Descent of the Phoenix: 13 Years Old Princess Consort [Complete]

Bab 36: Cemas

Liu Yue dan Xuan Yuan Che keluar dari Istana Bing Chen tanpa membuka mulut. Tapi ia tidak bisa membaca dari Liu Xin Ai saat ia beranjak keluar dari Aula Istana.  Tangan Xuan Yuan Che sedikit berkeringat.  Kelihatannya dia tergesa-gesa kemari, mungkinkah dia takut terjadi sesuatu pada dirinya?
  
Bibir Liu Yue membentuk senyuman kecil saat mengangkat cermin untuk memerhatikan Xuan Yuan Che. Bagaimana bisa seseorang melakukan sesuatu yang buruk pada dirinya? Tapi, perasaan ini sungguh nyaman, sangat nyaman. 

Menembus beberapa taman dan jalan setapak, Xuan Yuan Che berjalan terburu-buru. 

Tak berapa lama, mereka sudah kembali ke Istana Liu Li. 

"Lain Kali, kalau kau dipanggil entah ke mana, kau harus membawaku bersamamu. Kalau tidak, aku melarangmu pergi ke manapun!" Setelah mereka masuk ke dalam Istana Liu Li, Xuan Yuan Che menatap Liu Yue dan mengeluarkannya dengan ekspresi serius. 

Liu Yue tak menyampaikan sepatah kata sekalipun saat tiba tiba tiba di sana ambruk. Tak mampu menegakkan kunci, ia terhuyung dan jatuh ke dalam pelukan Xuan Yuan Che.

Wajah Xuan Yuan Che langsung pucat saat dia menggendong Liu Yue yang pingsan ke dalam Istana. 

Dia segera berseru, "Xuan Mo, kemari cepat!" Suaranya sedikit gemetar, sungguh berbeda dengan suaranya yang tenang dan penuh martabat saat di depan Permaisuri. 

Saat Yan Hu dan Qiu Hen yang sedang bersiap melihat wajah sekarang, wajah mereka juga memucat dan segera pergi mencari Xuan Mo. 

Xuan Yuan Che segera masuk ke kelas dan membaringkan Liu Yue di atas tempat tidur, sementara Xuan Mo masuk dengan tergesa-gesa. 

Saat Xuan Moi membaca nadinya, dahi Xuan Mo sedikit berkeringat. 

"Bagaimana kondisinya?"  Xuan Yuan Che bertanya, ekspresi gelisah tak karuan penuh rasa khawatir.

"Ada dua jenis racun yang dengan cepat menyebar ke seluruh tubuh Putri Consort" 

"Sialan, apa sebenarnya yang ingin kau tunjukkan padaku? Mengapa kau tidak mau menungguku kembali sebelum pergi ke sana?" 

Xuan Mo belum lagi Menyerukan perkataannya saat wajah Xuan Yuan Che memucat kelabu lalu meninju sisi tempat tidur dengan keras. 

Sisi tempat tidur Yang terbuat dari giok putih halus segera runtuh karena tinjunya. 

"Tak usah banyak omong! Xuan Mo, lakukan sesuatu dan selamatkan Princess Consort sekarang!" 

Opsir Han yang baru masuk ke ruangan segera menegur Xuan Mo, yang merupakan dokter pribadi Raja Yi.  Wajahnya terlihat sangat cemas.

Keringat Xuan Mo semakin deras dari dari keningnya, "Hamba tak berani melakukan apapun. Hamba tahu apa yang terjadi." Hamba hanya tahu kalau mereka sangat berbahaya dan menyebar sangat cepat di dalam tubuh. " 

Xuan Mo mengertakkan giginya saat dia memeriksa nadi di tangan Liu Yue yang dingin. 

Mendengar ini, Xuan Yuan Che segera mencengkeram kerah baju Xuan Mo dan menariknya mendekat. Kedua mata memerah darah saat ia berteriak, "Kau tak bisa menyelamatkannya?" 

"Hamba, hamba tidak .... tidak bisa." Xuan Mo sama sekali belum pernah melihat Xuan Yuan Che sangat marah Memucat saat menjawab Xuan Yuan Che.

Cengkeraman di bajunya menghilang saat Xuan Yuan Che membanting Xuan Mo ke lantai. Dia membalikkan tubuh dan menarik perak dari sisi tempat tidur. Penuh dengan niat membunuh, dia membalikkan tubuh dan akan memburu keluar, "Penyihir jahat! Aku akan mengambil pemunah racun darinya." 

Melihat reaksinya, Yan Hu dan Qiu Hen menjadi sangat gelisah. Xuan Yuan Che terlihat seperti tidak mau menyetujui pemunah tapi seperti mau membunuh seseorang. 

Sekali terbuka melawan Permaisuri, tak bisa dibayangkan akibatnya ... 

Saat dia mau melangkah maju, Liu Yue yang tidak berani datang tiba-tiba mencengkeramnya dengan lemah. 

"Che." Sepatah kata itu seperti matahari mengusir awan gelap, langsung dihentikan langkah Xuan Yuan Che.

Merasakan jemari lemah menarik bajunya, Xuan Yuan Che segera mengubahkan tubuh dan pandangan Liu Yue yang terbaring di tempat tidur. 

Mata Liu Yue pelan-pelan terbuka, matanya yang hitam gelap melihatnya, seakan menarik jiwanya.

Saat mata Liu Yue menemukan mata Xuan Yuan Che yang memerah dan penuh dengan nafsu membunuh dan rasa gelisah yang memuncak, Liu Yue tertawa. Lelaki ini benar-benar mencintainya sepenuh hati. 

"Kau juga meragukan  kemampuanku."Sebuah senyuman lemah muncul, Liu Yue pelan-pelan tersenyum. Liu Yue menggenggam tangan Xuan Yuan Che dan perlahan-lahan duduk.