Happy Reading, Guys :*
Lalu, apa artinya aku selama ini jika dia hadir kembali.
Lee Ji Eun menghela nafas kasar. Sudah hampir setengah jam lebih ia menunggu di depan rumah Jungkook namun hasilnya nihil. Berkali-kali ia mengetuk pintu itu namun tak juga dibukakan oleh pemiliknya. Ji Eun memang salah, mana ada tuan rumah yang mau menerima tamu di jam tiga pagi seperti ini.
Tok tok tok
Sekali lagi Ji Eun mengetuk pintu rumah Jungkook. Ia melirik ke arah jam yang melingkar indah di pergelangan tangannya.
Pukul tiga lebih tiga puluh lima menit. Dan itu artinya sia-sia saja ia pergi ke sini. Ji Eun tersenyum kecil melihat kenyataan bahwa Jungkook tidak ada untuknya.
Ji Eun kembali menghela nafas kasar, ia menyerah. Ia memilih beranjak dari sana meskipun saat ini hatinya bingung memikirkan kemana ia harus pergi sekarang.
Namun, belum sempat kakinya melangkah, seseorang memanggilnya dari belakang.
"Cari siapa?"
Deg
Ji Eun melihatnya tak percaya. Perempuan itu, perempuan yang memanggilnya barusan sama dengan perempuan yang menghampiri Jungkook di taman.
Apa mungkin perempuan ini masa lalunya?
"Kenapa diam saja?"
"Ada perlu apa jam segini datang bertamu. Kau mengganggu tidurku. Untung saja Kookie tidak terbangun." Cerocosnya yang membuat Ji Eun membungkam. Ia tahu ia salah bertamu di jam seperti ini tapi ia bisa apa. Ia hanya ingin bertemu Jungkook sekarang.
"Kookie? maksudmu Jungkook? apa dia ada di dalam?" tanya Ji Eun hati-hati.
"Tentu saja ada, tapi tidak akan ku bangunkan."
"Kenapa begitu? aku ingin bertemu sebentar dengannya."
"Tidak, aku tidak akan membangunkannya. Lagi pula memangnya kau siapa? datang bertamu tidak tahu waktu. Lebih baik kamu pergi sekarang, tidak baik seorang gadis berkeliaran di jam-jam seperti ini."
"Ah, iya aku tidak tahu jika kau masih gadis atau sudah-"
"Apa maksudmu berkata seperti itu?" potong Ji Eun tak terima. Niat baiknya datang ke sini sama sekali tak dihargai. Lagi pula sebenarnya siapa perempuan ini.
"Apa ucapanku salah? aku kan hanya berbicara bukan menuduhmu yang tidak-tidak."
"Pergilah, aku tidak ingin kekasihku terbangun gara-gara kau." Usir gadis itu.
"Siapa kekasihmu?"
"Sebenarnya kamu siapa?"
"Kenapa ada di rumah Jungkook?" tanya Ji Eun berantai. Ia benar-benar dibuat penasaran dan juga emosi oleh gadis ini.
"Aigo, aku lupa kau tidak tahu siapa aku. Perkenalkan, aku Seulgi kekasih Jungkook, pria yang ingin kau temui."
Deg
Lee Ji Eun mematung tak percaya. Mendengar penuturan Seulgi barusan ia hanya bisa tersenyum kecil.
"B-benarkah? sejak kapan?" tanyanya lirih.
"Sudah sejak lama. Meskipun kemarin-kemarin kita sempat tidak ada komunikasi tapi di antara kita belum ada yang mengucapkan kata putus."
"Ah, sudahlah, untuk apa juga aku bercerita kepadamu. Lebih baik kamu pergi sekarang karena aku masih ingin kembali tidur."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari Hati (JEON JUNGKOOK)
FanfictionHarapan itu ada. Namun, tidak nyata bagiku.