"She so feels so good"
Tebak lirik dari lagu apa⬆⬆⬆?
Dan menurut kalian itu kearah sexual atau kepribadian so cewe itu, Atau mungkin hubungan mereka yang 'feels so good'?
▶
4 minggu berlalu, dan 4 minggu juga aku tak mendengar kabar apapun tentang Harry—dia bilang dia memiliki urusan di LA untuk keperluan musiknya, aku tak bisa mengatakan apapun selain mengiyakan kepergiannya pagi itu setelah malam yang mengubah seluruh hiudpku.
Aku membiarkan dia mempengaruhiku dan kejadian itu terjadi.
Aku menahan tangisanku dan memukul dadaku dan menjatuhkan alat yang sedari tadi aku genggam, ini sudah yang ke 3 kalinya aku mencoba dan semua test menunjukan hasil positive, hatiku sangat kacau dan ketakutan, entah karena kenyataannya aku akan segera memiliki anak atau Harry yang tak akan mengakui anakku—mengingat dia hilang selama 4 minggu ini.
Knock...knock... “Light, apakah kau baik-baik saja?” teriak Jane dari luar toilet yang mana dia sudah datang untuk mengecek kondisiku sebanyak 4x.
“aku akan keluar” aku berteriak—aku tak boleh seperti ini, Jane masih bossku yang membayarku dan juga ini waktunya aku untuk bekerja walaupun hati dan tubuhku sungguh tak bisa fokus. “maafkan aku” aku menunduk dan Jane langsung memegangi kedua bahuku dan aku langsung menatap matanya.
“katakan!” bersahabat lama dengannya mampu membuat Jane tahu apa yang aku sembunyikan dan aku sangat payah dalam berbohong, aku kembali menunduk namun Jane juga kembali mengangkat wajahku “apakah ada sesuatu yang salah?” tanya Jane terdengar sangat khawatir, aku menatapnya namun aku tak bisa mengatakan apapun selain menggelengkan kepalaku “bullshit!” Jane sedikit menyingkirkan tubuhku lalu masuk kedalam toilet.
“Jane apa yang kau lakukan!” aku dengan panik menarik tangannya namun Jane sedikit mendorong tubuhku dan ia dengan cepat mengunci pintu toiletnya—shit! Dia akan menemukan itu.
“what the freaking hell Light, I thought you were never fucking with Harry dan akan menjadi perawan selama kau belum menceraikannya! And look, wooahh..kau hamil?” kata-kata Jane memang sedikit kasar, namun aku tahu Jane kecewa denganku yang tak bisa menjaga tubuhku karena Jane tahu Harry sudah menyakiti hatiku juga.
“I’m sorry, I was drunk” reaksi Jane selanjutnya adalah mampu membuatku terkejut setengah mati, aku tak mendengar Jane yang berteriak ataupun menaparku—sekalipun. Tapi Jane malah menarik tubuhku dan memeluk tubuhku dengan pelukkan ternyaman yang pernah aku rasakan selama hidupku selain mom dan dad.
“maafkan aku yang membentakmu Light” Jane melepaskan pelukan kami lalu mengusap punggungku, aku mengangguk memaklumi Jane, akupun akan melakukan hal yang sama jika aku berada diposisinya “aku tahu ini berat untukmu, aku tahu jenis hubungan sialan apa yang kau jalani bersama asshole itu, maafkan aku Light”
“it’s oke Jane, thank you for understanding” Jane tersenyum lalu mengelap air mata yang menetes dipipiku.
“kau boleh beristrahat Light, kau boleh pulang lebih awal” kata Jane namun aku menggelengkan kepalaku.
“tidak Jane, aku tahu aku hamil tapi aku tak ingin mengambil keuntungan dari kehamilanku, jangan perlakukanku berbeda Jane, kumohon” Jane menghela nafas kasar lalu menatapku dengan tatapan bosan—sebal.
“baiklah, tapi katakan padaku jika kau merasakan tubuhmu tak enak, ingat Light sekarang bukan hanya uang yang kau cari untuk bisa menyambung hidupmu, tapi sekarang kau memiliki calon anak yang bergantung akan apa yang sekarang kau lakukan, jangan terlalu lelah” Jane meremas pundakku dan aku mengangguk lalu memeluk tubuhnya. “then, let’s go to work!” Jane berteriak semangat dan aku tertawa akan tingkahnya.
Sebelum akhirnya aku dihadapkan dengan kenyataan bahwa aku melayani dua orang pelanggan yang tak pernah aku prediksikan akan kedatangannya.
Harry dan seorang wanita brunette.
Mata Harry membelak, mataku membelak, dan mata gadis itu melihat kami berdua secara gantian dengan bingung “babe, kau mengenal wanita ini?” what? babe? He’s my fucking husband! And soon to be my father to my son or daughter! Mulutku menganga dan tanganku gemetar dikertas menu yang aku pegang.
Dia hilang selama 4 minggu dan kemudian muncul dihadapanku dengan seorang wanita yang memanggilnya babe, dan menanyakan siapa diriku? Aku menghembuskan keras nafasku—mengatur detak jantungku agar anexityku tak kambuh dan tanpa sadar aku memegangi perutku yang mana Harry meliriknya. “hmmm...s.sir selamat.. datang, hmmm...ini menunya” aku dengan tangan gemetar menaruh menu diatas meja dan wanita dihadapan Harry masih menatap Harry dengan sebal karena Harry menatapku tanpa berkedip.
Dia tak akan tahu bahwa aku ternyata kerja disini! Ironis.
Dan aku menjadi pelayannya ketika dia membawa wanita lain didepan wajahku! Dramatis.
“hei, bisakah kau tak menggoda kekasihku!” aku terperanjat ditempatku, dan mulutku menganga sebelum aku menutupnya dengan cepat.
“Lily!” oh Lily—nama dia Lily—nama yang indah, dan Harry mengencani Lily, ketika dia bersedia menikahiku, Ok mungkin dia bersikap kasar dan bersikap tidak bertanggung jawab aku bisa mentolerirnya, tapi ini! Dia berpacaran dengan wanita lain.
“shit!” aku memegangi perutku yang tiba-tiba keram setengah mati, kakiku mundur dua langkah dan tanganku langsung memegangi meja dibelakangku yang sedang diisi oleh pelanggan lain hingga terkaget.
“Light!” Jane dan Isaac menghampiriku dan aku melihat bahwa Jane menatap Harry tak percaya sebelum ia menyuruh adiknya—Isaac untuk segera membopong tubuhku, God what happen to my body?
I hope my son or daughter in my body will be fine.
Or I had heart attack agaian?
“shit!” aku mengumpat sekali lagi dalam gendongan Isaac sebelum akhirnya mataku memberat dan menggelap seketika.
⏯
Votes 60, comment 50💖💖
KAMU SEDANG MEMBACA
LIGHT HART [HARBARA FANFICTION]
FanfictionCOMPLETED ✔✔✔ My shadow dancing in the empty places and he is have no mercy on me~ CAST: HARRY STYLES, BARBARA PALVIN LIGHT HART [HARRY STYLES] Writen by Wulansr March, 05, 2k18 HIGHEST RANKING #388 FANFICTION Strong language, harassment, sexual co...