Episode 21 - The Proposal

135 19 0
                                    

warning!

Chanyeol mengajak Nana datang ke pesta tahunan SM entertainment. Nana langsung menolak saat kalimat permintaan itu keluar dari mulut Chanyeol. Dunia gemerlap selebritis seperti bukan untuknya. Namun Nana melihat tatapan memelas Chanyeol dan tidak tega menolak lagi. Jika memang dia berniat menghabiskan sisa hidupnya dengan pria ini, dia harus mulai memahami pekerjaannya.

Dan disinilah dia berakhir, disebuah butik mahal di pusat kota Seoul. Dengan Chanyeol dan Baekhyun yang menemaninya, Nana harus mendapatkan baju cocktail yang cocok untuknya. Dan Nana menyesal pergi dengan dua pria ini. Lebih baik dia pergi sendiri bersama Black card milik Chanyeol.

Chanyeol ingin Nana menggunakan baju malam yang tertutup. Dia  tidak rela jika ada orang lain yang melihat tubuh kekasihnya. Sedangkan Baekhyun memilihkan baju yang kelewat seksi. Sementara dua manusia ini beradu argument, pandangan mata Nana jatuh pada sebuah gaun hitam sederhana yang sepertinya cocok untuknya. Potongannya sesuai untuk tubuhnya yang mungil, dan Nana jatuh cinta pada motif di bagian dadanya. Tanpa meminta ijin kepada dua manusia yang menemaninya, Nana mencoba gaun itu, dan jatuh cinta.

Ketika Nana sedang berkaca mengagumi baju yang baru saja dia pilih di depan kaca, tiba-tiba tangan besar Chanyeol memeluknya dari belakang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketika Nana sedang berkaca mengagumi baju yang baru saja dia pilih di depan kaca, tiba-tiba tangan besar Chanyeol memeluknya dari belakang.

"Kamu sangat cantik. Terlalu cantik," kecupan lembut diberikan oleh Chanyeol di puncak kepala gadis itu.

"Tidak cukup cantik untuk pria setampan dirimu, Chanyeol," balas Nana bersemu merah. Berdiri didepan kaca berdampingan dengan Chanyeol seperti saat ini membuat Nana merasa rendah diri. Kekasihnya ini sangat tampan, bertubuh sanga tinggi,  berkulit putih bersih serta memiliki senyum sehangat mentari. Sedangkan Nana merasa dirinya seperti upik abu. Bertubuh pendek, kurus, kulit putih lebih kekuningan, yang jelas lebih gelap daripada Chanyeol, wajah Asia yang tanggung, tidak seperti orang Korea, orang China apalagi orang Indonesia. Dia biasa-biasa saja. Dan Chanyeol berniat membawa gadis biasa-biasa saja ini ke pesta SM yang isinya para manusia sempurna di Korea Selatan. Nana merasa baju apapun yang dia gunakan tidak akan membuatnya menjadi secantik Yoona SNSD atau Irene Red Velvet.

"Kamu yang paling cantik untukku. Dan itu cukup untukku. Aku tidak peduli dengan pendapat orang lain. Dan perlu aku tegaskan, yang paling penting adalah pendapatku. Bukan pendapat orang lain. Mengerti," tegas Chanyeol sembari membalikkan badan Nana agar menghadap kedirinya. Chanyeol paling tidak suka jika Nana merasa rendah diri karena penampilannya. Karena wanita ini sebenarnya sangat cantik dan manis. Hanya saja dia belum menyadarinya. Nana hanya bisa mengangguk menatap pria tampan didepannya.

Kurasa aku sudah menghabiskan semua keberuntungan disepanjang hidupku hingga aku biss memiliki kekasih semacam Chanyeol, bisik Nana dalam hati.

***
Nana datang ke ballroom hotel tempat pesta tahunan SM diadakan bersama Kyungsoo dan Baekhyun. Kekasihnya langsung datang ke hotel karena dia masih ada pemotretan hingga sore hari.

For Life - Chanyeol Episode (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang