prolog 5

11 0 0
                                    

Saat sampai di depan pagar sekolah,semua siwa dan siswi datang berdatangan.

Gua dan lainnya masuk kekelas,dan saat itu mereka semua menatap kita,"eh....ini pada kenapa?,kok natap kita"kata gua,"ah karena kelas kita orangnya ada centik ada ganteng"kata putra,"mau gua tonjok,gua nanyak beneran"kata gua.

"Ya gak tau" kata pitra,"gua pengen tonjok wajah lo itu"kata gua,"oh...gitu sini lo,gua tonjok lo"kata gua.

gua tendang putra,dan dia jatuh,"jahat lo"kata putra gaya nangis,"biarin"kata gua.

Saat itu memasuki ruang utama sekolah,dan disana ada para siswa siswi yang sedang berbisik dan menghadap kita.

Saat itu kita diberi meja yang tulisan kelas 2A,oiya belom gua kasih tau,untuk kelas A untuk paling terting,untuk kelas B kelas sedangan,untuk kelas C kelas terendah.

Saat itu pesta dansa dimulai,saat itu persatu satu ada kelompok lelaki perempuan kesini untuk mengajak kita berdansa tapi kita tolak.

Karena males,gua minum aja makan,gua pengen tidur,"eh pulang dulu b--"saat itu kata gua terpotong ada guncangan yang sangant besar.

"Siswa siswi sekarang keatap"kata guru semuanya,saat itu semua lari kecuali kita,dan murid kelas ini dikit,bisa dihitung adalah 10 orang.

Saat itu kita membantu guru sini,dan saat itu ada gerumbulan jubah hitam,dan salah satu dari mereka gua mengenalnya.

Dan orang itu,orang yang telah membunuh orang tua gua,dan saat itu sempat bawak pisau kerena,buat berjaga jaga sih.

Dan warna yang gua suka adalah merah,dan keluar lah api yang sangat kecil tapi kalau mengenai musuh akan menjadi besar,seperti dapat membakar rumah.

Saat itu gua lihat orang itu orang yang membunuh orang tua gua,gua lihat dia dengan marah,gua potong tangan nya,gua tendang dia.

"kenapa lo bunuh orang tua gua"kata gua lirih,dan tidak menjawab,"gua akan nanya satu lagi kalok gak gua bunuh lo,kenapa lo bunuh orang tua gua" kata akahirnya gua teriak karena marah besar gua.

"Gua disurun sama pangeran black"katanya,"siapa nama pangeran black?"kata gua,"gak akan gua kasih tau" katanya dan pergi saat itu gua langsung bunuh dia aja.

"Siapa pangeran black itu?" tanya gua sama nana,"pangaran kegelapan yang sangan kuat,namaya ferdi"kata nana.

"Aaaa...gitu,dan di mana istananya?" tanya gua lagi,"gunung kegelapan,yang di dalamnya ada makhluk misteri,kalau kau masuk kesitu kau tidak akan bisa kembali lagi"kata nana.

Dan saat itu semua siswi dan siswa turun kebawah dan melihat apa ada orang musuh lagi,saat itu sepi,tidak ada orang hanya ada guru dan musuh yang tergeletak.

Saat itu gua ajak teman yang lain nginap di rumah gua,"gua punya pertanyaan sama kalian,kalian punya kekuatan apa?"kata gua.

"Kalo gitu mulai dari gua,kekuatan gua api yang besar tapo tidak bisa di kendaliakan seperti yang lain"katanya,satu lagi air,satu lagi tanah,satu lagi api,satu lagi tumbuhan,satu angin,satu lagi air,ema angin,putra lava,dan nana pengen dali waktu.

"eh nana bada ya?"kata gua,nana hanya ngaguk," kalian besok datang kesini,gam usah masuk sekolah,bilang aja libur gitu,sekarang tidur disini dulu"kata gua,semua malah tidur disini.

Pagi harinya....

Saat itu sepi kamar gua,semua orang udah pulang,saat selesai mandi srapan saat itu ada pelayan,"tuan ada tamu untuk anda"kata pelayan itu,gua lihat di belakangnya ada teman gua.

Gua berdiri,"oke...udah siapa semua kalian akan dapat guru"kata gua,gua menatap mereka dengan wajah serius,"dengan ini"kata gua tunjuk dengan serigala ini,"heh kalian bisa berubah menjadi orang dewasa"kata gua,"bisa"kata mereka,"kalau begitu pakai baju dari kekuatan kalian dan ajar mereka"kata gua.

the magical world (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang