Part 14 (Kecelakaan)

158 8 0
                                    

"Nanti aku antar ya Kin." Tawar Nofal padaku.

"Tidak usah fal. Aku bisa berangkat sendiri."

"Tapi kamu kan lagi tidak enak badan kan? Badanmu juga anget loh. Apa kamu nggak pusing?"

"Nanti sore juga mendingan fal. Kan kamu juga ada rapat organisasi kan?"

"Tapi aku bisa antar kamu dlu Kin."

"Terima kasih fal tapi aku bisa berangkat sendiri kok."

Sore ini memang aku berencana untuk mengikuti seminar yang mana aku yang menjadi moderatornya. Badanku terasa agak tidak enak, pusing, dan tidak napsu makan. Tapi aku tidak bisa lari dari tanggung jawab. Aku harus tetap berangkat, toh nanti juga sembuh kalo aku udah mulai beraktivitas.

Sorenya aku pun bergegas menuju kampus menggunakan sepeda motorku dengan selamat sampai tujuan. Aku bisa melakukan aktivitas dengan lancar memulai pembukaan hingga pertengahan acara. Tapi ada yang belum bisa aku singkirkan yaitu rasa pusingku. Walau aku sudah berusaha melawannya tapi pusing ini semakin menjadi-jadi.

Aku mengalih tugaskan kepada rekanku  dan izin pulang ke kos. Saat perjalanan pulang pandanganku kabur dan...

*Dubrakkk*

Aku menabrak entah apa aku tak ingat. Trakhir ku mengingat ada jeritan keras. Dan aku tak sadarkan diri saat orang" mulai berkerumun.

Aku tersadar dan sudah di dalam ruangan yang tak asing yaitu rumah sakit dengan tangan yang terinfus dan perban di kepalaku. Mamah menangis di sampingku. Sungguh teriris hatiku melihat mamah menangis.

"Mahh. Jangan menangis. Kinta tidak apa-apa." Terangku pada mamah yang hanya dibalas dengam senyum sambil tetap menitikkan air mata.

Dan ku lihat di belakang mamah ada Nofal. Dia sangat terlihat cemas dan menyesal. Mungkin karena ia tak berhasil membujukku untuk diantar ke acara sehingga terjadilah peristiwa ini.
Tapi jangan salahkan takdir. Bersyukur masih diberikan hidup. Tidak apa-apa ini adalah sebuah pembelajaran untuk lebih berhati-hati dan menyesuaikan kemampuan. Saat itu aku tidak mampu tetapi aku memaksakan diri untuk mampu.
Ini adalah pembelajaran yang dapat dipetik hikmahnyam

Strong WomanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang