34.

3.5K 216 36
                                    

cklek.

"Ikha!! Asyah!!"

deg.

Kami segera menghentikan aktivitas kami itu saat mendengar suara yang tak asing lagi bagi kami..

"Kalian..."

"K-kak Tika.." Gumam asyah yang nampak mematung melihat kak Tika berdiri di hadapan kami..

Aku sendiri pun sangat terkejut, bahkan takut! :(
Apalagi saat melihat ekspresi kak Tika yang tampak sangat marah pada kami..

tatapan tajamnya seolah mengisyaratkan bahwa ia akan membunuh kami :(

Badanku semakin bergetar saat kak Tika mulai berjalan ke arah kami, namun dengan cepat asyah berdiri dihadapanku dan menyuruhku untuk tetap berdiri dibelakangnya :'(

"Kak Tika aku bisa je.."

plak.

"Kak tika!!"

Tanpa sadar aku meneriaki nama kak Tika, saat ia dengan teganya menampar asyah dihadapan ku :(

"Lo menjauh dari adek gue!!" Teriak kak Tika sambil menarik bahu asyah dengan kasar untuk menjauh dariku.

Setelah itu, kak Tika tampak menatapku sengit!
membuatku bahkan merasa sangat sulit menelan air liurku sendiri sekarang..

"Kak tika, kakak boleh nampar aku sepuasnya.. tapi plis kak, jangan jauhin aku dari ikha.."

Ucap asyah, yang aku tau pasti untuk mengalihkam perhatian kak Tika.
tapi percuma, kak tika tak bergeming.

"Aku cinta sama ikha kak."

hingga asyah melanjutkan ucapannya itu, membuat kak Tika seketika berbalik menatapnya..

"Cinta?.."

Kak tika berjalan maju mendekati asyah, tapi aku sumpah.. aku yang merasa ketakutan melihat itu! :(

"Lo masih kecil, lo tau apa soal cinta hah?!"

Kak Tika bahkan mendorong bahu asyah sangat keras. membuat asyah-ku itu terlihat sangat bersusah payah untuk menyeimbangkan tubuhnya agar tak terjatuh..

aku tak tahan lagi.

Aku segera menahan tangan kak Tika. "Kak udah kak, jangan kasarin asyah lagi.."

"Kamu belain dia dek?! kamu udah gila kha?! dia itu ngajarin kamu yang gak bener.. kamu.."

"Tapi aku juga cinta sama asyah kak!"

Hhhh. akhirnya aku bisa mengatakan itu pada kak Tika.
sekarang aku tak perduli apa yang akan di katakan kak Tika.

Tapi aku hanya berharap..
dia bisa mengerti :'(

Lama.. kak tika hanya menatapku. aku tak tau sekarang apa isi kepalanya, tapi yang pasti..
aku benar2 takut menatap matanya itu ><

"asyah, sekarang lo pulang!" ucap kak tika, meski kalimatnya itu untuk asyah tapi tatapannya tetap tak teralihkan dariku.

Untuk beberapa saat, kami semua diselimuti hening. asyah tak melangkah pergi satu langkahpun meski kak tika sudah menyuruhnya..

sedangkan kak tika..
Tiba-tiba ia mengangkat tangannya, ingin menamparku :(
aku seketika memejamkan mataku saat itu, seolah menunggu tamparan kak tika menghantam pipiku

tapi..
saat aku membuka kedua mataku karna tak kunjung merasakan tamparan kakak..

"Plis.. jangan main kasar ke ikha kak, gimanapun dia adik kakak sendiri kan.." Ucap asyah, yang ternyata kini telah menahan tangan kak Tika.

Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang