghilang dia akan menghilang,dan bika ingin dia kembali lo tutup mata lo,tenang saat itu dia ada"kata gua,saat itu dia punmenyobanya saat itu pun elangnya menghilang.

Saat itu kita pun berkumpul,saat itu ada yang mulia raja saat itu kita punberangkat.

Berapa jam kemudian....

Saat itu pagi telah datg,kita puntelah sampai,kita di sambut oleh raja rafa saat itu tuan pitri lari ke raja.

Saat itu rafa melihat gua,gua pun hanya diam.

Saar itu rafa mendekati kakak gua,"permisi rama,apa boleh kita bicara berdua saja"kata raja rafa,saat berapa jam gua dan winta di panggil.

"Kalian akan di tunangngi"kata kakak gua,winta pun tersenyum,"saya tidak ingin yang mulia"kata gua.

"Ini har---"kata raja rafa terpotng oleh gua karena gua mengeliarkan singa gua,"saya sudah bilang saya tidak mau" kata gua marah.

"Tap---"kata winta gua potong,"udah gua bilang gua gak mau,emangnya gua apa!!!selalu di suruh"kata gua marah dan pergi dari sana.

Saat itu kakak gua megang tangan gua,"jangan sentuh tangan gua"kata kakak gua,"maafkan kakak..."kata kakak gua,"jangan maaf sama gua,gua bukan fahri,fahri tidak bisa kembali lagi,kau tau dia menyayangimu dan di mana balasanmu untuknya,kau hanya suruh dia tunangan tunangan,apa lo gak tau kalaj ada seseorang yang di luar sana sedang menunggunya"kata gua.

Saat itu rambut gua berubah menjadi putih,"lo tau dari apa kekuatan gua,dari kebencian dan balas dedendam,kebencian dari lo,lo yang selalu tidak mengerti perasaan adik lo sendiri,dan balas dedam untuk membunuh orang tua gua,lo hanya suruh gua lupain orang gua yang sayang,gua maksud begini buat kebaikan lo,lo lihat adik lo yang selalu dingin terhadap lo,lo hanya membedulikan pekerjaan,benar gua berdoa gua gak terakhir,dan memiliki kakak kayak lo"kata gua dan pergi.

"Fahri...maafkan kakak,maafkan kakak"kata rama,saat itu ada suara putra.

"Eh...put kekerajaan dalam bahaya"kata putra,"ada apa?"kata gua,"di serang lagi oleh jubah hitam,kita harus pergi"kata putra,gua pun mengaguk dan berlari.

Berapa jam kemudian....

Desa hancur hancur,gua melihat bibi gua kelelahan,dan saat itu ada seseorang yang akan mennyerangnya,gua pun membuat perlindungan untuk bibi.

the magical world (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang